Bali Kian Macet, Wayan Koster Pilih Belajar dari Jakarta soal Layanan Transportasi

Senin, 10 Juli 2023 21:06 WIB

Gubernur Bali, I Wayan Koster menyampaikan sambutannya pada acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pemprov Bali dan PT MRT Jakarta (Perseroda) di Ruang Pola Blok G, Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 10 Juli 2023. Tempo/Mutia Yuantisya

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur I Wayan Koster mengatakan pihaknya kini fokus mengatasi kemacetan di Bali. Ia merasa perlu belajar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

“Baru saja ditunjuk oleh Pak Dirjen Otonomi Daerah, Perda yang kami tuangkan untuk mengatur ulang kembali 100 tahun ke depan. Transportasi masuk bagian dari pada komponen haluan Bali ke depan,” kata Wayan Koster di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 10 Juli 2023.

Koster menjelaskan Pemerintah Provinsi Bali harus meningkatkan pelayanan transportasi publik. Sebab, wilayah yang menjadi destinasi wisata, seperti Kuta, Denpasar, Sanur, Gianyar, Ubud, dan Tabanan kian macet.

“Daya tariknya (Bali) semakin meningkat terlihat dari data dalam periode ini sampai akhir 2023, kunjungan ke Bali akan meningkat sampai Desember. Hotel sekarang di Bali sudah full booked,” ujarnya.

Koster berujar tidak ada pilihan lain bagi Pemprov Bali kecuali mengembangkan layanan transportasi publik berbasis rel, yaitu LRT.

Advertising
Advertising

“Tidak mudah karena budaya masyarakat Bali itu sangat suka pakai sepeda motor daripada tranportasi umum, tapi saya kira kondisi akan menuntut dan mengubah perilaku masyarakat di Bali,” ucap dia.

Wayan Koster hari ini bertemu dengan Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono dan direksi PT MRT Jakarta untuk menandatangi kesepakatan bersama tentang pengembangan potensi daerah dan peningkatan pelayanan publik.

“Mudah-mudahan ini akan berjalan lancar ke depan, sehingga Bali akan memiliki tranportasi publik yang layak untuk pelayanan publik maupun wisawatan yang berkunjung ke Bali,” ucap dia.

Studi Kelayakan LRT Bali Selesai 2023

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali IGW Samsi Gunarta mengatakan tahap studi kelayakan atau feasibility study proyek Light Rail Transit (LRT) di daerahnya akan rampung tahun ini. Setelah itu Pemprov Bali akan membahas pembiayaan dan pengembaliannya.

Gunarta menuturkan jarak LRT yang akan dibangun di Bali total 9,4 kilometer. Pihaknya sudah melakukan studi kelayakan rute dari Sentral Parkir Kuta ke Seminyak. Sementara yang belum dikaji dari Bandara I Gusti Ngurah Rai ke Sentral Parkir Kuta.

“Dari Bandara I Gusti Ngurah Rai ke Sentral parkir Kuta kereta bawah tanah, kemudian Sentral Parkir Kuta ke Seminyak di atas. Namun, masih dibagi lagi, dihitung, apakah di bawah atau di atas karena kami tidak mau lalu lintasnya terganggu juga,” ucap Gunarta dikutip dari Antara , 23 Mei 2023.

Pilihan Editor: Tertarik Jajal Soft Launching LRT Jabodebek? Berikut Cara Mendapatkan Tiketnya

Berita terkait

Kejati Bali Limpahkan Berkas Bendesa Adat Bali ke Pengadilan, Tersangka Ditahan di Rutan Kerobokan

3 jam lalu

Kejati Bali Limpahkan Berkas Bendesa Adat Bali ke Pengadilan, Tersangka Ditahan di Rutan Kerobokan

Kejati belum menemukan adanya korban lain dalam kasus pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu.

Baca Selengkapnya

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

6 jam lalu

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

Ditpolairud Polda Bali kini melakukan pengamanan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, kerahkan 2 kapal dan 3 helikopter.

Baca Selengkapnya

Pembukaan World Water Forum Ke-10 Digelar di KEK Kura-kura Bali

7 jam lalu

Pembukaan World Water Forum Ke-10 Digelar di KEK Kura-kura Bali

Pemerintah Bali bersama Panitia World Water Forum ke-10 dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menjalankan upacara Segara Kerthi.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

16 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

18 jam lalu

Berkas Kasus Bendesa Adat Bali Diduga Peras Pengusaha Rp10 Miliar Dilimpahkan ke Pengadilan

Bendesa Adat Berawa Ketut Riana diduga memeras pengusaha yang membutuhkan rekomendasi perizinan investasi

Baca Selengkapnya

Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

23 jam lalu

Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

World Water Forum ke-10 Bali pada 18-25 Mei 2024 berfokus pada empat hal.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Disebut-sebut Akan ke Denpasar Bali untuk Resmikan Starlink

1 hari lalu

Elon Musk Disebut-sebut Akan ke Denpasar Bali untuk Resmikan Starlink

Ini akan menjadi kunjungan langsung pertama Elon Musk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

1 hari lalu

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

Luhut berharap pelaksanaan WWF dengan jumlah peserta yang tercatat lebih 30.000 dari 148 negara itu dapat berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

1 hari lalu

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

World Water Forum akan segera digelar di Bali. Bagaimana infrastruktur pendukung kegiatan tersebut?

Baca Selengkapnya

World Water Forum Digelar Besok, Sejumlah Elemen ikut Menjaga Keamanan

1 hari lalu

World Water Forum Digelar Besok, Sejumlah Elemen ikut Menjaga Keamanan

World Water Forum (WFF) ke-10 akan segera digelar di Bali pada 18-25 Mei 2024. Sejumlah elemen masyarakat ikut menjaga keamanan.

Baca Selengkapnya