Suami Bunuh Istri di Bekasi Karena Emosi Sesaat, Polisi Beberkan Kronologinya

Reporter

Adi Warsono

Senin, 11 September 2023 19:21 WIB

Ilustrasi garis polisi. REUTERS

TEMPO.CO, Bekasi - Motif kasus suami bunuh istri di sebuah rumah kontrakan di Jalan Cikedokan, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, terungkap. Pelaku bernama Nando, 25 tahun, tega membunuh istrinya, Mega Sriyani Dewi, 24 tahun, karena sakit hati atas perkataan korban terkait ekonomi.

"Jadi, antara tersangka dan korban cekcok mulut, emosi sesaat," kata Kapolsek Cikarang Barat Ajun Komisaris Rusnawati di kantornya pada Senin, 11 September 2023.

Pelaku yang sangat emosi, kata Rusnawati, kemudian menampar wajah korban. Pelaku lalu menyeret korban ke dapur dan melakukan pembunuhan tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Kamis malam, 7 September 2023.

Kepala Unit Reskrim Polsek Cikarang Barat, Inspektur Satu Said Hasan, mengatakan pelaku membunuh korban dengan cara menyayat leher korban menggunakan pisau dapur. Said mengungkap bahwa pembunuhan itu memuncaki pelaku dan korban yang memang sering cekcok karena masalah ekonomi.

Seusai membunuh korban pada Kamis malam, pelaku pada Jumat pagi, 8 September 2023, menitipkan kedua anaknya ke rumah orang tua korban. Lalu pelaku pulang ke rumah orang tuanya. "Pelaku bercerita (soal pembunuhan) kepada orang tuanya dan keluarganya mengantarkan pelaku ke sini (Polsek Cikarang Barat)," ujar Said.

Advertising
Advertising

Atas perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 339 KUHP Subsider Pasal 338 KUHP dan Pasal 5 Juncto Pasal 44 Ayat 3 Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman penjara maksimal seumur hidup.

Seperti telah diketahui, jasad korban ditemukan ibunya yang saat itu datang ke rumah kontrakan tersebut pada Sabtu, 9 September 2023. Ibu korban pun meminta pertolongan kepada pemilik kontrakan, Muki, 41 tahun, untuk mengecek.

Muki menjelaskan bahwa dirinya tidak menemukan bercak darah dalam rumah kontrakan korban. Didapatinya pula luka pada wajah dan leher korban tapi sudah bersih. Beberapa saat kemudian, polisi tiba di rumah kontrakan itu bersama Nando.

Pilihan Editor: Heru Budi Pertimbangkan WFH ASN di Jakarta sampai Tiba Musim Hujan

Berita terkait

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

56 menit lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

1 jam lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

19 jam lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

19 jam lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

20 jam lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

20 jam lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

20 jam lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

22 jam lalu

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

1 hari lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Pencurian Modus Pecah Kaca di Bekasi, Uang Biaya Rumah Sakit Rp 450 Juta Amblas

1 hari lalu

Pencurian Modus Pecah Kaca di Bekasi, Uang Biaya Rumah Sakit Rp 450 Juta Amblas

Pencurian modus pecah kaca mobil itu diduga terjadi saat korban dan ayahnya makan di Warung Gabus Pucung di Rawalumbu. Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya