TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria dengan gangguan jiwa berinisial R (40) tewas tersengat di gardu listrik Jalan AA, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Rabu pagi 3 Agustus 2022. Korban diketahui biasa tinggal di gardu listrik itu. Sebelum tewas tersengat listrik, korban sempat bercanda dengan tukang parkir di sekitar lokasi lalu hendak mengambil golok di gardu listrik.

Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, Iptu Rizky Ari Budianto mengatakan kejadian ini terjadi sekira pukul 07.00 WIB. Saat itu terdengar suara ledakan dari arah gardu dan warga yang panik pun mendatangi sumber ledakan. Warga yang datang pun sudah melihat korban dalam keadaan tergeletak di dekat gardu. "Terus dicek sama warga sudah meninggal dan langsung menghubungi kami," kata Rizky saat diwawancara Rabu, 3 Agustus 2022.

Rizky menambahkan setiba di lokasi pihak kepolisian langsung olah tempat kejadian perkara dengan mendatangi tim Indonesian Automatic Fingerprint System (INAFIS) Polres Metro Jakarta Barat. Keluarga korban yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian pun datang ke lokasi.

Keluarga mengungkapkan bahwa korban selalu tinggal di gardu listrik itu. Hal ini ditambah temuan polisi adanya pakaian korban di dekat gardu. "Ada pakaian korban banyak di sana, terus pihak keluarga sudah menunjukkan surat kontrol rutin bahwa korban ini gangguan kejiwaan," kata Rizky.

Seorang saksi, yakni petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Sukabumi Selatan, Budi mengatakan bahwa dari cerita pengemudi ojek online yang biasa mangkal di sana, terdengar suara ledakan cukup keras. Ketika diperiksa ke dalam gardu, ternyata korban sudah tak berdaya dan warga mengecek denyut nadinya.

"Ada tukang ojek Gojek, yang biasa pada mangkal di sini. Terus pas dia mau jalan, katanya denger ada suatu ledakan dari dalam kotak gardu. Eh enggak taunya ada orang di situ (di dalamnya)," kata Budi.

Pihaknya yang dapat kabar korban tersetrum, langsung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk membantu evakuasi korban. Jenazah langsung dikirim ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk diperiksa lebih lanjut.

Baca juga: Satu Keluarga Tewas Tersetrum, Ada Kaitannya dengan Renovasi Rumah?