Kasus Prita Tak Pengaruhi Kerja Sama Askes dan RS Omni

Reporter

Editor

Rabu, 10 Juni 2009 15:16 WIB

TEMPO Interaktif, Tangerang: Meskipun dikaitkan dengan pemberian medical check up dan pap smear gratis oleh Rumah Sakit Omni Internasional kepada para jaksa di Kejaksaan Negeri Tangerang, PT Askes (Asuransi Kesehatan) Cabang Tangerang mengaku tetap menggandeng rumah sakit yang kini dirundung masalah itu untuk bekerja sama dalam pelayanan kesehatan kepada pegawai negeri sipll se-Provinsi Banten.

Menurut Yan Rizad, Kepala Seksi Hubungan Pelanggan PT Askes Cabang Tangerang, kepada Tempo hari ini (10/9) di kantornya, kerja sama dengan Rumah Sakit Omni telah dilakukan sejak 2008.

Yan menuturkan tidak hanya dengan Rumah Sakit Omni saja, kerja sama juga dilakukan dengan tujuh rumah sakit lain yakni Rumah Sakit Sari Asih Cileduk, Rumah Sakit Sari Asih Karawaci, Rumah Sakit Sari Asih Serang, Rumah Sakit Umum Serang, Rumah Sakit Umum Pandeglang, Rumah Sakit Umum Adjidarmo Lebak, dan Rumah Sakit Umum Cilegon.

“Kami yang menawarkan kerja sama termasuk dengan Rumah Sakit Omni. Dan hanya rumah sakit itu (Omni) serta (grup) Rumah Sakit Sari Asih yang sanggup melayani dengan cara mendatangi instansi karena rumah sakit tersebut memiliki mobil rotgen keliling,” kata Yan.

Rumah Sakit Omni, menurut Yan, memiliki delapan unit kendaraan rontgen dan Rumah Sakit Sari Asih memiliki tiga kendaraan. Kendaraan inilah yang digunakan untuk keliling ke instansi hingga ke daerah Lebak, Pandeglang, dan sebagainya.

Yan membenarkan bahwa voucher gratis itu dikeluarkan PT Askes sebagai peningkatan pelayanan preventif dan promotif.”Semacam bonus di luar kesehatan yang dijaminkan,” kata dia.

AYU CIPTA

Berita terkait

Kondisi Perdana Menteri Slovakia Stabil, tapi Masih Kritis

59 menit lalu

Kondisi Perdana Menteri Slovakia Stabil, tapi Masih Kritis

Kementerian Kesehatan menjelaskan Perdana Menteri Slovakia sudah dipindah ke rumah sakit di Bratislava. Kondisinya stabil.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

2 hari lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

3 hari lalu

Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) membuka rumah sakit dengan kapasitas 60 tempat tidur di Rafah, Gaza selatan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan

4 hari lalu

Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghapus pembagian kelas rawat inap BPJS Kesehatan. Nilai iuran yang baru belum ditentukan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

4 hari lalu

Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI mempertanyakan alasan pemerintah menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar dalam layanan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

4 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.

Baca Selengkapnya

Surabaya Hospital Expo ke-18 Diharapkan Bisa Dukung Industri Alkes di Timur Indonesia

7 hari lalu

Surabaya Hospital Expo ke-18 Diharapkan Bisa Dukung Industri Alkes di Timur Indonesia

Panitia menargetkan kehadiran 3 ribu pengunjung dalam Surabaya Hospital Expo ke-18 untuk dukung layanan unggulan rumah sakit di Timur Indonesia

Baca Selengkapnya

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

8 hari lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Pembangunan RS Muara Badak Siap Rampung Akhir Tahun

10 hari lalu

Pembangunan RS Muara Badak Siap Rampung Akhir Tahun

Progres pembangunan RS Muara Badak berjalan positif tanpa ada hambatan yang berarti.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

11 hari lalu

Presiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.

Baca Selengkapnya