Pleidoi Warga Rempang Kutip Injil hingga Gurindam 12 Melayu: Raja Adil Raja Disembah, Raja Zalim Raja Disanggah

Selasa, 5 Maret 2024 06:21 WIB

Warga Rempang yang menolak relokasi ikut memberikan dukungan kepada terdakwa aksi bela Rempang dalam sidang, Senin 4 Maret 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Tim Advokasi Solidaritas untuk Rempang langsung membacakan pembelaan atau pleidoi usai mendengarkan tuntutan yang disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk 26 terdakwa, di Pengadilan Negeri Batam, Senin, 4 Maret 2024. Pleidoi 96 halaman itu diberi judul "Setitik harapan keadilan dalam ruang sesak pengadilan". Mangara Sijabat salah seorang Tim Advokasi membacakan bagian pertama nota pembelaan.

Nota pembelaan dibuka dengan ayat dalam injil Alkitab, Amsal 2:6-8 yang berbunyi "Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian. Ia menyediakan pertolongan bagi yang jujur, menjadi perisai bagi yang tidak bercelalakunya, sambil menjaga jalan keadilan dan memelihara jalan orang-orang Nya yang setia".

Serta Mazmur 103:6 yang berbunyi, "Tuhan mengerjakan kebenaran dan keadilan bagi semua orang yang tertindas".

Selanjutnya Tim Advokasi juga mengutip firman dalam Alquran dalam surat Annisa 105, "Sesungguhnya kami telah menurunkan kita Alquran kepadamu Nabi Muhammad dengan hak agar kamu memutuskan perkara di antara manusia dengan apa yang telah Allah ajarkan kepadamu. Janganlah engkau menajdi penentang orang yang tidak bersalah karena membela para pengkhianat,".

"Kiranya ayat dalam injil dan Alquran menjadi pegangan bagi kita semua dalam ruangan sidang ini untuk bersama-sama menjaga keadilan bagi mereka yang tertindas," kata Manggara.

Advertising
Advertising

Manggara juga mengutip Gurindam 12 Pasal 12 yang berbunyi, "Raja mufakat dengan menteri, seperti kebun berpagarkan duri, betul hati kepada raja, tanda jadi seberang kerja." "Nasihat yang dapat diambil dari bait (pasal 12) di atas adalah pesan untuk berlaku adil kepada siapa pun dan ingatlah dunia ini sementara namun akhirat selamanya," kata Manggara.

Manggara berharap hakim bersikap adil kepada siapa pun. "Pleidoi ini bentuk upaya merebut keadilan," katanya. Ia menegaskan, tim advokasi tidak membenarkan tindakan kekerasan apapun termasuk 11 September 2024.

"Singkatnya peristiwa yang dilakukan terdakwa merupakan kejadian ajar Melayu, Raja Adil Raja Disembah, Raja Zalim Raja Disanggah, kalau tidak ada kebijakan Rempang Eco-city, pasti kejadian ini tidak akan terjadi," kata Manggara.

Pembacaan nota pembelaan juga disampaikan Sopandi Tim Advokasi Silidaritas Rempang lainnya. Terlihat Sopandi dan beberapa kuasa hukum terisak-isak membacakan nota pembelaan tersebut. Begitu juga dengan keluarga terdakwa yang menyaksikan jalannya sidang. Sopandi menegaskan, sangat keliru kalau Hakim ataupun Jaksa Penuntut Umum menutup mata dengan kejadian sebelum aksi unjuk rasa ini (proyek Rempang Eco-city).

Tuntutan Berat Kepada Terdakwa yang Tidak Mengakui Perbuatannya

Usai pembacaan pleidoi, Tim Advokasi Solidaritas untuk Rempang Manggara mengatakan, tuntutan yang diberikan JPU sangat mengecewakan. "Jaksa Agung sudah berpesan untuk melakukan tuntutan harus berdasarkan hati nurani, menurut kami tuntutan ini tidak adil," kata Manggara.

Ia menjelaskan, delapan terdakwa di perkara ini mengakui tidak melakukan perbuatan pelemparan. "Justru jaksa membedakan tuntutan berdasarkan pengakuan itu, yang tidak mengakui malah dituntut 10 bulan, dan yang mengakui 7 bulan penjara, tuntutan ini tidak adil berdasarkan bukti yang ada," katanya.

Tim Advokasi berharap delapan orang lainnya yang tidak mengakui perbuatan dibebaskan, sedangkan yang lain mendapatkan hukuman yang diringankan. "Kami juga berharap hakim memutuskan perkara lebih objektif, mereka bukan orang melakukan perbuatannya," kata Sopandi.

Pilihan Editor: 34 Terdakwa Kerusuhan Aksi Bela Rempang Dituntut Beragam, Dari 3 Bulan Sampai 10 Bulan

Berita terkait

Afrika Selatan Minta ICJ Perintahkan Israel Mundur dari Rafah

1 hari lalu

Afrika Selatan Minta ICJ Perintahkan Israel Mundur dari Rafah

Afrika Selatan mengupayakan tindakan darurat baru atas serangan terbaru Israel terhadap Rafah, kota selatan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Alasan Keluarga Prabowo Dirikan Perusahaan yang Produksi Solder Timah di Batam

1 hari lalu

Alasan Keluarga Prabowo Dirikan Perusahaan yang Produksi Solder Timah di Batam

Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, bersama anaknya, Aryo Djojohadikusumo, memilih Kota Batam menjadi tempat membangun PT Stania.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

1 hari lalu

Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

Kemenhub membebastugaskan Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara, Asri Damuna, imbas video viral mendatangi Youtuber perempuan untuk diajak ke hotelnya.

Baca Selengkapnya

Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Omset Rp 1,2 Triliun per Tahun

1 hari lalu

Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Omset Rp 1,2 Triliun per Tahun

Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo meresmikan pabrik timah di Batam.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

2 hari lalu

Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

Pantauan Tempo, sudah hampir satu minggu belakangan cuaca di Kota Batam tak menentu

Baca Selengkapnya

Merawat Tradisi Halabihalal Melayu di Pulau Rempang, dari Berarak hingga Lempar Pulut Kuning

2 hari lalu

Merawat Tradisi Halabihalal Melayu di Pulau Rempang, dari Berarak hingga Lempar Pulut Kuning

Tradisi halalbihalal Pulau Rempang dilakukan dengan mengusung tradisi Melayu. Ada pesan penolakan relokasi karena PSN Rempang Eco-city.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

3 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat membantah kesaksian empat mantan anak buahnya di lembaga itu dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

3 hari lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Ratusan Warga Hadiri Halalbihalal Rempang, Terus Suarakan Tolak Relokasi

3 hari lalu

Ratusan Warga Hadiri Halalbihalal Rempang, Terus Suarakan Tolak Relokasi

Selain ajang silaturahmi, momen ini menunjukkan sikap warga Rempang yang masih menolak relokasi sampai saat ini.

Baca Selengkapnya

Adam Deni Bakal Ajukan Pleidoi Usai Dituntut Satu Tahun Penjara di Perkara Pencemaran Nama Sahroni

4 hari lalu

Adam Deni Bakal Ajukan Pleidoi Usai Dituntut Satu Tahun Penjara di Perkara Pencemaran Nama Sahroni

Adam Deni terlibat dua perkara dengan politikus Partai NasDem Ahmad Sahroni.

Baca Selengkapnya