Kapan Car Free Day (CFD) Pertama di Jakarta, Apa Tujuannya?

Minggu, 8 Oktober 2023 06:20 WIB

Warga beraktivitas olahraga pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu 20 Agustus 2023. Masyarakat tetap memadati Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day meskipun kualitas udara ibu kota Jakarta yang buruk diselimuti dengan polusi. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - World Car Free Day atau Hari Bebas Mobil Sedunia diperingati setiap 22 September, itu merupakan inisiatif yang berasal dari perasaan protes masyarakat terhadap penggunaan mobil yang meningkat selama beberapa dekade.

Menurut United Nation Environment Programme, kebisingan, polusi, dan meningkatnya angka kematian yang terkait dengan penggunaan mobil menjadi alasan utama di balik pergerakan ini.

Dengan menyisihkan satu hari dalam setahun, peringatan ini mendorong pengendara mobil untuk meninggalkan kendaraan mereka dan beralih ke alternatif transportasi yang lebih ramah lingkungan seperti berjalan kaki dan bersepeda.

Selain itu, World Car Free Day juga berfungsi sebagai pengingat akan dampak negatif yang ditimbulkan oleh kebergantungan terhadap mobil dan pentingnya mengadopsi gaya hidup yang lebih berkelanjutan.

CFD di Jakarta

Advertising
Advertising

Di Indonesia sendiri, kota di Indonesia yang pertama kali menerapkan Car Free Day (CFD) adalah Jakarta. Car Free Day pun pertama kali dilakukan di Jakarta pada 22 September 2001.

Menurut Koordinator Koalisi Pejalan Kaki Alfred Sitorus, CFD Jakarta mengambil inspirasi dari Belanda, tetapi dengan tujuan yang berbeda. Di Jakarta, CFD diadakan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat pada penggunaan kendaraan bermotor dalam aktivitas sehari-hari, dengan harapan dapat mengurangi tingkat polusi udara.

Sebagaimana dilansir dari Car Free Day Indonesia, CFD pertama kali di Jakarta diadakan di sepanjang Jalan Imam Bonjol. Pada saat itu, jalan tersebut ditutup sementara dengan persetujuan kepolisian dari Jalan Sudirman hingga Jalan MH. Thamrin.

Acara ini dimulai pada Hari Bumi dan dilanjutkan pada tanggal 22 September 2002, yang diikuti oleh sekitar 10.000 peserta.

Pada awalnya, Komite Penghapusan Bensin Bertimbel (KPBB) dan para aktivis lingkungan hidup bersama masyarakat berfokus pada kampanye penghapusan penggunaan bensin bertimbel. Inisiatif ini kemudian melahirkan CFD, yang awalnya digunakan sebagai alat kampanye untuk memberikan pengingat kepada pemilik kendaraan pribadi agar lebih bijak dalam penggunaan bensin.

Alfred menjelaskan bahwa ide CFD diadopsi dari Belanda, di mana konsep CFD pertama kali muncul akibat krisis bahan bakar. Di Indonesia, CFD mengadopsi konsep ini, tetapi dengan tujuan yang berfokus pada pengurangan kemacetan lalu lintas dan penurunan tingkat polusi udara. Harapannya, CFD Jakarta dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain.

PUTRI SAFIRA PITALOKA | RACHEL FARAHDIBA REGAR

Pilihan Editor: Relawan Ganjar Diusir dari CFD, Ini 15 Kegiatan yang Dilarang Saat Car Free Day Jakarta

Berita terkait

Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

16 menit lalu

Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

Peneliti BRIN Sarah Nuraini Siregar menanggapi potensi kecemburuan di internal polisi akibat revisi UU Polri yang dapat memperpanjang masa jabatan aparat penegak hukum tersebut.

Baca Selengkapnya

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

2 jam lalu

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

Naskah akademik itu menilai batas usia pensiun 58 tahun berbanding terbalik dengan meningkatnya keahlian anggota Polri seiring penambahan usia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub: Jakarta Masuk Daftar 50 Kota Maritim Terkemuka di Dunia

2 hari lalu

Kemenhub: Jakarta Masuk Daftar 50 Kota Maritim Terkemuka di Dunia

Jakarta masuk dalam daftar 50 kota maritim terkemuka di dunia, peringkat satu sebagai kota dengan kantor pusat perusahaan pelayaran terbanyak di dunia

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Unri Gelar Aksi Tuntut Penurunan UKT dan IPI, Presiden Mahasiswa: Kenapa Ada Pengamanan Pihak Kepolisian?

2 hari lalu

Mahasiswa Unri Gelar Aksi Tuntut Penurunan UKT dan IPI, Presiden Mahasiswa: Kenapa Ada Pengamanan Pihak Kepolisian?

Mahasiswa Unri lakukan aksi unjuk rasa, menuntut Rektor Unri turunkan UKT dan IPI. Mereka menyayangkan, kenapa ada pengamanan pihak kepolisian.

Baca Selengkapnya

BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Siang Nanti, Suhu Udara Bisa Tembus 31 Derajat Celcius

3 hari lalu

BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Siang Nanti, Suhu Udara Bisa Tembus 31 Derajat Celcius

BMKG memperkirakan Jakarta berawan hari ini, Selasa, 14 Mei 2024, dengan sedikit potensi hujan pada siang nanti.

Baca Selengkapnya

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

4 hari lalu

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

Bus pengangkut SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan lalu lintas memiliki KIR kedaluwarsa. Bagaimana proses melakukan uji KIR kendaraan?

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Jakarta Cerah Hingga Siang, Beberapa Area Bahkan Minim Awan

4 hari lalu

BMKG Prakirakan Jakarta Cerah Hingga Siang, Beberapa Area Bahkan Minim Awan

BMKG memperkirakan Jakarta cerah sepanjang hari ini, Senin, 13 Mei 2024. Tak ada potensi hujan hingga esok dinihari.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Getol Gowes Sepeda di CFD Jakarta

5 hari lalu

Kala Jokowi Getol Gowes Sepeda di CFD Jakarta

Di Bundaran HI, Jokowi berhenti sejenak untuk beristirahat dan berinteraksi dengan masyarakat lainnya

Baca Selengkapnya

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

5 hari lalu

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).

Baca Selengkapnya

AFC Nobatkan Rafael Struick Bintang Masa Depan Usai Piala Asia U-23 2024, Ini Profil Striker Timnas Indonesia

5 hari lalu

AFC Nobatkan Rafael Struick Bintang Masa Depan Usai Piala Asia U-23 2024, Ini Profil Striker Timnas Indonesia

Strikter Timnas Indonesia U-23, Rafael Struick raih penghargaan Bintang Masa Depan usai Piala Asia U-23. Kalahkan Ali Jasim dari Irak.

Baca Selengkapnya