Transjakarta akan Netralisasi Nama 109 Halte, Cari Untung dari Hak Penamaan

Jumat, 22 Desember 2023 07:44 WIB

Tampak luar Halte Transjakarta Bundaran HI yang sedang dilakukan uji coba, di Jakarta, Minggu, 9 Oktober 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - PT Transportasi Jakarta akan mengubah nama 109 halte Transjakarta yang tersebar di wilayah DKI Jakarta. Perubahan nama ini merupakan netralisasi halte Transjakarta yang menggunakan unsur nama perusahaan.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transjakarta, Apriastini Bakti Bugiansri mengatakan perubahan nama halte ini sebagai langkah awal untuk melanjutkan program naming rights.

"Langkah awal adalah dengan melakukan netralisasi nama-nama halte dari brand dan nama tokoh agar kemudian dapat dijual sebagai naming rights," katanya kepada Tempo melalui pesan WhatsApp pada Kamis, 21 Desember 2023.

Perubahan nama halte Transjakarta akan dilakukan secara bertahap. Ke depannya, halte-halte yang sebelumnya mencatutkan nama suatu perusahaan atau yang bersifat komersial akan diubah menjadi nama daerah.

Perubahan nama halte ini bertujuan agar Transjakarta dapat memiliki sumber pendapatan melalui hak penamaan atau naming rights.

Advertising
Advertising

Apriastini berkata program naming rights Transjakarta tetap berlanjut dengan target kontribusi pendapatan 20 persen. "Kontribusi naming rights 20 persen dari target pendapatan non farebox," ujarnya.

Hal ini dilakukan sesuai dengan instruksi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk melakukan efisiensi dan mengoptimalkan subsidi dengan cara mencari sumber pendapatan selain tiket (non-farebox).

Sebelumnya, di media sosial Twitter atau X beredar daftar nama halte Transjakarta yang akan diubah. Perubahan nama halte tersebut, di antaranya Koridor 1 Halte Bank Indonesia berubah menjadi Halte MH Thamrin; nama Halte MH Thamrin berubah menjadi Halte Sabang.

Berikutnya, Koridor 2 Halte Atrium berubah nama menjadi Halte Senen Raya; Koridor 3 nama Halte Indosiar menjadi Halte Damai dan Halte RS Sumber Waras menjadi Halte Roxy.

Perubahan nama juga dilakukan pada Koridor 4, yaitu di Halte TU Gas, UNJ, Pramuka BPKB, Pramuka LIA, Matraman 2, dan Dukuh Atas 2. Perubahan nama juga terjadi di beberapa halte Koridor 5, 6, 7, 8, dan 9.

Pilihan Editor: Christmas Carol Warisan Anies Digelar Hari Ini di Monas, Kota Tua, Sarinah, dan Bundaran HI

Berita terkait

Pemprov DKI Jakarta Raih Penghargaan Pembangunan Daerah 2024

3 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Raih Penghargaan Pembangunan Daerah 2024

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berhasil meraih Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2024, dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Bappenas.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

11 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

15 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

20 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

21 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

24 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

25 hari lalu

Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

Pemprov DKI Jakarta memastikan pelayanan publik optimal setelah libur lebaran, pegawai sudah masuk seperti biasa.

Baca Selengkapnya

Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

25 hari lalu

Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal imbas serangan Iran ke Israel terhadap harga minyak dunia. Ia mengatakan pemerintah akan memonitor kondisi selama dua bulan ke depan sebelum membuat keputusan ihwal anggaran subsidi bahan bakar minyak atau BBM.

Baca Selengkapnya

Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

25 hari lalu

Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

WFH hanya diberlakukan bagi ASN yang pekerjaannya dapat dilakukan secara digital, kecuali untuk sektor esensial seperti layanan kesehatan dan keamanan

Baca Selengkapnya

Belum Rampung Juga, Menteri ESDM Ungkap Kendala Revisi Perpres 191 soal BBM Subsidi

49 hari lalu

Belum Rampung Juga, Menteri ESDM Ungkap Kendala Revisi Perpres 191 soal BBM Subsidi

Menteri ESDM Arifin Tasrif menyebut progres pengerjaan revisi Peraturan Presiden atau Perpres 191 tentang bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi terkendala di data.

Baca Selengkapnya