Mutilasi di Bekasi, Ecky Beli Gergaji Listrik Setelah Cari Alat Memotong Benda Keras di Internet

Selasa, 10 Januari 2023 01:21 WIB

M. Ecky Listiantho, tersangka pembunuhan dan mutilasi mayat di Bekasi saat mengenakan baju tahanan Polda Metro Jaya. Sumber: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka mutilasi di Bekasi, M Ecky Listiantho membeli gergaji listrik dan kantong plastik hitam sehari setelah membunuh Angela Hindriati Wahyuningsih. Kepala Unit IV Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Tommy Haryono mengatakan kedua barang itu dibeli di pasar yang sama, namun beda toko.

"Belinya di Pasar Kenari, Jakarta," kata Tommy saat dihubungi, Senin, 9 Januari 2023.

Tommy menjelaskan bahwa Ecky Listiantho membeli gergaji listrik dan kantong plastik pada 3 November 2021. Pria 34 tahun itu telah membunuh Angela, 54, dengan cara mencekiknya hingga tewas di indekos Ecky di wilayah Kabupaten Bekasi pada 2 November.

Sebelum memutilasi mayat Angela, tersangka sempat mencari di internet alat yang bisa digunakan untuk memotong benda keras. "Tertuju pilihannya pada gergaji listrik itu, karena mudah dipakainya cukup digenggam dan on-off saja untuk motong kayu, benda-benda keras," ujar Tommy.

Setelah itu, tanggal 4 hingga 9 November 2021, Ecky memutilasi jenazah Angela secara bertahap. Setelah dimutilasi, mayat dimasukkan ke dalam dua buah kontainer. Kotak penyimpanan itu diletakkan ke kamar mandi hingga akhirnya ditemukan pada 29 Desember 2022.

Usai memotong, Ecky menghilangkan gergaji listriknya. Polisi hingga saat ini belum menemukan barang bukti tersebut.

Bukti transaksi di toko tempat Ecky membeli gergaji itu juga tidak mencatat bukti pembelian. Kala itu, Ecky membeli gergaji secara tunai dan sistem toko tidak mengarsipkan tanda terima.

Sebelum membunuh Angela, tersangka dan korban telah menjalin hubungan asmara sejak Juni 2021. Ecky diduga membunuh Angela saat cekcok ketika korban mengajak menikah.

Angela Hindriati pernah dilaporkan menghilang pada Juli 2019 ke Polda Jawa Barat. Jejak terakhirnya setelah keluar dari sebuah hotel di wilayah Bandung.

Sempat menghilang, Angela kembali mengontak Ecky pada 2021. Tersangka sempat beberapa kali mengunjungi Angela di Apartemen Kalibata City.

Kasus pembunuhan dan mutilasi di Bekasi ini terbongkar setelah istri Ecky melaporkan suaminya hilang. Istrinya melaporkan kasus orang hilang di Polsek Bantargebang karena Ecky tidak pulang dan tidak bisa dihubungi setelah pamit pergi ke bank.

Baca juga: Cerita di Balik Mutilasi di Bekasi, Pertemanan Angela dengan Tersangka Bermula dari Forum Kaskus

Advertising
Advertising

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

3 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

4 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

4 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

4 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

4 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

4 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya