KRL Terbakar di Sudimara, Penumpang Menumpuk di Stasiun
Reporter
Editor
Kamis, 15 September 2011 20:52 WIB
TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Juru bicara PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi Jakarta, Mateta Rijalulhaq, menyatakan telah terjadi korsleting pada salah satu gerbong kereta KRL Ekonomi 743 jurusan Serpong-Tanah Abang.
“Korsleting terjadi pada pukul 18.30 WIB di Stasiun Sudimara. Akibatnya perjalanan kereta menjadi terganggu,” ujar Mateta kepada Tempo, Kamis malam, 15 September 2011.
Akibat korsleting tersebut, Mateta menambahkan, pihak PT KAI harus mematikan seluruh aliran listrik untuk mengevakuasi KRL yang rusak. Selanjutnya, KRL yang rusak akan dipindahkan dengan bantuan lokomotif. “Biar perjalanan kereta selanjutnya tidak terhalangi,” kata Mateta.
Mateta menambahkan, akibat terbakarnya KRL ini telah terjadi penumpukan penumpang di beberapa stasiun. Untuk itu dia mengimbau kepada para penumpang agar beralih ke armada transportasi lainnya. “Soalnya kami belum bisa memastikan kapan jalur akan kembali normal,” ujarnya.
Namun pihaknya tidak akan melarang jika ada penumpang yang tetap menggunakan KRL. “Masih ada jalur lainnya. Tapi mungkin akan padat,” kata Mateta.
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
2 hari lalu
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.