TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah pusat akan menambah jalur kereta di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Informasi ini diunggah di akun Instagram @dkijakarta pada Senin, 2 Januari 2023.

"Target rampung pada akhir tahun 2023," demikian bunyi unggahan tersebut yang dikutip Tempo hari ini, 3 Januari 2023.

Akun itu menuliskan bahwa jalur kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek di Stasiun Tanah Abang bakal bertambah dari empat menjadi enam. Tujuan penambahan fasilitas ini guna mengatasi kepadatan penumpang kereta dan mengoptimalisasi operasional KRL.

"Nantinya akan ada penambahan jalur kereta dari empat menjadi enam jalur yang diharapkan bisa menambah dan mengantisipasi kepadatan penumpang pada tahun-tahun berikutnya," demikian bunyi unggahan akun @dkijakarta.

Stasiun Tanah Abang adalah salah satu stasiun transit yang melayani rute kereta menuju Bogor, Bekasi, dan Tangerang. Setiap harinya stasiun ini dipadati penumpang, khususnya saat jam sibuk.

Pemerintah DKI bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam proyek pembangunan infrastruktur jalur baru ini.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan proyek penambahan jalur KRL di Stasiun Tanah Abang dikerjakan pemerintah pusat tanpa melibatkan Pemprov DKI. Dia tak mendetailkan kementerian yang dimaksud.

“Itu di Kementerian,” kata dia kepada Tempo di Balai Kota DKI, Selasa, 3 Desember 2022.

Soal penambahan jalur kereta di Stasiun Tanah Abang pernah disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Dia merasa perlu ada penambahan jalur KRL ke Stasiun Tanah Abang.

Penambahan jalur dilakukan dengan menggandeng pemerintah pusat. "Ini akan ada penambahan jalur kereta dari empat menjadi enam jalur,” kata Heru Budi di Cakung, Jakarta Timur, Senin, 26 Desember 2022.

Baca juga: DKI Tak Terlibat Penambahan Jalur KRL di Stasiun Tanah Abang

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.