Pesan Kapolda Karyoto Menjelang Pemilu: Beri Dukungan Hanya di TPS, Jangan Mengancam

Senin, 15 Januari 2024 20:42 WIB

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto dan pengusaha Mohamad Jusuf Hamka usai memberikan kunci program bedah rumah di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin, 15 Januari 2024. TEMPO/ Desty Luthfiani.

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membuat keributan dengan para tetangganya menjelang gelaran pemilu. Dukungan, kata dia, agar diberikan lewat pilihan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) alias mencoblos.

"Kalau mau mempengaruhi, pakai cara-cara baik, diskusi, dan lain-lain. Jangan mengancam, mengintimidasi, dan memfitnah," ujarnya dalam acara pemberian kunci program bedah rumah di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Senin 15 Januari 2024.

Karyoto meminta masyarakat menganggap pemilu adalah pesta demokrasi. Dengan pesta ini, diawali dengan Pemilihan Presiden atau Pilpres bulan depan, dia menambahkan, akan muncul pemimpin maupun wakil rakyat yang kualitasnya baik.

"Saya minta mari kita laksanakan pesta demokrasi dengan jangan melanggar aturan. Ingat tetangga adalah saudara kita paling dekat," ucapnya.

Program bedah rumah dilakukan menggandeng pengusaha Mohamad Jusuf Hamka. Satu rumah yang terpilih adalah milik kakak beradik Harsono (54), Eko Budiono (50), dan Merlina (42) yang bekerja sebagai pedagang kaki lima dan kuli bangunan.

Advertising
Advertising

Berada dalam gang di RT 13/06 , di samping rel kereta api area Stasiun Tebet, kondisi rumah itu sebelumnya sempat ambruk atapnya. Dihuni total enam jiwa yang berasal dari dua kartu keluarga, konstruksi rumah juga memiliki material terdiri dari kayu dan seng bekas

“Nah ini (bedah rumah) adalah bentuk kepedulian bersama bahwa apabila di tengah-tengah kita ada masyarakat yang betul-betul sangat kurang yang pertama bertanggungjawab adalah tetangganya,” ucap Karyoto.

Pilihan Editor: Viral Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Ini Kata Bawaslu

Berita terkait

Anggota DPR dari PDIP Minta KPU Legalkan Money Politic saat Pemilu

1 jam lalu

Anggota DPR dari PDIP Minta KPU Legalkan Money Politic saat Pemilu

Dia mengklaim bahwa masyarakat tidak akan memilih politikus yang tidak menggunakan menggunakan money politics.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Ini Usulkan Pencoblosan Pemilu Jangan Hari Rabu

2 jam lalu

Anggota DPR Ini Usulkan Pencoblosan Pemilu Jangan Hari Rabu

Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera, mengusulkan sudah saatnya pemilu tidak dilakukan setiap hari Rabu.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

8 jam lalu

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

Calon pemimpin daerah yang memilih jalur calon independen wajib memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut.

Baca Selengkapnya

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

18 jam lalu

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

2 tersangka pembunuhan berencana, AH dan N, membuat skenario palsu dalam kasus pembunuhan AH, pemilik warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

21 jam lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

2 hari lalu

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

Penanganan kasus pembunuhan pria yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di dekat kebun ini akan ditangani Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

4 hari lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

5 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

5 hari lalu

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

Polda Metro Jaya menyatakan siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan parkir liar

Baca Selengkapnya

Polisi Hentikan Sementara Lima Nomor WhatsApp untuk Kirim Surat Tilang ETLE

5 hari lalu

Polisi Hentikan Sementara Lima Nomor WhatsApp untuk Kirim Surat Tilang ETLE

Polisi melakukan uji coba pengiriman surat tilang elektronik (ETLE) via WhatsApp

Baca Selengkapnya