Curhat Pedagang Tanah Abang: Katanya Ekonomi Bakal Bangkit, Ternyata Terpuruk

Minggu, 17 September 2023 18:02 WIB

Suasana di Blok G Pasar Tanah Abang pada Sabtu, 16 September 2023. Foto: TEMPO/Alifya Salsabila

TEMPO.CO, Jakarta - Pedagang Blok G Tanah Abang mengeluhkan minimnya pendapatan mereka karena pengunjung yang kian sepi dan kondisi pasar yang tak terurus. Rencana pemerintah merevitalisasi Blok G tak kunjung terealisasi.

"Liat sendiri lah yang lewat aja kagak ada,” kata Sukril, seorang pedagang saat ditemui di Blok G Tanah Abang, Sabtu, 16 September 2023.

Sukril menuturkan sepinya pembeli di Blok G sudah terjadi sejak 2012 dan semakin parah saat pandemi Covid-19.

Namun, saat pandemi Covid-19 sebenarnya jumlah pembeli yang datang ke Blok G Tanah Abang masih lebih baik daripada saat ini.

"Kalau Corona, dari menurut perhitungan pemerintah, kan, katanya ekonomi bakal bangkit, katanya. Corona udah selesai, justru malah tambah terpuruk,” tuturnya.

Advertising
Advertising

Kondisi bangunan Blok G pun seperti dianaktirikan. Dibanding dengan Blok A, kondisi gedung Blok G berbanding terbalik.

Di Blok A, seluruh gedung terasa sejuk dengan adanya pendingin ruangan. Penerangan di gedung Blok A pun baik sehingga barang dagang terlihat menarik.

Sebaliknya, pertokoan di Blok G terasa sunyi. Saat berada di dalam, yang terdengar hanyalah suara burung peliharaan yang tergantung di langit-langit pasar.

Kondisi pasar Blok G terlihat suram dan gelap karena banyak toko sudah tutup dan cahaya yang tidak memadai. Lantai-lantai retak dan hilang, bahkan ada yang sampai bolong dan berpotensi membahayakan.

Beberapa waktu lalu pun ramai jika Blok G Tana Abang dijadikan sarang preman. Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya tak kunjung melakukan revitalisasi Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rencana pembaruan pasar tersebut sudah digaungkan sejak 2018.

Tidak seperti di Blok A, di Blok G dapat ditemukan banyak kucing di dalam gedung. Selain kucingnya, terdapat kotoran mereka di mana-mana sehingga menyebabkan bau tidak sedap di beberapa sudut.

Eskalator di Blok G Tanah Abang juga sudah dinonaktifkan karena tersisa dua lantai yang masih aktif digunakan sebagai tempat berjualan.

"Banyak yang tutup (toko) dari covid. Ini tadinya mau direnovasi, sekarang belum ada keputusan dari PD. Sudah seminggu belum laris," ujar Asmardi, salah satu pedagang penjual tas sekolah di Blok G. Akibat minimnya pelanggan, ia bergantung secara finansial kepada anak-anaknya.

Saat ditanya mengenai kapan pelanggan ramai datang, ia menjawab biasanya saat puasa Ramadan dan musim masuk sekolah.

Namun, menurut Asmardi, salah satu penyebab sepinya Pasar Blok G Tanah Abang karena jembatan layang menghubungkan blok lain dengan Stasiun Tanah Abang.

"Itu, kan, dibentuk jembatan di situ ke stasiun langsung. (Dulu) Orang mau ke stasiun mampir dulu, kan, di sini. Sekarang langsung ke stasiun. Dari Blok A ke stasiun, kalau dulu kan bisa jalan-jalan lewat bawah," ujarnya.

ALIFYA SALSABILA NOVANTI

Pilihan Editor: Pasar Tanah Abang Sepi Pembeli, Begini Respons Heru Budi

Berita terkait

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

33 hari lalu

Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Little Bangkok Pasar Tanah Abang Ramai Pengunjung

43 hari lalu

Little Bangkok Pasar Tanah Abang Ramai Pengunjung

Suasana Pasar Tanah Abang mulai padat pengunjung menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.

Baca Selengkapnya

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

47 hari lalu

Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

Keberadaan Pasar Tasik menjelang lebaran ramai, bahkan menyaingi Pasar Tanah Abang. Apa keunikan pasar tiban yang buka hanya Senin dan Kamis ini?

Baca Selengkapnya

Zulhas Klaim Kondisi Ekonomi Pasar Tanah Abang di Atas Rata-rata, Pengamat: Musiman Menjelang Ramadan

15 Maret 2024

Zulhas Klaim Kondisi Ekonomi Pasar Tanah Abang di Atas Rata-rata, Pengamat: Musiman Menjelang Ramadan

Ekonom Celios tanggapi klaim Mendag Zulkifli Hasan atau Zulhas tentang geliat ekonomi Pasar Tanah Abang yang melebihi rata-rata.

Baca Selengkapnya

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

15 Maret 2024

Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

14 Maret 2024

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya

Sejarah Pasar Tanah Abang dan Berapa Rata-rata Omset Harian Pedagang Pakaian

14 Maret 2024

Sejarah Pasar Tanah Abang dan Berapa Rata-rata Omset Harian Pedagang Pakaian

Pasar Tanah Abang pertama kali didirikan oleh Yustinus Vinck pada 1735.

Baca Selengkapnya

Pasar Tanah Abang di Awal Puasa Ramadan Ramai Pengunjung

11 Maret 2024

Pasar Tanah Abang di Awal Puasa Ramadan Ramai Pengunjung

Pasar Tanah Abang di awal Ramadan ramai pengunjung. Namun, tak semua pemilik toko kebanjiran pembeli.

Baca Selengkapnya

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

26 Februari 2024

Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap

Baca Selengkapnya

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

25 Februari 2024

Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur

Baca Selengkapnya