Anggota TNI AL dan Istrinya Jadi Korban Kecelakaan di Cibubur, Jenazah Sudah Dibawa Keluarga

Selasa, 19 Juli 2022 00:39 WIB

Kondisi lalu lintas di sekitar area kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Alternatif Transyogi-Cibubur, Kota Bekasi, Senin petang, 18 Juli 2022. Korban tewas dalam kecelakaan ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diidentifikasi. ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah anggota TNI Pelda Mar Suparno dan istrinya, yang menjadi korban meninggal dalam kecelakaan di Cibubur, telah dibawa pulang keluarganya, Senin malam. Suami istri anggota TNI AL itu tewas terlindas mobil tangki Pertamina saat berboncengan di Jalan Raya Alternatif Transyogi Cibubur, Bekasi.

Menurut Kepala Sub Direktorat Pelayanan DVI RS Polri Kramat Jati AKBP Nugroho Lelono, kedua jenazah anggota TNI itu telah diserahkan kepada keluarganya. Jenazah Suparno (51) dan istrinya Priastini (50) dibawa pulang keluarganya setelah proses identifikasi selesai.

"
Beliau suami-istri yang tinggal di Perum TNI AL Jonggol," kata Nugroho di Jakarta, Senin malam, 18 Juli 2022.

Sebelumnya, K
adispenal Laksma TNI Julius Widjojono mengatakan ada satu anggota TNI AL menjadi korban kecelakaan truk Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur pada Senin sore. Korban adalah Pelda Mar S yang bertempat tinggal di Komp TNI AL Jonggol. Jabatan korban saat ini adalah Spersal Mabesal.

Menurut Julius, pada saat kejadian, S berboncengan dengan istrinya. TNI AL belum mengetahui bagaimana keadaan maupun keberadaan istri korban.

"Dia boncengan dengan istrinya, namun hingga kini kondisi istrinya di mana masih kami cari," ujar dia dalam keterangannya pada Senin, 18 Juli 2022.

Jenazah sepasang suami istri itu keluar dari ruang Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri Kramat Jati sekitar pukul 22.30. Setelah dua jenazah korban kecelakaan truk Pertamina itu dibawa pulang, masih ada 7 jenazah kecelakaan maut yang berada di rumah sakit tersebut.

"Di dalam masih ada 7 jenazah. Dua perempuan, 5 laki-laki. Total ada sembilan jenazah yang dibawa ke RS Polri," ujarnya.

Pihak keluarga korban meninggal dalam kecelakaan di Cibubur yang menewaskan 10 orang itu diminta membawa data pembanding saat mendatangi RS Polri. "Pihak keluarga yang merasa kehilangan bisa melapor ke RS Polri, di pos ante mortem, ruang instalasi forensik," tambahnya.

Baca juga:
Pertamina Minta Maaf Atas Kecelakaan Mobil Tangki di Cibubur, Siap Bertanggung Jawab

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

1 hari lalu

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

Dian Andriani merupakan perempuan pertama yang mencapai pangkat Mayjen TNI AD di Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

1 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

3 hari lalu

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

KNKT masih menganalisis ada atau tidaknya pengaruh perubahan bentuk bus pariwisata yang tidak semestinya hingga menyebabkan kecelakaan maut.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

3 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

3 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

Kakorlantas Polri Aan Suhanan mengatakan akan memeriksa semua pihak yang terlibat dalam kecelakaan bus SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

4 Orang Meninggal, Ini Kronologi Mobil Fortuner Jatuh ke Jurang di Taman Nasional Bromo

4 hari lalu

4 Orang Meninggal, Ini Kronologi Mobil Fortuner Jatuh ke Jurang di Taman Nasional Bromo

Polres Malang mengungkap kronologi mobil Fortuner berpenumpang 9 orang jatuh ke jurang di kawasan Taman Nasional Bromo.

Baca Selengkapnya

Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

4 hari lalu

Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

Kementerian Perhubungan atau Kemenhub sedang menyiapkan berbagai upaya antisipasi kecelakaan lalu lintas oleh bus yang dinilai masih masif kasusnya.

Baca Selengkapnya

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

4 hari lalu

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Brimob AKBP Taufik Ismail mengatakan 7 pasien korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana dibolehkan pulang.

Baca Selengkapnya

Selain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan

4 hari lalu

Selain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan

Kementerian Perhubungan memiliki sejumlah aplikasi guna meningkatkan pelayanan bidang transportasi.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

4 hari lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya