DPRD DKI Jakarta Usul Gaji Guru Honorer yang Masih Rendah Dinaikkan Sesuai UMR

Senin, 27 November 2023 05:00 WIB

Sejumlah guru honorer dari Kabupaten Bekasi melakukan aksi jalan kaki menuju Istana Negara saat melintas di Cawang, Jakarta Timur, Kamis, 12 Oktober 2023. Aksi yang diikuti 40 guru Honorer direncanakan berlangsung selama tiga hari. ANTARA/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Komisi Pendidikan DPRD DKI Jakarta Johnny Simanjuntak menyayangkan ada gaji guru honorer yang rendah. Bahkan ada guru honorer yang tidak dibayar sekolah meski sudah bekerja selama lima hari.

“Kan enggak masuk di akal, kenapa untuk bidang pekerjaan lain Pemprov DKI Jakarta bisa memberikan UMR, tetapi kenapa guru-guru, walaupun mereka tenaga honor, ya kita anggap aja honor mereka, sebagaimana petugas-petugas PSSU itu,” ujar dia dihubungi TEMPO pada Sabtu, 25 November 2023.

Bila hal itu terbentur peraturan, aturan tersebut yang harus diubah. Johnny mengusulkan agar Pemerintah Provinsi (pemprov) DKI Jakarta dapat mencari peluang untuk mewujudkan kesejahteraan guru, seperti pemberian upah yang layak. “Harus ada terobosan baru, harus dibuat itu, kan enggak layak lagi, enggak manusiawi lah,” ucapnya.

Pemprov DKI Jakarta harus mendata berapa jumlah guru yang masih digaji tidak layak. Mereka dapat diusulkan menjadi guru PPPK atau K3.

Guru layak mendapat kesejahteraan atau gaji yang cukup, sebab tugasnya adalah mendidik sumber daya manusia yang berkualitas untuk negara. Oleh karena itu, paling tidak, guru honorer dapat mendapatkan gaji sesuai upah minimum regional (UMR). “Itu patokannya, jadi harus ada standarisasi, itu perintah dan terdata semua,” kata anggota DPRD DKI itu.

Advertising
Advertising

Guru Honorer Tidak Digaji Selama Dua Tahun

Menurut Johnny, dia menerima data aduan dari Forum Guru Pendidikan Agama Kristen Indonesia atau Forgupaki tahun 2023. Beberapa guru honorer tercatat mendapatkan upah yang rendah bahkan tidak digaji meski sudah lama mengajar.

Salah satu guru yang mengisi form tersebut menuliskan upah yang tidak dibayarkan oleh sekolah selama 2 tahun dia mengajar. Dia mendapat upah dari iuran wali murid setiap bulan.

Guru bernama Dominikus (49) menyatakan tidak digaji sepeser pun sejak mengajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Jakarta Selatan dengan 29 murid. Ia terbantu dengan dana diakonia dari gereja untuk uang transportasi sebanyak Rp 350 ribu.

Selain dana diakonia, dia juga mendapat upah hasil iuran para wali murid yang jumlahnya jauh dari UMR. Biasanya, Dominikus mendapat Rp 600 hingga Rp 700 ribu.

“Saya juga bilang, saya tidak minta, tetapi kalau memang sukarela orang tua memberikan transportasi, saya juga tidak menolak. Saya bilang, jangan dipaksa. Yang tidak ada uang jangan dipaksakan,” kata dia kepada TEMPO pada Minggu, 26 November 2023.

Dominikus mengatakan dia tidak mendapat gaji sebagai guru honorer karena data pokok pendidikan (dapodik) yang seharusnya didaftarkan oleh sekolah mengalami kendala. Sehingga ia belum bisa mendapatkan tunjangan.

Sembari bekerja sebagai guru honorer selama 20 jam per bulan, ia juga bekerja serabutan. “Kadang saya betulin rumah orang yang bocor, ngecat rumah orang, jadi istilahnya saya nukang bangunan juga. Itu pun yang saya kenal atau mereka sudah tahu, jadi tidak pasti,” ujar dia.

Pilihan Editor: Kata Mereka yang Bertahan Menjadi Guru Meski Gajinya Kecil: Amal Jariyah dan Kesenangan

Berita terkait

Begini Cara Kemendikbud Atasi Persoalan Guru yang Belum Tersertifikasi

11 jam lalu

Begini Cara Kemendikbud Atasi Persoalan Guru yang Belum Tersertifikasi

Kemendikbudristek upayakan transformasi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan dengan berfokus pada perolehan sertifikat pendidik.

Baca Selengkapnya

Ingin Profesi Guru Diminati, Kemendikbud Percepat Transformasi PPG

1 hari lalu

Ingin Profesi Guru Diminati, Kemendikbud Percepat Transformasi PPG

Transformasi ini diwujudkan dalam kebijakan putra daerah yang diprioritaskan menjadi calon guru.

Baca Selengkapnya

Ini 5 Program Prioritas Kemendikbud untuk Guru, dari Guru Penggerak hingga PPPK

1 hari lalu

Ini 5 Program Prioritas Kemendikbud untuk Guru, dari Guru Penggerak hingga PPPK

Dirjen GTK Nunuk Suryani berharap, semua akan menjadi guru profesional yang sudah tidak lagi pusing memikirkan kesejahteraan dengan fokus pada peningkatan kompetensi.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Dosen Bergaji di Bawah Rp 3 Juta, Serikat Pekerja Kampus Ungkap Sederet Permasalahannya

10 hari lalu

Mayoritas Dosen Bergaji di Bawah Rp 3 Juta, Serikat Pekerja Kampus Ungkap Sederet Permasalahannya

Hasil penelitian Serikat Pekerja Kampus menemukan mayoritas dosen masih berpenghasilan di bawah Rp 3 juta pada kuartal pertama 2023.

Baca Selengkapnya

P2G Sebut Ada Guru Honorer di Sekolah Negeri Dipecat Setelah Ada Guru PPPK

13 hari lalu

P2G Sebut Ada Guru Honorer di Sekolah Negeri Dipecat Setelah Ada Guru PPPK

P2G menerima sejumlah laporan dari guru honorer yang dipecat sekolah setelah kedatangan guru PPPK.

Baca Selengkapnya

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

14 hari lalu

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

Anggie Ratna Fury Putri, guru honorer SD di Langkat, dipecat Kepala Sekolah karena ikut aksi membongkar kecurangan dan dugaan korupsi seleksi PPPK.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

18 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

21 hari lalu

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

Apa saja prodi dengan kuota terbesar di PPG Prajabatan?

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

23 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Darurat Judi Online: Guru Honorer Wanita Ini Kecanduan sampai Tilap HP Ibu dan Terjerat Pinjol untuk Main

28 hari lalu

Darurat Judi Online: Guru Honorer Wanita Ini Kecanduan sampai Tilap HP Ibu dan Terjerat Pinjol untuk Main

Seorang guru honorer di Kota Palangka Raya kecanduan bermain judi online sampai menilap HP ibunya dan memakai KTP adiknya untuk pinjol.

Baca Selengkapnya