TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Resor Jakarta Pusat, Komisaris Besar Angesta Romano Yoyol, mengatakan kondisi Jakarta Pusat aman dari aksi geng motor pada hari pertama operasi gabungan Polisi dan TNI. Petugas tak menemukan warga yang mencurigakan dalam operasi tersebut. "Belum ada laporan pelaku tertangkap," kata dia saat dihubungi Sabtu, 14 April 2012 pagi.
Yoyol mengatakan, dalam operasi pengamanan, petugas menemukan perkumpulan sejumlah komunitas pengendara sepeda motor. Polisi mengimbau kelompok tersebut segera membubarkan diri guna mencegah peluang kejahatan. "Ada sekitar 100 orang di wilayah Lapangan Banteng, namun mereka berkumpul karena hobi saja," ujar Yoyol.
TNI Angkatan Laut dan Kepolisian Daerah Metro Jaya berkoordinasi dalam upaya mengungkap sejumlah kasus pengeroyokan yang dilakukan pengendara motor di Jakarta. Operasi ini merupakan bagian dari upaya mengungkap kasus pengeroyokan oleh geng motor di Jakarta.
Sekelompok pengendara motor menganiaya dan mengeroyok sejumlah orang di sejumlah titik di Jakarta Utara dan Jakarta Pusat. Dua orang tewas dan belasan orang terluka. Pengeroyokan berantai sejak Sabtu, 7 April 2012 di Sunter, Jakarta Utara, dan Ahad, 8 April di Kemayoran, Jakarta Pusat. Bahkan kejadiannya berlanjut hingga Jumat, 13 April 2012 dinihari, di sekitar Jakarta Utara dan Pusat.
Operasi antara militer dan kepolisian tersebut masih belum bisa dipastikan hingga kapan. Menurut Yoyol, operasi tetap akan berlangsung hingga ada keputusan bersama antara kepolisian dan TNI. “Kemungkinan sepekan, namun saya belum tahu, tunggu keputusan bersama saja," kata dia.
SATWIKA MOVEMENTI
Berita Terkait
Geng Motor Sempat Rusak Mobil di Priok
Di Kamera CCTV, Pengeroyok Sunter Berambut Cepak
Polisi Tangkap Pengeroyok Marinir
'Wabah' Geng Motor Menjangkiti Jakarta
Rusak Kantor Polisi, Pelajar Jadi Tersangka
Tragedi Horor Geng Motor di Jalan Pramuka
TNI Bantu Polda Metro Ungkap Kasus Geng Motor
Cegah Pengeroyokan Berulang, Polisi-TNI Patroli
Polri Imbau Geng Motor Serahkan Diri
Berita terkait
Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina
7 jam lalu
Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP
Baca SelengkapnyaIptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam
11 jam lalu
Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.
Baca SelengkapnyaArak-arakan Geng Motor Bawa Celurit Resahkan Warga Tangerang, Polisi Belum Bertindak
15 jam lalu
Arak-arakan geng motor membawa senjata tajam itu melintas di jalan raya tetapi belum ada tindakan kepolisian Tangerang.
Baca SelengkapnyaMisteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron
1 hari lalu
Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaBegini Kisah Nyata Film Vina: Sebelum 7 Hari, Ketujuh Pelaku Divonis Penjara Seumur Hidup, Ada yang Buron?
4 hari lalu
Film Vina: Sebelum 7 Hari, pembunuhan sepasang kekasih oleh anggota geng motor di Cirebon yang sempat viral pada 2016. Begini peristiwanya.
Baca SelengkapnyaRamai Film Vina, Polda Jabar Masih Cari Pelaku Pembunuhan di Cirebon yang Buron
6 hari lalu
Pembunuhan Vina di Cirebon pada 2016 silam, Polisi hingga saat ini masih mencari 3 pelaku yang masih berstatus DPO.
Baca SelengkapnyaDipicu Balas Dendam, Anggota Geng Motor di Garut Bunuh Kakek 72 tahun
9 hari lalu
Anggota geng motor di Garut membunuh seorang kakek berusia 72 tahun. Peristiwa itu dipicu sakit hati karena diduga korban menganiaya kembaran pelaku.
Baca SelengkapnyaCegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau
14 Maret 2024
Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaBuru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko
12 Maret 2024
Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.
Baca SelengkapnyaRazia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor
4 Maret 2024
Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.
Baca Selengkapnya