TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Cengkareng Jakarta Barat melakukan operasi penggerebekan peredaran narkoba di Kampung Ambon, Cengkareng. “Kegiatan ini dalam rangka operasi narkoba dan judi,” kata Kapolsek Cengkareng, Komisaris Ruddy Reinewald kepada wartawan, Jumat, 11 Mei 2012.
Ruddy mengatakan ada empat tempat yang diperiksan dalam operasi selama 1 jam tersebut. “Tempat-tempat itu adalah rumah yang kami anggap sebagai tempat penjualan shabu-shabu dan tempat judi,” ucapnya.
Operasi yang dimulai pukul 17.00 ini juga tidak berhasil menjaring pelaku pengedar narkoba maupun pemain judi. Operasi tersebut hanya mengamankan barang bukti berupa shabu-shabu dan alatnya. Ruddy juga belum bisa menyebutkan berapa jumlahnya.
Dari pantauan Tempo, operasi yang berakhir jelang maghrib tersebut hanya digawangi oleh Polsek Cengkareng. Jumlah personil tim operasi sore ini juga tidak sebanyak operasi dua pekan lalu, hanya sekitar 25 orang. Sementara situasi sekitar tempat penggerebekan juga terlihat lengang.
Sebelumnya sudah dilakukan operasi gabungan antara Polres Jakarta Barat dan Polsek Cengakreng dengan 275 personil pada Sabtu (28/4) dan Senin (30/4). Dalam operasi yang dilakukan di lima rumah, polisi berhasil menangkap 4 orang tersangka pengedar narkoba yakni Albert Hitipeuw (81), Erick Stanley Gerardus Leon (48), Devina Izaak (45), dan Muhammad Rizal (31).
Operasi tersebut juga menjaring barang bukti berupa ratusan alat penghisap sabu berupa bong dan aluminium foil serta puluhan paket narkoba siap edar.
AYU PRIMA SANDI
Berita terkait
Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024
4 jam lalu
Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap
12 jam lalu
Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan
1 hari lalu
Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.
Baca SelengkapnyaRio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali
2 hari lalu
Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaKurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta
3 hari lalu
GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto
3 hari lalu
Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.
Baca SelengkapnyaBahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat
3 hari lalu
Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini
5 hari lalu
Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu
5 hari lalu
Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?
Baca SelengkapnyaPolres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen
5 hari lalu
Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.
Baca Selengkapnya