Top 3 Metro: PT KRP Bantah Terlibat Penggantian Rumput JIS, Profil Hakim Tunggal Perkara Praperadilan Firli Bahuri

Selasa, 28 November 2023 07:05 WIB

Petugas saat mendorong air yang menggenangi salah satu sudut di lapangan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Jumat, 24 November 2023. Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut membuat beberapa titik area lapangan untuk pertandingan babak perempat final Piala Dunia U-17 tergenang air. Pertandingan yang seharusnya dilaksanakan pada pukul 19.00 WIB ditunda hingga pukul 19.30 WIB. Petugas berusaha untuk menghilangkan genangan agar tidak mengganggu jalannya permainan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita terpopuler metropolitan pada Selasa pagi dimulai dari PT Karya Rama Prima (KRP) diserang netizen karena lapangan rumput JIS becek saat pertandingan Piala Dunia U-17. Staf PT KRP Rangga Alfathan Mutaqqin membantah perusahaan itu terlibat dalam penggantian rumput JIS.

Berita terpopuler lain adalah profil hakim praperadilan Firli Bahuri gugat Polda Metro Jaya. Hakim Imelda Herawati Dewi Prihatin ditunjuk selaku hakim tunggal untuk menangani persidangan kasus ini pada 11 Desember mendatang.

Berita terpopuler ketiga adalah LPSK tolak permohonan perlindungan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Permohonan dari eks Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementerian Pertanian Muhammad Hatta juga ditolak LPSK.

Berikut 3 berita terpopuler kanal metropolitan pada Selasa, 28 November 2023:

1. Diserang Warganet Akibat Lapangan JIS Becek, Perusahaan Ini Bantah Terlibat Penggantian Rumput

Staf PT Karya Rama Prima (KRP), Rangga Alfathan Mutaqqin, membantah perusahaan tempatnya bekerja terlibat dalam penggantian rumput Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara. KRP menjadi sorotan warganet akibat lapangan JIS tergenang air saat perhelatan Piala Dunia U-17 2023 beberapa waktu lalu.

"Tidak ikut sama sekali," kata Rangga dalam pesan tertulisnya kepada TEMPO, Senin, 27 November 2023.

Sebelumnya, hujan mengguyur Jakarta, tak terkecuali kawasan JIS pada Jumat, 24 November 2023. Setelah hujan, lapangan JIS tergenang air hingga becek bertepatan dengan pertandingan timnas Brasil vs Argentina dalam laga babak perempat final Piala Dunia U-17 2023 pukul 19.00 WIB.

Seorang warganet di media sosial X menyalahkan Qamal Mutaqin selaku pendiri KRP atas peristiwa tersebut. "Lagi2 ini kerjaan pejabat blo'on yg cuma mau politik praktis...Qamal Mutaqin dari PT Karya Rama Prima gak tau tuh...apa dia yg ngerjain penggantian rumput JIS....yg jelas skrg hasilnya malah ancor lebur...trus yg tgg jawab siapa klo udah gitu?" demikian bunyi cuitan @Ary_LFC.

Advertising
Advertising

Qamal adalah salah satu orang yang datang bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk meninjau JIS sebelum direnovasi pada Selasa, 4 Juli 2023. Erick menyebut Qamal sebagai seorang agronomi rumput.

Menurut Rangga, kehadiran Qamal beberapa waktu sebelum perhelatan Piala Dunia U-17 ini berhubungan dengan penggantian rumput JIS. "Kedatangan saat itu untuk melakukan initial inspection terhadap kondisi lapangan di mana semua hasil pemeriksaan tersebut kami kirimkan ke Alan Ferguson," ujarnya.

Rangga mengaku Senior Pitch Management Manager FIFA Alan Ferguson meminta KRP untuk menemani Managing Director Labosport Keith McAuliffe. "Untuk memeriksa seluruh lapangan yang akan digunakan di U-17, dalam hal ini termasuk JIS," tuturnya.

Rangga juga menyampaikan bahwa penggantian rumput JIS dilakukan oleh HG Turf Australia. Rumput itu, klaim dia, diambil dari lapangan yang dirawat PT Harapan Jaya Lestarindo.

Selanjutnya profil hakim tunggal perkara praperadilan Firli Bahuri gugat Polda Metro Jaya...

<!--more-->

2. Profil Imelda Herawati, Hakim Perkara Praperadilan Firli Bahuri Gugat Polda Metro Jaya

Humas Pengadilan Negeri atau PN Jakarta Selatan Djuyamto mengatakan sidang perdana praperadilan Firli Bahuri akan digelar pada 11 Desember mendatang. Hakim Imelda Herawati Dewi Prihatin ditunjuk selaku hakim tunggal untuk menangani persidangan kasus ini. Lantas siapakah sosok Hakim Imelda Herawati Dewi Prihatin ini?

