Rizieq Shihab Bebas, GNPF Ulama: Belum Ada Ucapan Selamat, Termasuk dari Anies Baswedan

Jumat, 22 Juli 2022 08:13 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk dimintai klarifikasi terkait kerumunan massa di rumah Habib Rizieq Shihab (HRS) di Petamburan, Jakarta Pusat, pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, Yusuf Martak, menyatakan Rizieq Shihab belum membicarakan langkah politik untuk Pemilu dan Pilkada 2024 usai bebas bersyarat pada Rabu, 20 Juli 2022. Yusuf menjadi salah satu orang yang menjemput mantan Imam Besar Front Persaudaraan Islam (FPI) itu di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Cipinang.

"Kami belum membicarakan dan kami pun belum berfikir secara serius untuk melakukan langkah politik karena masih jauh," ujar dia lewat sambungan telepon pada Kamis, 21 Juli 2022.

Yusuf juga mengatakan belum ada ucapan selamat yang datang dari tokoh politik, khususnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. "Sampai saat ini belum ada karena memang enggak berkomunikasi, jadi belum ada," tutur Yusuf.

Menurut dia, pembebasan tersebut dilakukan sesuai prosedur, tidak ada intervensi atau peran dari siapapun. "Sudah sesuai prosedur, beliau sudah menjalani setahun enam bulan. Dan, itu sudah sesuai prosedur dan dia mendapatkan remisi dan lain sebagainya ya sesuai," katanya.

Yusuf juga menceritakan selama menjalani proses tersebut Rizieq Shihab patuh hukum. Selain itu, Rizieq juga disebut banyak memberikan manfaat selama berada di tahan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1 Cipinang. "Beliau di sana memberikan pendidikan, mengajar agama, akhlak, dan lain sebagainya. Dan memberikan hal yang bermanfaat," katanya.

Yusuf menjelaskan saat ini, Imam Besar FPI itu, belum memiliki banyak aktivitas, dan baru sebatas kumpul bareng keluarga. Nanti, dia melanjutkan, kalau sudah agak luang, mungkin akan menerima tamu dari luar, itu pun terbatas. "Karena banyak pekerjaan yang sementara ini tertunda. Beliau harus konsentrasi di markas syariahnya di Megamendung dan lain sebagainya," tutur Yusuf.

Anies Baswedan Datangi Rumah Rizieq Shihab yang Baru Pulang dari Arab Saudi

Kondisi saat ini berbeda dengan dua tahun yang lalu. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung mendatangi rumah Rizieq Shihab pada Selasa, 10 November 2020 malam, yang baru mendarat di Tanah Air setelah bertahun-tahun tinggal di Arab Saudi.

Pertemuan yang dilakukan di rumah Rizieq Shihab kawasan Petamburan, Jakarta Barat itu terungkap lewat unggahan di akun Instagram Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain. Dalam foto tersebut, terlihat Anies Baswedan duduk di samping kanan Rizieq Shihab.

Sedangkan Zulkarnain ada di kiri bersama menantu Rizieq, Hanif Al Athos. Dalam unggahan tersebut, Tengku menulis, "Pertemuan Empat Sahabat." Tengku Zulkarnain membenarkan pertemuan Anies dengan Rizieq yang dilakukan selepas salat Isya. Dia mengaku Anies dan Rizieq saling melepas rindu sambil minum teh dan tidak ada pembicaraan yang mengarah ke unsur politik.

"Gak ada, minum teh bareng aja melepas rindu aja namanya kawan sahabat, sehat-sehat senang gitu lah," ujar Tengku seperti dikutip Antara, Rabu, 11 November 2020.

Sebabnya, kata dia, Anies tidak mau mengganggu Rizieq yang mungkin masih lelah usai pulang menjalani perjalanan jauh selama delapan jam dari Arab Saudi-Jakarta. Sehingga, kata Zulkarnain, pertemuan tersebut pun relatif singkat hanya sekitar satu jam.

"Tadi sebentar aja minum teh, habis minum teh, ngobrol sebentar lalu sudah pulang. Kami kan kasihan beliau sudah mau istirahat kasihan lah. Cepat tadi jam 20.30 WIB sudah bubar," kata dia.

Tengku juga menyebutkan pertemuan kedua tokoh itu tidak membahas Reuni Akbar Persaudaraan Alumni (PA) 212 yang rencananya akan dihelat di Monas, Jakarta Pusat pada 2 Desember 2020. "Enggak juga diobrolin itu. Orang capek kok. Kami cuma minum teh. Senang ketemu, kalo saya kan sudah lama gak ketemu ya, bulan Maret kemarin ya terakhir, lalu Covid-19 kan, saya rombongan terakhir yang masuk Makkah," kata Tengku.

Silaturahmi Anies Baswedan dan Rizieq Shihap Dinilai Kedekatan ke Kelompok Islam

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, menanggapi pertemuan Anies Baswedan dengan Rizieq Shihab yang baru pulang dari Arab Saudi. Menurut dia, hal itu bisa jadi untuk meraup suara umat Muslim dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Namun lebih dari itu, Anies ingin menunjukkan kepada pubik soal kedekatannya dengan kelompok Islam. Apalagi, dia melanjutkan, dukungan organisasi Islam kepada Gubernur Anies Baswedan dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2017 tampak vulgar.

"Terlepas dari 2024, Anies sebenarnya ingin tetep memposisikan diri sebagai orang yang dipersepsikan dekat dengan kelompok-kelompok umat Islam terutama di Jakarta," kata dia saat dihubungi, Rabu, 11 November 2020.

Menurut dia, memang banyak kritik soal penyambutan Rizieq yang dianggap berlebihan. Akan tetapi, tutur Adi, bagi Anies Baswedan bertemu dengan Imam Besar FPI itu menegaskan hubungannya yang erat dengan ulama. "Anies juga ingin menyampaikan pesan ke banyak orang bahwa dia deket dengna ulama-ulama terutama GNPF (Gerakan Nasional Pengawal Fatwa)," ujarnya.

Baca juga: Jemput Rizieq Shihab Bebas Bersyarat, Ketua GNPF Ulama: Beliau Mengajar Agama di Lapas Cipinang

Advertising
Advertising

Berita terkait

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

13 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

18 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

19 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

1 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

1 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

3 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya