RS Polri Sudah Kirim Hasil Pemeriksaan Jasad Anak Pamen TNI AU kepada Penyidik

Kamis, 28 September 2023 11:28 WIB

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Raden Sukanto (RS Polri) Brigjen Pol Hariyanto. ANTARA/Syaiful Hakim

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati Brigadir Jenderal Hariyanto mengatakan berkas pemeriksaan jasad anak pamen TNI Angkatan Udara (AU) sudah diserahkan kepada penyidik. Dia tak merincikan apa saja berkas yang dimaksud.

“Sementara sudah untuk mempercepat proses penyidikan,” kata Hariyanto kepada Tempo, Kamis, 28 September 2023.

Sebelumnya, jasad CHR ditemukan tewas terbakar di dalam Pos Spion ujung Landasan 24 Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Saksi di sekitar awalnya melihat kebakaran pada Minggu, 24 September 2023 pukul 19.40 WIB.

Hariyanto pernah menyampaikan hasil pemeriksaan terhadap jasad korban. Dari hasil autopsi, RS Polri mendapati enam luka tusuk pada dada bawah CHR yang kemudian menyebabkan pendarahan di rongga perut.

Selain itu, RS Polri juga menemukan butiran arang yang halus dan lunak atau jelaga dalam saluran pernapasan korban. Temuan jelaga ini mengindikasikan bahwa korban terbakar dalam keadaan hidup.

Advertising
Advertising

Akan tetapi, dia tak bisa memastikan seperti apa kondisi, posisi, atau aktivitas korban ketika api membara. “Dia masih bernapas lah, bisa menghirup. Kalau orang mati dibakar, jelaganya enggak ada di tenggorokan,” terang Hariyanto.

Menurut dia, hasil pemeriksaan jasad korban diserahkan kepada penyidik untuk dikembangkan. “Penyidik bisa menggabungkan antara temuan di TKP-nya (tempat kejadian perkara), kemudian di forensiknya,” tuturnya.

Hariyanto mengatakan jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga. Pelajar SMA berusia 16 tahun itupun sudah dimakamkan.

Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Leonardus Simamarta menyebut, pihaknya telah menyita sejumlah barang bukti. Barang bukti tersebut antara lain sebilah pisau, sendat biru, satu baju bekas terbakar, tiga kantong serpihan atau bekas terbakar, dan satu tutup botol merah.

Leonardus mengatakan pisau itu sulit teridentifikasi karena sidik jari dan lainnya rusak terbakar. Tempo menanyakan kepada Hariyanto apakah pisau yang terbakar bisa diidentifikasi. Dia menjawab proses identifikasi alat adalah wewenangnya tim inafis dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).

“Kami (RS Polri) produk-produk manusianya,” ucap Hariyanto merespons soal kasus kematian anak pamen TNI AU.

Pilihan Editor: Pemiliknya Pailit, Begini Suasana di Mal Plaza Atrium Senen

Berita terkait

Ketua RW Minta Pengurus Masjid Al Barkah Serius Laporkan Kontraktor ke Polisi Lantaran Pembangunan Mangkrak

1 hari lalu

Ketua RW Minta Pengurus Masjid Al Barkah Serius Laporkan Kontraktor ke Polisi Lantaran Pembangunan Mangkrak

Ketua Rukun Warga 02 Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, Amir Muchlis, berharap kontraktor Masjid Al Barkah, Ahsan Hariri, dilaporkan ke polisi.

Baca Selengkapnya

Masjid Al Barkah Mangkrak, Pengurus Siapkan Amunisi Seret Kontraktor ke Polisi Akhir Mei

1 hari lalu

Masjid Al Barkah Mangkrak, Pengurus Siapkan Amunisi Seret Kontraktor ke Polisi Akhir Mei

Kontrakator Masjid Al Barkah akan dilaporkan ke polisi jika tidak mengembalikan sisa duit pembangunan sebesar Rp 3,6 miliar.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Kontraktor Akan Balas Somasi dari Pengurus

2 hari lalu

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Kontraktor Akan Balas Somasi dari Pengurus

Kontraktor pembangunan Masjid Al Barkah menyatakan tetap berkomitmen menyelesaikan proyek tersebut

Baca Selengkapnya

Duit Rp 70 Juta yang Masuk Kantong Pengurus Masjid Al Barkah Berasal dari Dana Bongkar Makam

3 hari lalu

Duit Rp 70 Juta yang Masuk Kantong Pengurus Masjid Al Barkah Berasal dari Dana Bongkar Makam

Sejumlah pengurus Masjid Al Barkah bercerita bahwa duit Rp 70 juta yang mereka terima berasal dari kelebihan dana bongkar makam.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

6 hari lalu

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

Sekelompok ojek online (ojol) menggerebek lapak tambal ban karena diduga telah menebar ranjau paku di sekitar area usahanya

Baca Selengkapnya

Proyek Masjid Al Barkah Cakung Mangkrak, Pengurus akan Seret Kontraktor ke Polisi

8 hari lalu

Proyek Masjid Al Barkah Cakung Mangkrak, Pengurus akan Seret Kontraktor ke Polisi

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung, Jakarta Timur, senilai Rp9,75 miliar mangkrak.

Baca Selengkapnya

Warga Rawamangun Pergoki Pelaku Ganjal ATM saat Kartu Korban yang Dicuri Terjatuh

8 hari lalu

Warga Rawamangun Pergoki Pelaku Ganjal ATM saat Kartu Korban yang Dicuri Terjatuh

Seorang pelaku pencurian dengan modus ganjal ATM ditangkap. Di dalam tasnya ada 50 lebih kartu ATM

Baca Selengkapnya

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

8 hari lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

Duduk Perkara Proyek Masjid Al Barkah di Cakung Mangkrak dan Dugaan Dana Dibawa Kabur

8 hari lalu

Duduk Perkara Proyek Masjid Al Barkah di Cakung Mangkrak dan Dugaan Dana Dibawa Kabur

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung Timur senilai Rp9,7 miliar mangkrak sejak 2022.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Ahli Waris Beda Pendapat Soal Cara Ganti Rugi

9 hari lalu

Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Ahli Waris Beda Pendapat Soal Cara Ganti Rugi

Masjid Al Barkah tergusur karena terkena proyek. Ada ahli waris yang inginnya model terima kunci ada yang minta ganti rugi uang.

Baca Selengkapnya