Sebelumnya, PN Jakarta Selatan telah menerima gugatan praperadilan dari Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK Firli Bahuri atas penetapan dirinya sebagai tersangka pemerasan dan gratifikasi oleh Polda Metro Jaya. Gugatan itu diterakan dalam surat praperadilan dengan Nomor: 314/Praper/IISPA/XI/2023 pada Jumat, 24 November 2023.

“Pada hari Jumat, 24 November 2023, ke paniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Pengadilan pidana telah menerima praperadilan permohonan atas nama Firli Bahuri ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,” kata Djuyamto saat dihubungi Tempo pada Ahad pagi, 26 November 2023.

Profil Imelda Herawati Dewi Prihatin

Imelda Herawati Dewi Prihatin diketahui merupakan hakim di PN Jakarta Selatan. Wanita berusia 48 tahun ini lahir di Solo, Jawa Tengah pada 9 Agustus 1975. Imelda menamatkan pendidikan dasar-dasar di SDN Pangudi Luhur Solo.

Saat remaja, dia pindah ke Kalimantan Timur atau Kaltim. Di sana dia mengenyam pendidikan menengah pertama di SMPN 1 Tanah Grogot Kabupaten Paser. Sementara itu, saat SMA, Imelda tercatat pernah mengenyam bangku pendidikan menengah akhir di tiga sekolah, yakni SMA Tanah Grogot saat di Kaltim, kemudian pindah ke Jateng dan sekolah di SMA Regina Pacis di Jateng, serta di SMA 1 Slamet Riyadi Bojonegoro, saat di Jawa Timur. Imelda menempuh pendidikan tinggi hukum S1-nya di Universitas Sebelas Maret (UNS) Bojonegoro. Kemudian S2 dilanjutkan di Universitas Kadiri, Bontang.

Sebelum jadi hakim di PN Jakarta Selatan, Imelda Herawati Dewi Prihatin tercatat pernah bertugas di berbagai wilayah. Seperti PN Tanah Grogot Kaltim, PN Bontang, PN Tenggarong, hingga PN Batulicin. Imelda Herawati Dewi Prihatin juga pernah jadi Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Selor, Kalimantan Utara atau Kaltara. Imelda kini bertugas di PN Jakarta Selatan dan menjabat Pembina Tingkat I (IV/b).

Sebelumnya, Kuasa Hukum Firli Bahuri, Ian Iskandar menyampaikan akan melakukan perlawanan hukum atas penetapan tersangka kliennya oleh Polda Metro Jaya. “Kami minta Gelar Perkara Khusus. Karena banyak kejanggalan proses penyidikannya,” kata dia kepada Tempo, Jumat, 24 November 2023.

Sebelumnyam, Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka korupsi. Dia diduga memeras terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Menurut Direskrimsus Polda Metro Jaya Ade Safri Simanjuntak, pihaknya telah mengantongi barang bukti meliputi dokumen penukaran valas dalam pecahan SGD dan USD dengan total sebesar Rp 7.468.711.500 sejak Februari 2021-September 2023.

Barang bukti tersebut merupakan hasil penggeledahan di dua lokasi kediaman pribadi Firli yang beralamat di Jalan Kertanegara No. 46 Kelurahan Rawa Barat, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, serta di Gardenia Villa Galaxy A2 No. 60 Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi Selatan.

Selanjutnya LPSK tolak permohonan perlindungan Syahrul Yasin Limpo...

<!--more-->

3. LPSK Tolak Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo karena Tersangka KPK

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menolak permohonan perlindungan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu mengatakan, permohonan dari eks Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementerian Pertanian Muhammad Hatta juga ditolak.

"LPSK menolak Permohonan yang diajukan oleh SYL dan HT dengan pertimbangan tidak memenuhi Pasal 28 ayat (1) UU Nomor 31 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban, keduanya berstatus sebagai tersangka dan ditahan oleh KPK," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin, 27 November 2023.

Selain mereka, kata Edwin, ada orang lain inisial P, H, dan U yang ikut mengajukan. Awal mulanya permohonan perlindungan diajukan oleh Syahrul, Hatta, P, dan H, pada 6 Oktober 2023.

Kemudian U, pegawai Kementerian Pertanian, mengajukan permohonan perlindungan pada 25 Oktober 2023. Pengajuan berhubungan dengan perkara Syahrul Yasin Limpo yang diproses oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal kasus pemerasan di lingkungan Kementerian Pertanian.

"Dan dugaan korupsi oleh FB (Firli Bahuri), Ketua KPK yang proses hukumnya ditangani Polda Metro Jaya," tutur Edwin Partogi.

Dia membeberkan lima orang itu mengajukan perlindungan fisik dan pemenuhan hak prosedural. Sedangkan U meminta perlindungan tambahan berupa rehabilitasi psikologis.

