Heru Budi Targetkan Fasilitas Pengolahan Sampah Bantargebang Beroperasi Paling Lambat Februari 2023
Reporter
Mutia Yuantisya
Editor
Lani Diana Wijaya
Selasa, 3 Januari 2023 05:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menargetkan fasilitas Landfill Mining dan Refused Derived Fuel (RDF) Plant di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi segera beroperasi.
“Akhir Januari deh, kalau mau diskon lagi akhir Februari, boleh,” kata dia usai meninjau RDF, Senin, 2 Januari 2023.
Dia mengatakan progres pembangunan Landfill Mining sudah mencapai 98 persen. Sisanya pemerintah DKI melalui Dinas Lingkungan Hidup tinggal melakukan uji coba atau commissioning.
“Sebentar lagi sudah beroperasi dari bulan lalu dites, uji coba,” ujar dia.
Heru mengatakan RDF akan mengelola 2 ribu ton sampah yang berasal dari sampah lama ataupun baru. “Bisa 2 ribu ton sampah, seribu ton yang dari dalam untuk yang sudah ada untuk diolah, seribu tonnya sampah baru yang dari Jakarta,” jelas dia.
Kepala Sekretariat Presiden ini juga mengingatkan Dinas LH untuk meningkatkan keamanan pekerja di lokasi proyek. Sebab, dalam tinjauannya, Heru melihat ada sejumlah material menganggur, seperti besi yang terletak di area kerja.
“Pertama keamanan, mendorong dozer (bulldozer) harus hati-hati. Tadi saya lihat ada konstruksi besi-besi, juga dozer atau alat-alat untuk melaksanakan harus disesuaikan,” kata dia.
Baca juga: Landfill Mining dan RDF Plant di TPST Bantargebang Dioperasikan 2023
Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah melakukan praperesmian fasilitas pengolahan sampah itu meski pembangunannya belum rampung pada Senin, 10 Oktober 2022.
Dalam laporannya, Kepala Dinas LH DKI Asep Kuswanto menyampaikan, pembangunan fasilitas pengolahan sampah menjadi RDF itu diawali sejak 2018 yang dilengkapi dengan berbagai kajian dan perencanaan. Fasilitas itu dibangun untuk memanfaatkan kembali sampah eksisting yang ada di TPST Bantargebang.
Dinas LH lantau mulai melakukan pengadaan mesin sebagai pilot project pengolahan sampah lama Landfill Mining. Pembangunan ini mengamanatkan kegiatan strategis daerah yang berkaitan dengan pengelolaan sampah yaitu:
1. Di hulu melalui pengurangan sampah di sumber
2. Di tengah melalui pembangunan fasilitas pengolahan sampah antara (FPSA)
3. Di hilir dengan optimalisasi TPST Bantargebang
“Dari hilir, TPST Bantargebang rata-rata menerima lebih dari 7.500 ton sampah per hari yang diangkut menggunakan lebih dari 1.200 truk pengangkut dari Kota Jakarta," tulis Asep dalam laporannya, Senin, 10 Oktober 2022.
Baca juga: Jadi Landfill Mining, Tiap Hari TPST Bantargebang Tampung 7.500 Ton Sampah Jakarta
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.