Viral Menu PMT Nasi dan Kuah di Depok, Menko Muhadjir: Jangan Main-Main

Reporter

Antara

Selasa, 21 November 2023 11:19 WIB

Menko PMK Muhadjir Effendy melaksanakan rapat bantuan kemanusiaan untuk Libya di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Jumat, 22 September 2023. Pemerintah Indonesia akan memberikan bantuan kemanusiaan untuk penanganan bencana banjir di Libya berupa logistik dengan menyiapkan 16 jenis barang dan jasa yang rencananya akan dikirimkan pada tanggal 27 September 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy meminta para kepala daerah tidak main-main dengan menu di program Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Ia meminta menu yang disediakan tetap memenuhi standar gizi demi mencegah stunting pada anak

Muhadjir menuturkan pemerintah pusat telah menyediakan alokasi untuk APBD dan Dana Desa guna program penanganan stunting. Ia berharap pemerintah daerah menggunakan anggaran ini untuk program PMT dengan baik.

Ia menjelaskan pemerintah memiliki target penurunan stunting menjadi 14 persen pada 2024 untuk kepentingan jangka panjang menyiapkan generasi emas pada 2045.

"Saya minta betul kepada semua, ya, semua kepala daerah tak main-main dengan penyediaan makanan tambahan ini," katanya setelah menghadiri seminar bertajuk "Bersama Cegah Silent Pandemic Resistansi Antimikroba" di Jakarta, Senin, 20 November 2023.

Muhadjir secara khusus meminta Pemerintah Kota Depok melakukan perbaikan pilihan menu PMT agar memenuhi kebutuhan gizi secara seimbang. Menu PMT di Kota Depok disorot karena hanya nasi, kuah sup, tahu, dan sawi.

Ia menjelaskan menu makanan dengan gizi seimbang, antara lain harus memenuhi syarat karbohidrat, protein hewani, vitamin, dan mineral. "Program ini untuk meningkatkan atau menambah mereka yang mengalami gizi kurang, terutama mereka yang sedang hamil, ibu hamil, dan anak di bawah dua tahun," katanya.

Advertising
Advertising

Saat ini, kata Muhadjir, pemerintah daerah leluasa menentukan menu dalam program itu. Namun, mereka harus tetap memikirkan pilihan menu yang sesuai standar gizi dengan berbasis kearifan lokal.

Dia mencontohkan tentang makanan berbasis kearifan lokal di daerah dengan usaha peternakan ayam yang cukup banyak sehingga daging ayam dan telur bisa digunakan sebagai bahan makanan PMT.

Untuk distribusi pelaksanaan program itu, kata dia, bisa diserahkan kepada masing-masing desa, sedangkan penyediaan menu PMT secara bervariasi bisa melibatkan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga.

Dinkes Depok Bantah Korupsi Anggaran Menu PMT

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati menuturkan pihaknya sudah mengevaluasi pemilihan menu berupa nasi dan kuah sup yang menjadi sorotan publik. Meski dia mengklaim jika menu tersebut tetap memiliki nilai gizi.

“Kebetulan karena hari itu sebenarnya kudapan, yang disiapkan nasi dan sayur sop," kata Mary dikutip Ahad, 19 November 2023.

Ia membantah tudingan pihaknya korupsi anggaran program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sehingga warga hanya mendapatkan menu tersebut.

Ia pun merincikan insentif fiskal yang diterima Depok Rp6,6 miliar untuk penanganan stunting. Ia menuturkan Rp4,9 miliar digunakan untuk pemberian makanan tambahan lokal yang tersebar di 38 puskesmas yang ada di Kota Depok dengan sasaran 9.882 anak.

"Sedangkan, Rp1,1 miliar untuk pembelian tes HB bagi remaja putri SMP-SMA, dan Rp135 juta untuk kegiatan edukasi gizi serentak di 22 tempat," kata Mary.

"Sisanya ada, kalau dihitung semua itu Rp6,3 miliar, sisanya Rp300 juta sekian itu di DKP3 (Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan)," ucap Mary.

Dimintai tanggapan terkait pernyataan anggota dewan yang mempertanyakan anggaran Rp4,9 miliar tidak sesuai dengan 1 porsi Rp18 ribu dan dana tersebut diduga dikorupsi, Mary membantahnya.

Ia pun meminta agar menghitung anggaran Rp18 ribu dikali 9.882 anak dan dikali lagi untuk 28 hari. "Nilainya Rp4,9 miliar,” katanya.

RICKY JULIANSYAH

Pilihan Editor: Ghisca Debora Aritonang Mahasiswi Penipu Tiket Konser Coldplay Mengaku Bersalah

Berita terkait

Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

5 jam lalu

Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Al-Basyariah Uus Saharoh mengungkap kasus dugaan bullying terhadap siswinya karena berebut cowok.

Baca Selengkapnya

Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

9 jam lalu

Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

Seorang pelajar putri dari sebuah SMP melakukan bullying terhadap siswi dari SMP lain di Depok.

Baca Selengkapnya

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

13 jam lalu

Dibuka Awal Juni, PPDB 2024 di Depok Digelar Serentak untuk Seluruh Jenjang Pendidikan

PPDB 2024 di Depok dibuka serentak untuk seleruh jenjang pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

1 hari lalu

Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.

Baca Selengkapnya

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

1 hari lalu

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

1 hari lalu

Kronologi Spanduk Kandidat Wali Kota Depok yang Diusung PDIP Dicopot Satpol PP

Petugas Satpol PP menurunkan spanduk kandidat Wali Kota Depok mendapat kritik dari politikus PDIP. Begini kronologinya.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

1 hari lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

1 hari lalu

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

2 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

2 hari lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya