Pemudik Motor Tetap Banyak Meski Ada Mudik Gratis, Dishub DKI: Tidak Bisa Dilarang
Reporter
Mutia Yuantisya
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Jumat, 14 April 2023 15:15 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan pemerintah tidak bisa melarang pemudik yang mengendarai motor untuk berlebaran di kampung halaman. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hanya sebatas mengeluarkan imbauan.
"Gak, nggak bisa dilarang," kata Syafrin saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat, 14 April 2023.
Meski tidak bisa melarang, Dishub DKI terus mengimbau masyarakat untuk menggunakan kendaaran umum pada mudik lebaran tahun ini. "Kami tetap imbau untuk masyarakat tidak gunakan roda dua," ujarnya.
Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta mengadakan program mudik gratis, yang juga menyiapkan truk untuk mengangkut motor para pemudik.
"Silakan Anda ingin gunakan motor di kampung, naik bus kami dan kami angkut ke kampung halaman, disiapkan truk," kata dia.
Pada saat ini Pemprov DKI masih menghadapi keterbatasan kapasitas untuk mengakomodir pemudik. "Kami harapkan ke depan bisa bertambah," ucap Syafrin.
Dengan bertambahnya kapasitas angkut mudik Lebaran di masa mendatang dia berharap bisa menekan jumlah pemudik motor. Sehingga kecelakaan lalu lintas yang disebabkan pengendara roda dua dapat minimalisir bahkan bisa dihilangkan.
"Kami imbau kembali yang akan mudik dan perjalanannya jauh untuk tidak menggunakan motor. Silakan gunakan bus, sekarang banyak program mudik gratis," kata dia.
Menurut Syafrin, total peserta mudik gratis Pemprov DKI Jakarta sebanyak 28 ribu orang. "Saat ini seluruh masyarakat yang sudah mendaftar dan sudah diverifikasi yang ikut program mudik gratis Pemprov DKI sudah dicetak e-tiket dan sudah dikirimkan ke masing-masing," kata dia di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Ahad, 9 April 2023.
Syafrin memaparkan kuota mudik gratis tahun ini ditargetkan untuk 19.280 orang, yakni 11.200 arus mudik dan sisanya arus balik. Akan tetapi, setelah verifikasi, Dishub DKI mendapati jumlah peserta mudik meningkat menjadi 28 ribu orang, atau kelebihan 9 ribu orang.
Selanjutnya Kapolda Metro Jaya menyatakan tak bisa melarang pemudik motor...
<!--more-->
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto mengatakan tak bisa melarang pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk merayakan Idul Fitri di kampung halamannya. Polda Metro Jaya memperkirakan pada Lebaran tahun ini banyak pemudik motor meski sudah diimbau agar naik transportasi umum.
"Itu sangat situasional ya, nanti kami akan koordinasi dengan instansi yang terkait. Kami tidak bisa melarang," ujar Karyoto di Polda Metro Jaya, Senin, 10 April 2023.
Untuk melayani pemudik pada Lebaran 1444 H, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menyiapkan pos pengamanan di banyak lokasi.
Koordinasi pengawasan pemudik pada Lebaran 1444 H ini dilakukan bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta beserta Kementerian Perhubungan. "Nanti secara detail saya belum tahu berapa jumlahnya. Secara detail akan ada pembagian pos dan wilayahnya, dan juga daerah-daerah yang ada di kabupaten," kata Karyoto.
Pilihan Editor: Kapolda Banten Cek Kesiapan Pelabuhan Ciwandan yang Bakal Layani Pemudik Motor Tujuan Sumatera