Kasus Polwan Bakar Suami di Mojokerto, Korban Meninggal Dunia

Reporter

Ishomuddin

Editor

Febriyan

Minggu, 9 Juni 2024 16:47 WIB

Kantor Polres Mojokerto, Jawa Timur. TEMPO/Ishomuddin.

TEMPO.CO, Jakarta - Brigadir Polisi Satu (Briptu) Rian Dwi Wicaksono yang dibakar istrinya yang merupakan polisi wanita atau Polwan, Briptu Fadhilatun Nikmah (FN), akhirnya meninggal dunia. Rian meninggal setelah sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Wahidin Sudirohusodo, Mojokerto.

Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel Somanonasa Marunduri, menyatakan Rian meninggal pada Ahad siang, 9 Juni 2024, sekitar pukul 12.55 WIB. Kabar itu mendadak karena sebelumnya Daniel menyatakan Rian masih dalam kondisi sadar dan mendapatkan perawatan insentif.

“Iya, korban meninggal dunia,” ujar Daniel saat dikonfirmasi Tempo, Ahad sore, 9 Juni 2024.

Rian mendapatkan perawatan di RSUD dr Wahidin Sudirohusodo selama sekitar 24 jam. Peristiwa pembakaran itu terjadi di kediaman pasangan tersebut di Asrama Polisi Jalan Pahlawan, Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Sabtu siang, 8 Juni 2024. Rian merupakan anggota Polres Jombang sedangkan Fadhilatun bertugas di Polres Mojokerto Kota.

Akibat peristiwa pembakaran itu, Rian disebut mengalami luka bakar hingga 90 persen dan mendapatkan perawatan intensif di ruang Intensive Care Unit (ICU).

Advertising
Advertising

Daniel mengatakan jenazah Rian telah dibawa ke rumah duka di Dusun Sambong, Desa Sumberjo, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang, untuk dimakamkan. "Akan dimakamkan secara kedinasan di Jombang, sesuai asalnya," kata Daniel.

Fadhilatun tega membakar suaminya setelah cekcok diduga masalah uang. Hal itu terjadi setelah Fadhilatun mengecek saldo rekening Rian di ATM pada Sabtu siang kemarin. Fadhulatun emosi karena gaji ke-13 Rian yang baru masuk di rekening berkurang. Gaji yang semula Rp2,8 juta berkurang menjadi Rp 800 ribu.

Fadhilatun sempat menghubungi Rian dan menanyakan pengguaan uang tersebut. Tak puas dengan jawaban melalui sambungan telepon, Fadhilatun menyuruhnya pulang ke rumah.

Tak hanya itu, Fadhilatun disebut sempat merencanakan penganiayaan terhadap Rian dengan membeli bensin eceran. Melalui pesan singkat di aplikasi WhatsApp, Fadhilatun sempat mengancam akan membakar ketiga anak mereka jika Rian tak pulang.

Setelah itu, Fadhilatun sempat menyuruh asisten rumah tangganya untuk mengajak ketiga anaknya bermain di luar. Setelah Rian pulang dan berganti baju, keduanya terlibat perang mulut.

Fahdilatun sempat memborgol tangan kiri Rian dan mengaitkannya dengan tangga di garasi rumah itu. Dia pun langsung menyiram tubuh Rian dengan bensin lantas menyulut tisu yang berada di tangan kanannya dengan korek api.

Api seketika menyulut tubuh Rian yang kemudian berteriak minta tolong. Rian sempat ditolong oleh anggota polisi lainnya yang juga tinggal di asrama polisi itu, Bripka Alvian Agya Permana. Alvian memadamkan api di tubuh Rian serta langsung memanggil ambulans untuk membawa rekannya itu ke RSUD dr Wahidin Sudirohusodo.

Setelah kejadian, Fadhilatun diperiksa penyidik Polres Mojokerto Kota yang dibantu penyidik dari Polda Jawa Timur. Berkas perkara dan tersangka kasus Polwan bakar suami ini pun dilimpahkan ke Polda Jatim. “Polda yang menangani, tadi sudah kami limpahkan. Dan kemarin sudah olah TKP dan pemeriksaan awal dibackup Polda,” kata Daniel.

Berita terkait

Anak yang Dibakar Ayahnya di Ternate karena Seharian Tidak Pulang Akhirnya Meninggal

1 hari lalu

Anak yang Dibakar Ayahnya di Ternate karena Seharian Tidak Pulang Akhirnya Meninggal

Polisi sudah menetapkan Iwan Hasan, ayah kandung korban, sebagai tersangka kasus ayah bakar anak dan telah ditahan di tahanan Polres Ternate.

Baca Selengkapnya

Ada Ladang Ganja di Taman Nasional Bromo, 38 Ribu Batang Tanaman Ganja Diamankan Polisi

4 hari lalu

Ada Ladang Ganja di Taman Nasional Bromo, 38 Ribu Batang Tanaman Ganja Diamankan Polisi

Polda Jatim menemukan setidaknya empat lokasi di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang dijadikan ladang ganja. Empat orang jadi tersangka.

Baca Selengkapnya

Sopir Vanessa Angel Saat Kecelakaan di Tol Nganjuk Bebas Bersyarat, Berikut Kilas Balik Kasusnya

5 hari lalu

Sopir Vanessa Angel Saat Kecelakaan di Tol Nganjuk Bebas Bersyarat, Berikut Kilas Balik Kasusnya

Tubagus Muhammad Joddy yang menjadi sopir dalam kecelakaan menewaskan Vanessa Angel sekaligus suami, Febri Andriansyah dinyatakan bebas bersyarat.

Baca Selengkapnya

Kapolri Listyo Sigit Banjir Dukungan karena Bentuk Direktorat Reserse Siber dan Direktorat Tindak Pidana PPA-PPO

5 hari lalu

Kapolri Listyo Sigit Banjir Dukungan karena Bentuk Direktorat Reserse Siber dan Direktorat Tindak Pidana PPA-PPO

Sejumlah pihak berikan tanggapan positif usai Kapolri bentuk Direktorat Tindak Pidana PPA-PPO Bareskrim Polri dan Direktorat Reserse Siber di 8 polda

Baca Selengkapnya

Dosen Teknik Nuklir UGM Yudi Utomo Imardjoko Masih Buron, Terlibat Pencucian Uang Rp 9,2 Miliar

5 hari lalu

Dosen Teknik Nuklir UGM Yudi Utomo Imardjoko Masih Buron, Terlibat Pencucian Uang Rp 9,2 Miliar

Salah satu staf pengajar di Teknik Nuklir UGM, Yudi Utomo Imardjoko terlibat pencucian uang hingga 9,2 M, bagaimana kasusnya?

Baca Selengkapnya

Kena Teko Panas saat Pesawat Turbulensi, Penumpang Gugat Maskapai Penerbangan

18 hari lalu

Kena Teko Panas saat Pesawat Turbulensi, Penumpang Gugat Maskapai Penerbangan

Korean Air berhenti menyajikan mi instan kepada penumpang kelas ekonomi karena khawatir ada penumpang yang tersiram air panas jika turbulensi.

Baca Selengkapnya

Korban Penyiraman Air Keras di Cengkareng Alami Luka Bakar 90 Persen

22 hari lalu

Korban Penyiraman Air Keras di Cengkareng Alami Luka Bakar 90 Persen

Korban disiram air keras saat membonceng istrinya. Pelaku merupakan rekan kerja

Baca Selengkapnya

Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

23 hari lalu

Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

Pelari olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei meninggal pada usia 33 tahun karena kegagalan beberapa organ setelah menderita luka bakar 80 persen

Baca Selengkapnya

14 Hari Penting Sepanjang September, Hari Polwan hingga Peristiwa G30S

26 hari lalu

14 Hari Penting Sepanjang September, Hari Polwan hingga Peristiwa G30S

Tak hanya peristiwa G30S, berikut daftar hari bersejarah nasional selama September. Termasuk Hari Polwan hingga Haornas.

Baca Selengkapnya

Benarkah Merendam Kaki Bisa Redakan Migrain? Pakar Beri Jawaban

27 hari lalu

Benarkah Merendam Kaki Bisa Redakan Migrain? Pakar Beri Jawaban

Hanya merendam kaki saja tidak cukup untuk mengurangi frekuensi dan intensitas sakit kepala pada penderita migrain. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya