Jadi Saksi Kasus Mafia Tanah, Nirina Zubir: Semoga Vonis Seberat-beratnya

Selasa, 17 Mei 2022 14:51 WIB

Aktris Nirina Zubir mendatangi Kantor Pengadilan Jakarta Barat, Slipi, Jakarta Barat, Selasa 17 Mei 2022. TEMPO/Annisa Apriliyani

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Nirina Zubir berharap majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat menjatuhkan vonis seberat-beratnya kepada terdakwa mafia tanah yang menyerobot aset keluarganya.

Harapan itu disampaikan Nirina sebelum bersaksi dalam sidang kasus pemalsuan akta otentik sejumlah aset milik keluarganya. "Kami berharap semoga vonisnya seberat-beratnya dan setinggi-tingginya," kata Nirina di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Selasa 17 Mei 2022.

Dia berharap vonis maksimal itu memberikan efek jera terhadap para terdakwa dan pembelajaran bagi masyarakat yang menyalahgunakan hukum tersebut.

"Mudah-mudahan dengan vonis berat, bisa memberi efek jera. Sehingga tidak mudah terjadi kasus seperti ini lagi," ujar Nirina.

Nirina menegaskan kasus ini dapat menjadi pembelajaran khususnya bagi para oknum notaris yang terlibat mafia tanah.

"Khususnya bagi orang yang mengerti hukum tapi menyalahgunakan hukum itu sendiri, sehingga kejadian seperti kasus hukum notaris ini tidak ada lagi. Semoga jadi lebih hati-hati lagi," tambahnya.

Advertising
Advertising

Akibat kasus ini, keluarga Nirina Zubir menjadi korban ulah mafia tanah senilai Rp 17 miliar.

Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan mengatakan penyidikan kasus dugaan mafia tanah yang menimpa keluarga Nirina itu fokus ke dugaan pencucian uang. Zulpan menyebut penyidik hendak menelusuri ke mana uang sekitar Rp 17 miliar yang disebut menjadi kerugian keluarga Nirina.

"Penyidik fokus terkait aliran uang digunakan senilai Rp 17 miliar akan ditelusuri dan penyidik bergerak ke arah situ," kata Zulpan di kantornya pada Senin, 6 Desember 2021.

Ia memastikan bahwa perkara penggelapan surat tanah yang disangkakan kepada para tersangka sudah terpenuhi. Atas dasar itu penyidik mengalihkan fokus penyidikannya. "Kalau 263 sampai 372 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) sudah penuhi unsur. Sekarang kami telusuri TPPU-nya," tutur Zulpan.

Terdakwa dalam kasus ini adalah bekas asisten rumah tangga ibu Nirina Zubir yaitu Riri Khasmita beserta suaminya. Riri Khasmita dan suaminya Endrianto diduga bersekongkol dengan para tersangka lain menggelapkan enam surat tanah milik keluarga Nirina. Keenam bidang tanah itu dibalik nama menjadi milik Riri dan Endrianto. Nirina mengatakan keluarganya rugi sekitar Rp 17 miliar akibat kasus mafia tanah itu.

Selain Riri dan Endrianto, seorang notaris bernama Faridah serta dua notaris sekaligus PPAT, yaitu Erwin dan Ina Rosaina, menjadi terdakwa dalam kasus mafia tanah yang menimpa keluarga Nirina Zubir.

ANNISA APRILIYANI | TD

Baca juga: Nirina Zubir Bersaksi di Sidang Mafia Tanah: Ini yang Ditunggu-tunggu

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

2 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

6 hari lalu

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

Bekas asisten Cut Indria Marzuki, Riri Khasmita, sempat berkelit telah menggelapkan surat berharga dan harta sebanyak miliaran rupiah dari ibunda Nirina Zubir.

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

6 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya

Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

7 hari lalu

Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

RIbuan pesan masuk ke media sosial Nirina Zubir. Mayoritas berisi dukungan dan curhatan pengikutnya yang sama-sama menjadi korban mafia tanah

Baca Selengkapnya

Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

7 hari lalu

Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

PN Jakarta Barat telah memvonis eks ART Nirina Zubir 13 tahun penjara dalam perkara mafia tanah

Baca Selengkapnya

Blak-blakan Nirina Zubir Bongkar Geng Mafia Tanah yang Libatkan Bekas ART

7 hari lalu

Blak-blakan Nirina Zubir Bongkar Geng Mafia Tanah yang Libatkan Bekas ART

Wawancara eksklusif Tempo dengan Nirina Zubir seputar kasus dugaan mafia tanah yang melibatkan bekas ART ibunya

Baca Selengkapnya

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

8 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

17 hari lalu

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Seorang Ibu di Bogor Gugat Balik Bank BRI Setelah Dipenjara Gara-gara Tuduhan Penggelapan cek

29 hari lalu

Seorang Ibu di Bogor Gugat Balik Bank BRI Setelah Dipenjara Gara-gara Tuduhan Penggelapan cek

Seorang ibu di Bogor mengajukan gugatan terhadap dua cabang Bank BRI setelah ia dituduh menggelapkan cek dan akhirnya dipenjara.

Baca Selengkapnya

Rapat Perdana di DPR, AHY Diberondong Pertanyaan soal Mafia Tanah

38 hari lalu

Rapat Perdana di DPR, AHY Diberondong Pertanyaan soal Mafia Tanah

Dalam rapat kerja perdananya dengan Komisi II DPR, AHY diberondong sejumlah pertanyaan soal mafia tanah.

Baca Selengkapnya