Lautan Manusia di Kampanye Akbar Anies-Cak Imin Teriakkan Sindiran: Kami Enggak Dibayar, Sorry Ye

Sabtu, 10 Februari 2024 11:28 WIB

Massa pendukung pasangan calon presiden Indonesia dan calon wakil presiden Indonesia nomor urut 01 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar hadir dalam kampanye akbar di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara, Sabtu, 10 Februari 2024. Acara tersebut dihadiri ratusan ribu orang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Kampanye akbar calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar digelar di Jakarta International Stadium atau JIS pada hari ini, Sabtu, 10 Februari 2024. Kampanye dimulai pukul 06.00.

Meski acara sudah dimulai, pada pukul 06.26 di Stasiun Kampung Bandan masih riuh dan penuh sesak dipadati pendukung Anies-Cak Imin. Stasiun Kampung Bandan ke JIS berjarak sekitar 5,1 kilometer.

Lantunan salawatan dilontarkan dan lautan baju putih serta hitam bertuliskan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bertaburan. Seluruhnya berdesakan ingin keluar dari Stasiun Kampung Bandan menuju ke JIS. Petugas Commuterline sudah mengimbau jika KRL menuju ke Ancol, stasiun terdekat ke arah JIS, untuk sementara mengalami keterlambatan karena banyaknya pengunjung.

Tak hanya itu, transportasi ojek online banyak yang tidak menerima orderan bagi penumpang yang menuju ke JIS. TEMPO sudah berulang kali memesan ojek online, namun pesanan tersebut selalu dibatalkan.

Peluang ini lantas dimanfaatkan oleh transportasi angkutan umum atau angkot untuk menggaet penumpang sebanyak-banyaknya menuju ke JIS. Rupanya, angkot hanya bisa ‘mengantarkan’ sampai di Stasiun Ancol, karena lautan manusia pendukung Anies- Cak Imin yang semakin membludak.

Advertising
Advertising

TEMPO dan para partisipan lain terpaksa berjalan kaki dari stasiun Ancol menuju ke JIS sejauh kurang lebih dua kilometer yang bisa ditempuh hampir satu jam. Perjalanan menuju JIS yang penuh sesak karena banyaknya pendukung paslon 01.

Sorak sorai 'Anies Presidenku' meramaikan suasana. Banyak juga yang meneriakkan sindiran “kami enggak dibayar enggak butuh dikasih susu dan makan.. sorry ye,” ujar para simpatisan 01 ini saat berjalan menuju JIS.

Setelah sampai di luar JIS, suasana semakin ramai dan meriah. Para penjual pin AMIN, baju, kacamata, makanan ringan, seluruhnya tersedia. Bahkan, ada partisipan yang lakukan senam aerobik.

Saat akan masuk ke dalam JIS, ada mobil ambulans melaju kencang dan salah seorang berteriak 'minggir-minggir ada yang pingsan'. Sontak partisipan yang berada di laju ambulans itu menyingkir.

Untuk masuk ke dalam JIS juga harus melawati lautan pendukung 01 yang berebut juga ingin masuk. Setelah berhasil masuk, para partisipan lain harus menaiki tangga hingga ke lantai 8 untuk menuju ke stadion utama JIS. Setelah sampai di lantai 8, keadaan pun kembali mandek alias antre.

Pilihan Editor: Massa Kampanye Akbar di JIS: Anies hanya Punya Doa, Tidak Punya Amplop dan Bukan Anak Presiden

Berita terkait

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

6 jam lalu

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

Dari nama-nama yang muncul untuk bersaing di Pilkada Jateng, tak hanya politikus, ada polisi pangkat jenderal dan selebriti

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

1 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

2 hari lalu

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

2 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

2 hari lalu

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

3 hari lalu

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

Cak Imin, memastikan, PKB bakal mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur dan bukan wakil gubernur.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

3 hari lalu

Cak Imin Khawatir Kecurangan Pilpres Bakal Terulang di Pilkada 2024

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengaku khawatir segala bentuk kecurangan yang terjadi pada Pilpres 2024 bakal terulang pada Pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

3 hari lalu

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

Cak Imin menyebut Gus Yusuf memiliki elektabilitas tertinggi di antara calon lain yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

3 hari lalu

Cak Imin Sebut Edy Rahmayadi Kandidat Paling Kuat di Pilkada Sumut 2024

Cak Imin mengatakan Edy Rahmayadi sudah mendaftar ke PKB untuk maju di Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya