Soal Kampung Beting, Pemerintah Jakarta Utara Tunggu Sikap Kotindo

Reporter

Editor

Jumat, 19 Februari 2010 12:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Wakil Walikota Jakarta Utara Atma Sanjaya mengatakan kebijakan soal Kampung Beting, Koja yang berstatus "gray area" tergantung pada PT. Kotindo Karya selaku pemilik tanah.

Pada kesempatan itu, Atma juga membantah tanah Kampung Beting, Kecamatan Koja, Jakarta Utara merupakan tanah sengketa. "Tanah itu bukan tanah negara yang bebas, tapi ada pemiliknya," kata Atma yang dihubungi via telepon pada Jumat (19/2). Bukti kepemilikan tanah seluas 4,4 hektar tersebut ada pada PT. Kotindo Karya.

Menurut Atma, langkah yang akan ditempuh terkait penertiban kawasan tersebut tergantung kebijakan PT. Kotindo Karya selaku pemilik tanah. "Kalau diminta untuk ditertibkan, ya akan kami tertibkan," kata Atma. Namun demikian, Atma berjanji untuk melakukan sosialisasi dan musyawarah dengan warga yang menempati tanah tersebut.

"Bagaimanapun juga, mereka juga berjasa menjaga tanah milik PT. Kotindo Karya yang tidak terpakai," katanya lagi. Atma mengutip Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 50 Tahun 1960 Tentang Larangan Pemakaian Tanah Tanpa Izin yang Berhak atau Kuasanya. Dalam peraturan tersebut tercatat, warga yang menempati tanah tanpa seizin pemiliknya harus ditertibkan.

Wilayah Kampung Beting hingga kini belum diakui dan tidak memiliki struktur RT-RW. Hal ini menyulitkan warga untuk mengakses layanan publik. Kondisi wilayahnya dapat dikatakan kumuh.

Menurut Atma, tidak semua rumah di sana milik warga miskin. "Banyak rumah kontrakan di sana, sepertinya ada pihak yang memanfaatkan keadaan. Ini tidak boleh dibiarkan," katanya.

ADISTI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Perkiraan Cuaca BMKG: Hujan dan Petir Akan Melanda Jakarta

10 Desember 2018

Perkiraan Cuaca BMKG: Hujan dan Petir Akan Melanda Jakarta

BMKG membuat perkiraan cuaca dimana hujan disertai petir dan angin kencang akan melanda Jakarta.

Baca Selengkapnya

Korban Crane Ambruk di Kemayoran Jadi Pengungsi Sementara

7 Desember 2018

Korban Crane Ambruk di Kemayoran Jadi Pengungsi Sementara

Operator crane ambruk menyewa sebuah rumah untuk ditempati keluarga Husin yang rumahnya rusak tertimpa crane.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buat Aturan Baru, Tim Pembebasan Lahan Dapat Honor

5 Desember 2018

Anies Baswedan Buat Aturan Baru, Tim Pembebasan Lahan Dapat Honor

Pergub 127 yang diteken Gubernur Anies Baswedan diharapkan mampu mempercepat program pembebasan lahan yang selama ini tersendat.

Baca Selengkapnya

Bos Sarana Jaya Ingin Sulap Tanah Abang Seperti SCBD 8 Tahun Lagi

23 Oktober 2018

Bos Sarana Jaya Ingin Sulap Tanah Abang Seperti SCBD 8 Tahun Lagi

Desain penataan Tanah Abang menjadi seperti kawasan SCBD Jakarta, masih digarap dan ditargetkan selesai tahun ini

Baca Selengkapnya

DKI Bantah Gunungan Sampah Muara Baru Imbas Konflik dengan Bekasi

22 Oktober 2018

DKI Bantah Gunungan Sampah Muara Baru Imbas Konflik dengan Bekasi

Dinas LH menjelaskan tumpukan sampah karena truk di Jakarta Utara sedang perawatan oleh agen tunggal pemegang merek (ATPM).

Baca Selengkapnya

Dinas LH: DKI Tetap Butuh Bantargebang Meski ITF Sunter Dibangun

22 Oktober 2018

Dinas LH: DKI Tetap Butuh Bantargebang Meski ITF Sunter Dibangun

ITF Sunter hanya mengelola 2.200 ton sampah per hari dan 10 % residu harus dibuang ke Bantargebang.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Dukung Rencana DKI Stop Eksploitasi Air Tanah

16 Oktober 2018

Koalisi Masyarakat Dukung Rencana DKI Stop Eksploitasi Air Tanah

Penghentian eksploitasi air tanah, kata Koalisi Masyarakat, bisa menekan penurunan permukaan tanah di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Pemerintah DKI Susun Aturan Penghentian Eksploitasi Air Tanah

16 Oktober 2018

Pemerintah DKI Susun Aturan Penghentian Eksploitasi Air Tanah

DKI mengusulkan anggaran Rp 1,2 triliun untuk perluasan jaringan pipa air bersih menekan eksploitasi air tanah.

Baca Selengkapnya

Rekayasa Lalu Lintas, Jalan Wahid Hasyim Bakal Satu Arah

1 Oktober 2018

Rekayasa Lalu Lintas, Jalan Wahid Hasyim Bakal Satu Arah

Uji coba rekayasa lalu lintas dilakukan pada 8 Oktober hingga 23 Oktober nanti.

Baca Selengkapnya

Siap-siap Musim Hujan, 129 Kelurahan di DKI yang Terancam Banjir

13 September 2018

Siap-siap Musim Hujan, 129 Kelurahan di DKI yang Terancam Banjir

Balai Besar menjelaskan, wilayah yang berpotensi terendam banjir di Jakarta berada di daerah aliran sungai yang belum dinormalisasi.

Baca Selengkapnya