Doa Maria di Imlek 2023, Minta Kesembuhan, Selamat dan Tambah Rezeki

Reporter

Ihsan Reliubun

Editor

Sunu Dyantoro

Minggu, 22 Januari 2023 06:40 WIB

Warga keturunan Tionghoa beribadah di Vihara Dharma Bakti, Glodok, Jakarta, Jumat, 20 Januari 2023. Jelang Hari Raya Imlek 2023 Vihara Dharma Bakti mulai dibersihkan oleh petugas gabungan dan beberapa ornamen imlek dipasang di Vihara tersebut. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang perayaan Imlek 2023, Maria mendatangi Vihara Dharma Bhakti di RT 3 RW 2, Glodok, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, dengan raut gembira. Setelah beberapa menit di pusat peribadatan di lantai dua vihara, dia ia turun membakar lilin, membakar kertas.

"Tahun ini saya berdoa untuk papa saya. Papa saya lagi sakit. Jujur ya, saya anak tunggal, dan saya pasrah. Tapi saya minta bantuan Tuhan, dewa-dewi menyembuhkan papa saya," kata perempuan 42 tahun ini ketika ditemui Tempo, pada Sabtu malam, 21 Januari 2023.

Vihara itu mulai ramai didatangi ketika hari hampir malam. Polisi, tentara, sigap berjaga di setiap sudut. Para jemaat saling bergantian mendatangi tempat memanjatkan doa.

Lampu-lampu berwarna merah. Suasana di tempat ibadah itu sesekali hening. Kadang terdengar suara saling sapa. Para pendatang itu datang menuju lantai dua. Di altar itu, doa dipanjatkan di depan Dewa Tien Ti Kong dan Dewi Kwan Im.

Maria datang bersama suami. Setiap malam Imlek dia dan suaminya tak pernah lalai memanjatkan doa meminta keselamatan dan rezeki untuk keluarganya.

Advertising
Advertising

Ini kesempatan baik bagi Maria karena bisa berdoa langsung di vihara. Berbeda ketika pandemi Covid-19 merajalela selama dua tahun.

"Tahun kemarin kan tidak ada kebaktian. Tidak ada ke vihara. Tahun ini dibuka, ya," kata warga Kelapa Gading, Jakarta Utara, itu.

Sama seperti Maria. Raeasyah, 31 tahun, mengaku senang bisa kembali mengunjungi vihara di malam Imlek. Menurut dia, perayaan ini tampak lebih meriah. Ini berbeda dengan dua tahun lalu, orang-orang hanya berdoa dan merayakannya di rumah.

"Sekarang kan vihara buka, orang-orang bisa datang ramai-ramai bareng keluarga," kata perempuan yang berkediaman di Ampera, Jakarta Selatan, itu. Saat berdoa, Raeasyah meminta supaya sukses, bahagia, serta rezeki bertambah banyak dan lancar.

Baca: Menjelang Imlek, Kapolda Fadil Imran: Kami Lakukan Sterilisasi di Vihara Besar

Tempat ibadah buka di tahun baru Imlek

Perayaan Imlek kali ini jatuh pada Ahad, 22 Januari. Tahun ini sangat bermakna bagi Deren, 16 tahun. Sejak pandemi corona merangsek, dia dan keluarga hanya beribadah di rumah.

Setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM ditiadakan, tempat ibadah dibuka, Deren melihat orang mulai ramai kembali melantunkan doa di vihara.

"Sekarang mereka melaksanakan ritual yang sering mereka lakukan, yaitu sembahyang di lenteng," tutur Deren.

Petugas kebersihan di vihara, Deden, mengakui hal senada. Dia menyatakan kedatangan orang beribadah ke vihara tahun ini tampak antusias dan ramai.

"Tahun ini alhamdulillah. Orang antusias, ramai," ucap Deden sambil berdiri mengawasi jemaat membakar lilin, merapal doa di hadapan Go Ho.

Kali ini orang bebas memboyong keluarga berdoa di vihara. Mereka datang, kata Deden, untuk memberi hormat pada dewa-dewi sekaligus mengucapkan syukur karena bisa melewati masa pandemi. "Jadi Imlek bisa berjalan lancar," ucap dia.

Baca juga: Perayaan Imlek, Petugas Vihara: Tahun Ini Orang Antusias dan Ramai

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

10 jam lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

2 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

11 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

11 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

12 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

12 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

13 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

13 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

14 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

17 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya