Kasus Penembakan Anggota Ormas Islam saat Sweeping Judi, Pelaku Beli Senpi Rp 3 Juta di Klaten

Kamis, 1 Februari 2024 22:10 WIB

Jajaran Kepolisian Resor Karanganyar bersama Ditreskrimum Kepolisian Daerah Jawa Tengah menggelar konferensi pers terkait kasus penembakan di wilayah Kecamatan Colomadu, Karanganyar, yang menewaskan anggota ormas Islam, Kamis, 1 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Karanganyar - Kepolisian Resor Karanganyar mengembangkan kasus penembakan yang menyebabkan anggota ormas Islam Brigade Umar Bin Khattab, Yudha Bagus Setiawan, meninggal dunia, Jumat, 26 Januari 2024 lalu. Peristiwa itu terjadi di Dukuh Kodan, Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, saat ormas itu sweeping lokasi judi sabung ayam di wilayah tersebut.

Terkait dengan kasus tersebut, jajaran Kepolisian Resor Karanganyar bersama Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) menggelar konferensi pers di Markas Kepolisian Resor Karanganyar (Mapolres) Karanganyar, Kamis, 1 Februari 2024. Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng Komisaris Besar Johanson Ronald Simamora mengemukakan pelaku utama penembakan itu berinisial SR alias KP, warga Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar. Kini dia telah ditahan.

Demikian pula dua tersangka lainnya yaitu DE alias ER, warga Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, dan PO alias PT. "Kami bersama Polres Karanganyar masih terus melakukan pendalaman. Polda Jateng mem-back up membentuk satuan gabungan supaya ini segera terungkap dan keamanan di Karanganyar tetap kondusif," ujar Johanson kepada awak media.

Dia mengungkapkan kronologi kejadian di wilayah Tohudan, Colomadu itu berawal dari sekelompok orang tak dikenal mendatangi sebuah rumah di wilayah itu kemudian terjadi penyerangan. Dia menambahkan, pelaku penyerangan membawa senjata tajam berupa parang. Kemudian sekelompok orang yang berada di lokasi melakukan perlawanan dan melepaskan tembakan menyerang.

"Pelaku ini yang berinisial SR alias KP, mengarahkan tembakan ke segerombolan orang yang menyerang mereka. Ada satu korban tergeletak, atas nama Yudha, 32. Kemudian dua orang tersangka lainnya DE alias ER dan PO alias PT ini seharusnya menolong korban. Namun ternyata mereka malah menganiaya dengan menendang, memukul, menyeret ke bahu jalan sehingga korban meninggal dunia," tuturnya.

Advertising
Advertising

Dalam peristiwa tersebut, polisi mengamankan senjata api, dua proyektil, dan lima selongsong peluru, serta satu buah parang atau golok milik korban meninggal dunia. Menurutnya, berdasarkan uji balistik yang dilakukan pada temuan barang bukti selongsong, proyektil, dan senjata api hasilnya sama persis.

Pelaku SR berhasil ditangkap polisi saat akan melarikan diri di Kendal, Ahad, 28 Januari 2024, pukul 17.30 WIB. Dari tertangkapnya SR diketahui bahwa senjata api yang digunakan pelaku dibeli oleh pelaku dari seseorang di Kabupaten Klaten. Senjata api itu dibeli SR dengan harga Rp 3 juta.

"Berdasarkan pengakuan pelaku, senpi (senjata api) dibelinya dari seseorang di wilayah Klaten. Kami masih mendalami dan mengembangkan terkait hal itu, siapa yang menjual seharga Rp 3 juta," katanya.

Pilihan Editor: Korban Penembakan Ormas saat Sweeping Judi di Colomadu 2 Orang, Polisi Diminta Segera Temukan Pelaku

Berita terkait

Viral Anggota TNI jadi Korban, Begini Cara Menghadapi Pungli di Jalan

11 jam lalu

Viral Anggota TNI jadi Korban, Begini Cara Menghadapi Pungli di Jalan

Cara menghadapi pungli di jalan bisa menghubungi call center 110 kepolisian.

Baca Selengkapnya

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

13 jam lalu

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

Polda Papua menjelaskan alasan TPNPB-OPM alias KKB melakukan penyerangan dengan menyasar Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Pro-Palestina di Amstredam Berakhir Ricuh

13 jam lalu

Unjuk Rasa Pro-Palestina di Amstredam Berakhir Ricuh

Kepolisian antihuru-hara di Amsterdam Belanda bentrok dengan unjuk rasa pro-Palestina oleh mahasiswa Universitas Amsterdam pada Rabu, 8 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

17 jam lalu

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

Kepolisian Sektor Metropolitan Tebet menangkap tersangka tindak pidana narkoba jenis sabu berinisial KP alias K, 50 tahun.

Baca Selengkapnya

Duel Maut Antarsesama Manusia Silver di Prambanan Klaten Tewaskan 2 Orang, Pelaku Masih Diburu

18 jam lalu

Duel Maut Antarsesama Manusia Silver di Prambanan Klaten Tewaskan 2 Orang, Pelaku Masih Diburu

Duel maut terjadi di wilayah Prambanan, Jawa Tengah, Selasa petang, yang telah mengakibatkan dua orang meregang nyawa. Identitasnya belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

1 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Asmara

2 hari lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Asmara

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan asmara. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

2 hari lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

2 hari lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

2 hari lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya