Alasan Warga Ogah Pindah Meski 4 Kali jadi Korban Kebakaran di Kapuk Muara

Rabu, 9 Agustus 2023 09:04 WIB

Kondisi puing-puing sisa kebakaran Kapuk Muara di Penjaringan, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023. Sekitar 1.000 warga dari 200 kepala keluarga mengungsi akibat rumah mereka hangus dalam kebakaran yang terjadi pada Minggu (30/7) di perkampungan padat penduduk tersebut. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Tenda pengungsian korban kebakaran di Jalan Kapuk Utara II, RT. 001, RW. 003, Kapuk Muara, Penjaringan, yang terjadi pada Ahad, 30 Juli 2023 sudah dibongkar pada Sabtu pekan lalu.

Para pengungsi yang menjadi korban kebakaran akhirnya kembali ke puing-puing rumahnya sambil membangun huniannya kembali. Ada juga yang mencari kontrakan atau kos-kosan serta menumpang tinggal bersama keluarganya.

“Penyebabnya belum bisa dipastikan, tapi sumbernya atau asap yang timbul berasal dari belakang masjid rumah warga lantai dua,” kata Kiki staf kelurahan Kapuk Muara soal penyebab kebakaran tempo hari saat ditemui di kantornya, Selasa, 8 Agustus 2023.

Kiki menuturkan dalam 20 tahun terakhir di daerah tersebut sudah mengalami empat kali kebakaran. “Yang terjadi di tahun 2002, 2006, 2015, dan 2023,” katanya.

Alasan Warga Ogah Pindah

Advertising
Advertising

Mainah, seorang ibu paruh baya yang menjadi salah satu korban kebakaran, bercerita jika selama tinggal di Kapuk Muara ia bahkan sudah 5 kali mengalami kebakaran. Namun, ia tidak memberi tahu di tahun berapa saja rumahnya dilalap si jago merah.

Selasa siang, 1 Agustus 2023, dua hari setelah kebakaran, wajah pucat Mainah terlihat jelas. Matanya berkaca-kaca melihat di depannya banyak puing-puing yang berantakan. Pikirannya mengingat rumah yang dibangun dari hasil jerih payahnya kini hangus terbakar.

Siang itu ia memillih berdiam di tenda pengungsian. “Sudah 25 tahun,” kata Mainah menceritakan berapa lama ia menjadi warga Kapuk Muara.

Sementara itu, Eria, 52 tahun, pengungsi lainnya mengatakan sudah empat kali mengalami kebakaran selama menjadi warga Kapuk Muara. Namun, ia masih berkukuh tinggal di permukiman padat penduduk itu.

“Harga kosnya murah, tapi barang-barang ludes terbakar,” kata Eria saat ditemui di posko pelayanan pengungsi, 8 Agustus 2023.

Meski tenda pengungsian kini sudah dibongkar, pemerintah masih menyediakan posko-posko pelayanan bagi korban kebakaran. Ada posko pelayanan kependudukan dan kesehatan yang lokasinya di samping bekas tenda pengungsian.

“Antisipasinya menjaga atau sigap terutama buat diri sendiri dan keluarga saja, bila mana terulang kembali,” ujar Ninik Umi Kalsum, ketua RT01 / RW03.

NINDA DWI RAMADHANI

Pilihan Editor: Pagi ini Cuaca Jakarta Cerah, tapi Kualitas Udara Terburuk di Dunia

Berita terkait

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

16 jam lalu

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

Kilas balik kerusuhan Mei 1998 terjadi di Yogya Plaza Klender. Ratusan orang tewas terjebak dalam kebakaran di Yogya dept Store itu.

Baca Selengkapnya

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

4 hari lalu

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengatakan aksi pembakaran markas besar UNRWA di Yerusalem oleh warga ekstremis merupakan tanggung jawab Israel.

Baca Selengkapnya

Usai Musibah Kebakaran, Kantor Pusat UNRWA di Yerusalem Bakal Ditutup Sementara

4 hari lalu

Usai Musibah Kebakaran, Kantor Pusat UNRWA di Yerusalem Bakal Ditutup Sementara

Buntut dari musibah kebakaran, kantor UNRWA di Yerusalem Timur akan ditutup sementara sampai situasi aman.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

8 hari lalu

Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

Tiga kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara mengalami kebakaran dan menewaskan tiga anak buah kapal yang tak sempat menyelamatkan diri

Baca Selengkapnya

Hammersonic 2024 Malam Ini: Profil Atreyu yang Mengusung Metalcore

9 hari lalu

Hammersonic 2024 Malam Ini: Profil Atreyu yang Mengusung Metalcore

Atreyu merupakan band metal legendaris asal California Selatan. Mereka akan tampil pada hari kedua Festival Hammersonic 2024 malam ini.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

10 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

10 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

10 hari lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

10 hari lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya

3 Fakta Tentang Hammersonic 2024 Beserta Band Metal yang Tampil

12 hari lalu

3 Fakta Tentang Hammersonic 2024 Beserta Band Metal yang Tampil

Hammersonic merupakan festival musik rock dan metal terbesar yang mengundang band rock papan atas seperti Lamb of God dan A Day to Remember.

Baca Selengkapnya