Peserta Nonformal Jauh dari Target, BPJS Ketenagakerjaan Depok Dorong CSR Perusahaan

Senin, 30 Januari 2023 18:45 WIB

Seorang marbot Masjid Al Jauhariyah membersihkan masjidnya di Jakarta Timur, 28 November 2022. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendorong para guru ngaji, marbot masjid dan pengurus gereja bisa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. TEMPO/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Depok - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Ketenagakerjaan Kota Depok Achiruddin mengatakan, peserta dari sektor penerima upah nonformal masih jauh dari target. Jumlahnya baru sekitar 20 ribu dari target 100 ribu peserta.

Berdasarkan data per 31 Desember 2022, peserta yang baru tercover saat ini baru sekitar 20 ribuan.

"Upaya yang kami lakukan untuk mengejar target tersebut, kami meminta perusahaan untuk memberikan CSR (Corporate Social Responsibility), dan itu juga sudah ada Surat Edaran dari Wali Kota," kata Achiruddin, Senin 30 Januari 2023.

BPJS Ketenagakerjaan Depok juga mengupayakan peraturan daerah (Perda) untuk menanggung pekerja rentan dan nonformal dapat tercover di APBD.

"Di provinsi sendiri sedang dirumuskan Raperda tentang kewajiban perusahaan untuk memberikan CSR dalam bentuk perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada lingkungan sekitar," ujarnya.

Advertising
Advertising

Dengan peraturan ini, perusahaan akan berperan aktif serta mengeluarkan anggaran CSR-nya. Bila perusahaan memiliki data tentang lingkungan sekitar, mereka dipersilakan untuk menyalurkan.

"Tapi, jika tidak punya, kami bisa sediakan data pekerja rentan di seluruh Depok, dari data yang diberikan oleh pemerintah daerah atau instansi-instansi terkait," ujarnya.

Achiruddin mencontohkan, pekerja rentan itu seperti marbot masjid, ojek pangkalan, pedagang kecil.

Iuran per bulan Rp16.800 yang bisa dibayarkan per bulan atau per tiga bulan, bahkan bisa dibayarkan per tahun.

"Jadi misalkan sudah bayar setahun, namun baru di bulan pertama, mohon maaf jika terjadi risiko meninggal, kami akan kembalikan 11 bulannya itu kepada yang memberikan manfaatnya itu siapa," kata Achiruddin.

Perusahaan tersebut nanti akan memberikan data terbaru untuk penggantinya, atau akan mengambil secara cash. "Itu akan kita berikan sepenuhnya kepada pihak perusahaan dan pemerintahnya nanti," kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kota Depok itu.

RICKY JULIANSYAH

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan: Banyak Pekerja Startup dan Freelancer yang Belum Dapat Perlindungan



Berita terkait

Pemkot Depok Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di DOS Margonda

12 jam lalu

Pemkot Depok Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di DOS Margonda

Nobar pertandingan timnas Indonesia vs Uzbekistan itu akan digelar mulai pukul 20.00 WIB di Depok Open Space, Jalan Margonda.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

13 jam lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

1 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

2 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok

2 hari lalu

Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok

Imam mengatakan PKS sangat terbuka dan mengajak partai-partai di Depok, baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen, guna memenangkan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

2 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

2 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

2 hari lalu

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

2 hari lalu

Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap 4 tersangka judi online di sebuah rumah di kawasan Tapos, Cimanggis, Depok, 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

2 hari lalu

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.

Baca Selengkapnya