Tiga Tersangka Penjual Rahasia Negara Dilepas Polda Metro

Reporter

Editor

Senin, 17 November 2003 11:48 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tiga orang tersangka, penjual rahasaia negara Ahmad Julianto, Ahmad Faradis, dan Asep Saefullah telah dibebaskan Polda Metro jaya bersamaan dilepaskannya Soeripto, mantan Sekjend Departemen Kehutanan dan Perkebunan, Rabu (2/5) kemarin. Hal ini dungkapkan oleh Kaditserse Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Adang Rochjana pada pers, Kamis (3/5).

Meski begitu, kata Rochjana, proses penyelidikan terhadap ketiga orang yang ditangkap di hotel cemara, Jakarta pada Senin (30/4) itu dan Soeripto tetap berjalan kendati telah dibebaskan. Kewajiban melapor seminggu sekali dikenakan pada keempat orang yang dituduh menjual dokumen rahasia negara itu, dengan melihat perkembangan penyelidikan.

Menurut mantan Kaditserse Jawa Tengah ini, status yang dilekatkan kepada keempat orang itu tetap tersangka. Tapi, tambahnya, barang bukti yang dikumpulkan polisi masih diteliti lebih lanjut untuk menentukan posisi status keempatnya.

Pada kesempatan lain, Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jendral Polisi Mulyono Sulaiman mengatakan, status Soeripto belum tersangka sekalipun telah menjalani penangkapan dan pemeriksaan 1 x 24 jam. Pelepasan Soeripto kemarin, menurut dia, bukan berdasar jaminan empat anggota DPR, tapi dari penyelidikan kepolisian. “Kepentingan pemeriksaan sudah selesai,” ujarnya. Namun jika ditemukan bukti baru, penyelidikan akan tetap dilanjutkan karena kemungkinan Soeripto akan diperiksa tetap terbuka.

Soal rahasia negara, Kaditserse mengaku belum dapat menyimpulkan kegiatan Soeripto itu masuk dalam kategori terlarang atau bukan. “Masih menunggu saksi ahli, nanti kami tanyakan ke Mabes Polri sejauh mana ada institusi yang bisa dipertanggungwabkan,” ungkapnya.

Mengomentari pergeseran substansi sangkaan dari upaya peledakan bom ke penjualan rahasia negara, Rochjana menjawab hal itu situasional sifatnya. Menurut dia, dugaan perakitan bom muncul setelah terdapat ancaman bom di Kedutaan Besar Jerman dan BNI 46 di hari yang sama dengan tertangkapnya ketiga orang itu di Hotel Cemara. (Istiqomatul Hayati)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Respon WWF ke-10 di Bali, Walhi Ingatkan Potensi Rusaknya Subak oleh Proyek Infrakstruktur

3 menit lalu

Respon WWF ke-10 di Bali, Walhi Ingatkan Potensi Rusaknya Subak oleh Proyek Infrakstruktur

Walhi Bali menilai banyak pembangunan infrastruktur yang mendegradasi bahkan menghilangan subak atau sistem irigasi tradisional air khas Bali

Baca Selengkapnya

Melawat ke Pulau Senoa di Natuna, Menikmati Keindahan Bawah Laut Pulau Terdepan Indonesia

11 menit lalu

Melawat ke Pulau Senoa di Natuna, Menikmati Keindahan Bawah Laut Pulau Terdepan Indonesia

Pulau Senoa dipilih sebagai geosite bernilai tinggi karena keanekaragaman hayati dan budaya menyatu di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Gabungan Mahasiswa Batak Nyatakan Dukungan Untuk Nikson Nababan

11 menit lalu

Gabungan Mahasiswa Batak Nyatakan Dukungan Untuk Nikson Nababan

Para mahasiswa menyebut, kepemimpinan Nikson Nababan sudah teruji, dan telah menunjukkan kemampuan kepemimpinan yang kuat selama menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara 2 periode

Baca Selengkapnya

Cerita Mbah Harjo, Jemaah Haji Tertua Indonesia Saat Pertama Kali Tiba di Madinah

13 menit lalu

Cerita Mbah Harjo, Jemaah Haji Tertua Indonesia Saat Pertama Kali Tiba di Madinah

Kemenag melaporkan sebanyak 49.850 calon jemaah haji Indonesia telah berada di Madinah, Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

5 Sinyal Anda Terbuai Hubungan Cinta Baru hingga Kehilangan Akal Sehat

15 menit lalu

5 Sinyal Anda Terbuai Hubungan Cinta Baru hingga Kehilangan Akal Sehat

Meski hubungan cinta baru sering bikin bahagia, terkadang juga bisa membuat orang tenggelam dalam lingkungan tak sehat. Berikut lima sinyalnya.

Baca Selengkapnya

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, Kemenhub: Membawa 3 Orang, Termasuk Penerbang

17 menit lalu

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, Kemenhub: Membawa 3 Orang, Termasuk Penerbang

Peristiwa jatuhnya pesawat latih itu terjadi pukul 14.30 WIB, Minggu, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

18 menit lalu

Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

Sebuah pesawat jatuh di Lapangan Sanburst, Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Revisi Permendag Larangan Pembatasan Barang Impor, Begini Tanggapan Apindo

31 menit lalu

Revisi Permendag Larangan Pembatasan Barang Impor, Begini Tanggapan Apindo

Munculnya revisi larangan pembatasan barang impor lantaran ada kendala penumpukan kontainer di pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Gagal Juara, Kalah dari Pasangan Tuan Rumah

32 menit lalu

Hasil Final Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Gagal Juara, Kalah dari Pasangan Tuan Rumah

Kekalahan Ana / Tiwi di final membuat Indonesia tidak bisa membawa pulang satu pun gelar dari Thailand Open 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

33 menit lalu

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Maruarar Sirait menyatakan mendukung Jokowi dan Prabowo bukan karena menteri, tapi percaya mereka orang yang baik dan benar.

Baca Selengkapnya