TEMPO Interaktif, Jakarta:M Yusuf , warga Jalan Perhubungan IV No 6D, kompleks Departemen Perhubungan, Rawamangun, Jakarta Utara, diperiksa sebagai saksi dalam kasus perampokan yang menewaskan istri Sekretaris Jenderal (Sekjen) Departemen Keuangan (Depkeu), Wisnani Safitri. Yusuf yang kini diperiksa Polsek Pulogadung itu berdiri hanya enam meter dari lokasi perampokan tersebut. Dalam keterangannya kepada Tempo News Room sebelum pemeriksaan, Yusuf mengatakan melihat dua orang pengendara sepeda motor Yamaha RX King warna hitam mengikuti mobil yang ditumpangi Ny Wasnani Safitri. Ketika mobil berhenti di depan pintu gerbang rumahnya, Ibu Wasnani membuka pintu mobil untuk turun, ujar Yusuf. Melihat hal tersebut, kata Yusuf, salah seorang pengendara motor yang mengenakan helm tersebut turun dan langsung menarik tas tangan yang dibawa Wasnani. Korban yang beralamat di Jalan Perhubungan V DD12, ternyata berani mempertahankan tasnya. Adegan tarik-menarik pun terjadi. Ketika itulah pelaku mengeluarkan clurit dan membacok tangan korban, kata Yusuf. Setelah korban tak berdaya, pelaku langsung melarikan diri. Beberapa orang warga setempat yang sempat menyaksikan adegan tersebut langsung mengejar dan melempari kedua perampok dengan batu. Aparat Polsek Pulogadung kemudian melakukan pencarian terhadap pelaku yang diperkirakan sudah sering melakukan aksinya itu. Dari pantauan Tempo News Room, aparat setempat melakukan pemeriksaan terhadap seluruh kendaraan yang melintas di sekitar Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur. Para pengendara sepeda motor dan mobil yang melintas di tempat tersebut diperiksa secara teliti.(Edy Can/Dede - Tempo News Room)