Polda Sumbar Temukan 4 Pucuk Senjata Api Perampok yang Beraksi Sejak 2021, di Antaranya Jenis FN

Jumat, 2 Februari 2024 08:37 WIB

Ilustrasi perampok. nymag.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Sumatera Barat atau Polda Sumbar berhasil menangkap tiga perampok bersenjata api yang beroperasi di Kabupaten Agam, Solok Selatan, Kota Bukittinggi, dan Padang Pariaman. Penangkapan tersebut dilakukan pada Sabtu 27 Januari di Kecamatan Batu Belah, Kabupaten Kampar, Riau.

Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono mengatakan, saat penangkapan sempat terjadi kontak senjata dengan petugas. Alhasil, satu perampok tewas dan dua lainnya ditangkap.

Sementara itu dua orang polisi juga mengalami luka tembak di bagian tangan. Mereka yakni Aiptu Edi Jumarno anggota Resmob dan personil Polres Padang Pariaman Aiptu Hendri Haryono. "Beruntung, personel tersebut memakai rompi antipeluru sehingga empat peluru yang ditembakkan perampok tidak melukai tubuh petugas," ujarnya.

"Andai kata tidak pakai body vest, bisa tewas juga anggota kami. Karena membahayakan, maka tidak segan-segan melakukan tembakan yang mematikan. Itu sudah sesuai dengan SOP nya," terang Kapolda.

Suharyono menjelaskan, penangkapan tersebut berawal dari adanya informasi dari dua tersangka sindikat perampokan yang sebelumnya telah ditangkap pada 25 Januari 2024 Pukul 11.35 WIB. Masing-masing inisial IS (34) dan inisial MZ (39) di KM 2 dan KM 6, Kecamatan Tapung Jalan Garuda Sakti, Provinsi Riau.

Advertising
Advertising

Atas penangkapan itu, dilakukan pengembangan dari dua tersangka sindikat perampokan tersebut. Gabungan Tim Opsnal Ditreskrimum Polda Sumbar dan Resmob Polda Riau, mengantongi alamat tersangka dan ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan terhadap satu tersangka lainnya yang ikut terlibat perampokan di wilayah Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, Kabupaten Solok, dan Kota Pariaman.

"Dari 2021 sampai 2024 sudah lima kali melakukan aksinya dan sudah jadi buronan kelompok inisial RC. Pelaku sudah beberapa kali melakukan aksi curas yang rata-rata sasarannya adalah toko emas, atau pedagang emas," kata Irjen Pol Suharyono.

Jenderal bintang dua itu menjelaskan, jika anggotanya menemukan sebanyak 4 pucuk senjata api dari tangan tersangka. "Kami temukan 1 pucuk senjata api jenis pistol merk macarov warna silver kaliber 7,65 mm, 1 pucuk senjata api FN jenis Bareta kaliber 9 mm, 2 pucuk senjata api jenis revolver. Masih kami telusuri dari mana asalnya senjata tersebut," ujarnya.

"Para tersangka juga pernah melakukan perampokan di Bukittinggi dan Agam pada 2021 dan 2022 yang merupakan kasus perampokan," terangnya.

Saat ini, kedua tersangka yang ditangkap menjalani pemeriksaan secara intensif di Polda Sumbar. Keduanya akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. "Kami tetap menghormati HAM, kami tetap menjaga kesehatan mereka walaupun tersangka, dan menerapkan penyelidikan dan pengembangan yang manusiawi," tuturnya.

Pilihan Editor: Tim gabungan Polda Riau Tembak Mati Perampok Bersenjata Api yang jadi Buron Polda Sumatera Barat

Berita terkait

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

31 menit lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Mahasiswa Universitas Riau Disangkakan Langgar UU ITE Setelah Kritik Kenaikan UKT

1 jam lalu

4 Fakta Mahasiswa Universitas Riau Disangkakan Langgar UU ITE Setelah Kritik Kenaikan UKT

Rektor Universitas Riau, Sri Indarti mencabut laporan terhadap mahasiswa bernama Khairiq Anhar yang mengkritik biaya UKT.

Baca Selengkapnya

Dari Camilan Anak-anak, Keripik Sanjai dari Bukittinggi Kini Jadi Oleh-oleh Khas Sumatra Barat

19 jam lalu

Dari Camilan Anak-anak, Keripik Sanjai dari Bukittinggi Kini Jadi Oleh-oleh Khas Sumatra Barat

Masyarakat Kampung Sanjai di Bukittinggi dulunya mayoritas berkebun singkong. Hasil kebun sering bersisa, lalu dibuatkan keripik cemilan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Viral Anggota TNI jadi Korban, Begini Cara Menghadapi Pungli di Jalan

22 jam lalu

Viral Anggota TNI jadi Korban, Begini Cara Menghadapi Pungli di Jalan

Cara menghadapi pungli di jalan bisa menghubungi call center 110 kepolisian.

Baca Selengkapnya

Polda Sumbar Tangkap 2 Penambang Emas Ilegal, Pemilik Modal Masih Diburu

22 jam lalu

Polda Sumbar Tangkap 2 Penambang Emas Ilegal, Pemilik Modal Masih Diburu

Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) menangkap 2 pelaku penambang emas ilegal di Kabupaten Solok pada Senin 29 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

23 jam lalu

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

Polda Papua menjelaskan alasan TPNPB-OPM alias KKB melakukan penyerangan dengan menyasar Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Pro-Palestina di Amstredam Berakhir Ricuh

23 jam lalu

Unjuk Rasa Pro-Palestina di Amstredam Berakhir Ricuh

Kepolisian antihuru-hara di Amsterdam Belanda bentrok dengan unjuk rasa pro-Palestina oleh mahasiswa Universitas Amsterdam pada Rabu, 8 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

1 hari lalu

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

Kepolisian Sektor Metropolitan Tebet menangkap tersangka tindak pidana narkoba jenis sabu berinisial KP alias K, 50 tahun.

Baca Selengkapnya

Duel Maut Antarsesama Manusia Silver di Prambanan Klaten Tewaskan 2 Orang, Pelaku Masih Diburu

1 hari lalu

Duel Maut Antarsesama Manusia Silver di Prambanan Klaten Tewaskan 2 Orang, Pelaku Masih Diburu

Duel maut terjadi di wilayah Prambanan, Jawa Tengah, Selasa petang, yang telah mengakibatkan dua orang meregang nyawa. Identitasnya belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

2 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya