Banyak Kendaraan Langgar Zona Emisi Rendah Kota Tua, Dishub DKI Gandeng Polisi untuk Penindakan

Senin, 16 Januari 2023 16:53 WIB

Warga bersepeda di kawasan Kota Tua, Jakarta, Ahad, 11 September 2022. Kota Tua telah ditetapkan sebagai Kawasan Rendah Emisi (KRE) / Low Emission Zone, dan menjadi salah satu simpang temu berbagai moda transportasi publik. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo akan kembali berkoordinasi dengan kepolisian untuk pengawasan dan penindakan di kawasan Kota Tua. Kawasan zona emisi rendah atau low emission zone itu kini kembali dilintasi kendaraan tanpa stiker.

Syafrin memastikan kendaraan yang dapat melintasi Kota Tua hanyalah bus Transjakarta dan kendaraan yang memiliki stiker khusus. “Nanti segera kami lakukan koordinasi kembali dengan jajaran kepolisian untuk kita bersama-sama melakukan tindakan,” kata Syafrin di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 16 Januari 2023.

Pada saat ini Jalan Kunir sisi utara menjadi jalur dua arah untuk pergerakan timur-barat. “Untuk Jalan Kunir sisi selatan itu hanya Transjakarta dan mobil, kendaraan yang beraktivitas di kawasan Kota Tua yang boleh melintas, hanya yang sudah diberi stiker,” ujarnya.

Menurut Syafrin, Dishub DKI telah memiliki regulasi dan rambu-rambu larangan lalu lintas di kawasan zona emisi rendah itu. “Di sana sudah ada rambu-rambu untuk larangan, sudah ada karena sudah ditetapkan sebagai kawasan low emission,” kata dia.

Baca juga: Gerai Uji Emisi Dibuka di Kota Tua, Kendaraan Tanpa Stiker Lulus Emisi Test Bakal Ditindak

Dishub akan menindak tegas para pelanggar zona emisi rendah tersebut. “Kami akan koordinasikan untuk penindakan secara tegas,” ucapnya.

Berdasarkan pengamatan Tempo di kawasan Kota Tua Jakarta pada Ahad sore, 15 Januari, banyak kendaran bermotor yang melalui jalur yang diperuntukkan bagi Transjakarta. Jalur yang banyak dilalui kendaraan bermotor itu mulai dari depan Stasiun Jakarta Kota, depan Museum Bank Indonesia ke arah pintu masuk Museum Fatahillah.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, pernah beredar video pengendara motor jatuh di jalan kawasan Kota Tua. Pada saat itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pengendara motor yang jatuh telah melanggar lalu lintas. Sebab, para pengendara motor itu memasuki area pejalan kaki.

Pada saat ini, area tersebut kini justru banyak dilalui pengendara motor bahkan terlihat pemotor tidak mengenakan helm hingga berboncengan tiga.

Anies megatakan jalanan tersebut didesain untuk pejalan kaki, bukan pengendara motor. "Jadi itu bukan jenis aspalnya yang licin," ujar dia.

Dia menganggap kejadian pengendara motor yang berjatuhan sebagai suatu pembelajaran agar warga terbiasa melihat wajah baru Kota Tua yang mengutamakan pejalan kaki. "Bagi pengendara motor hormatilah kawasan pejalan kaki ini," ucap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.

Baca juga: Kawasan Kota Tua Jakarta Semrawut, Jalur Pedestarian Dipenuhi Pedagang Kaki Lima

Berita terkait

Gagal Menyalip Dump Truck, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jalan Puspitek Tangsel

3 jam lalu

Gagal Menyalip Dump Truck, Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jalan Puspitek Tangsel

Pengendara motor berinisial IZA (laki-laki, 27 tahun) tewas setelah terlibat kecelakaan di Jalan Puspitek, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

2 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

3 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

4 hari lalu

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

7 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

7 hari lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

7 hari lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

7 hari lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

7 hari lalu

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.

Baca Selengkapnya