Selanjutnya, kata Edwin, LPSK menganalisis dan menelusuri berbagai kemungkinan ancaman yang akan diterima para pemohon. Termasuk juga bekerja sama dengan penyidik Polda Metro Jaya untuk mendapatkan informasi yang relevan.

Edwin menyebut para pemohon memiliki keterangan penting untuk mengungkap kasus. "Selain itu, terdapat informasi dari para pemohon terkait ancaman, intimidasi, dan teror yang mereka alami dari pihak yang tidak kenal," katanya.

Keputusan untuk para pemohon disepakati pada Senin, 27 November 2023 melalui Sidang Mahkamah Pimpinan LPSK. Hasilnya adalah permohonan Syahrul dan Hatta ditolak.

Namun, LPSK menerima permohonan P, H, dan U sesuai permintaan awal. "Pada saudara U berupa program perlindungan fisik selama menjalani proses pemeriksaan sebagai saksi, pemenuhan hak prosedural, dan rehabilitasi psikologis," ucapnya.

Pilihan Editor: Pengamat Sepak Bola: Rumput JIS Tak Picu Genangan Air tapi Tampilannya Bermasalah

Berita terkait

Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

2 jam lalu

Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

Fakta Terbaru Sidang Syahrul Yasin Limpo (SYL), di antaranya pejabat Kementan diminta Rp 1 miliar

Baca Selengkapnya

KPK Geledah dan Sita Rumah Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar

3 jam lalu

KPK Geledah dan Sita Rumah Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar

Ali Fikri mengatakan tim penyidik telah melakukan penggeledahan sekaligus penyitaan satu unit rumah milik Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Irit Bicara Usai Diperiksa soal Auditor BPK Minta Rp12 Miliar Demi Opini WTP

5 jam lalu

Syahrul Yasin Limpo Irit Bicara Usai Diperiksa soal Auditor BPK Minta Rp12 Miliar Demi Opini WTP

BPK meminta keterangan Syahrul Yasin Limpo berkaitan kesaksian anak buahnya soal ada auditor BPK meminta uang agar Kementan dapat opini WTP

Baca Selengkapnya

Ogah Komentar soal Hanan Supangkat, Syahrul Yasin Limpo: Sudah ya, Doain Saya

7 jam lalu

Ogah Komentar soal Hanan Supangkat, Syahrul Yasin Limpo: Sudah ya, Doain Saya

Syahrul Yasin Limpo enggan berkomentar soal hubungannya dengan CEO PT Mulia Knitting Factory sekaligus Wabendum NasDem Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

7 jam lalu

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

Dalam kesempatan yang berbeda, kuasa hukum Syahrul Yasin Limpo, Djalamudin Koedoeboen, mengatakan belum mengetahui soal mobil yang disita KPK itu.

Baca Selengkapnya

Pejabat Kementan Kumpulkan Uang 30 Juta Per Bulan untuk Kebutuhan Tak Terduga Syahrul Yasin Limpo

9 jam lalu

Pejabat Kementan Kumpulkan Uang 30 Juta Per Bulan untuk Kebutuhan Tak Terduga Syahrul Yasin Limpo

Pejabat di Kementan mengumpulkan uang sebanyak Rp 30 juta untuk jaga-jaga bila ada kebutuhan tak terduga Syahrul Yasin Limpo dan anaknya.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Rumah Adik Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Setelah Sita 1 Rumah SYL

17 jam lalu

KPK Geledah Rumah Adik Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Setelah Sita 1 Rumah SYL

Nilai rumah mewah Syahrul Yasin Limpo yang disita KPK di Makassar tersebut diperkirakan sekitar Rp4,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Saksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta

17 jam lalu

Saksi Sebut Syahrul Yasin Limpo Minta Ditjen Tanaman Pangan Kementan Bayar Lukisan Rp 100 Juta

Permintaan untuk membayar lukisan itu disampaikan oleh eks Staf Khusus (Stafsus) Syahrul Yasin Limpo yaitu Joice Triatman.

Baca Selengkapnya

Profil Kemal Redindo, Putra SYL yang Disebut Minta Pejabat Kementan Bayar Aksesoris Mobil Rp 111 Juta

1 hari lalu

Profil Kemal Redindo, Putra SYL yang Disebut Minta Pejabat Kementan Bayar Aksesoris Mobil Rp 111 Juta

Anak kedua SYL, Kemal Redindo, disebut meminta Rp 111 juta untuk aksesoris mobil dan Rp 200 juta untuk renovasi kamar di rumahnya.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Lacak Sumber Pembelian Mercedes Benz Sprinter 315 CD Milik Syahrul Yasin Limpo

1 hari lalu

Jaksa KPK Lacak Sumber Pembelian Mercedes Benz Sprinter 315 CD Milik Syahrul Yasin Limpo

Jaksa KPKsedang melacak sumber pembelian mobil Mercedes Benz Sprinter 315 CD hitam milik Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang disita oleh penyidik.

Baca Selengkapnya