Sungai Kalibaru Tumpah, Ratusan Motor Kebanjiran  

Reporter

Senin, 8 Oktober 2012 13:10 WIB

Warga menyeberangi banjir dengan mengunakan jasa gerobak di jalan raya Ciledug, Jakarta, Rabu (4/4). TEMPO/Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan kendaraan yang melintasi Jalan Raya Condet Jakarta Timur macet total akibat meluapnya Sungai Kalibaru, Cililitan, yang tidak jauh dari jalan raya. "Air mulai meluap sekitar pukul 03.00 dinihari," kata Oja, warga sekitar, Senin 8 Oktober 2012.

Saksi mata yang penjual minyak wangi sekitar lokasi banjir itu mengatakan pendangkalan sungai disertai besarnya volume kiriman air dari Kabupaten Bogor menyebabkan sungai tidak kuat menampungnya. "Kalau tidak dibuka rumah warga terendam," ujarnya. "Kebetulan jalan raya Condet dekat sungai sehingga akhirnya terendam."

Hujan yang terjadi sehari sebelumnya di wilayah Bogor serta sebagian Jakarta menyebabkan anak Sungai Cipinang yang menginduk ke Sungai Ciliwung ini tidak bisa menahannya lagi. Kemudian, tumpukan sampah di sekitar pintu masuk sungai yang terletak di Cililitan-PGC (Pusat Grosir Cililitan) itu menyebabkan air yang datang langsung menguap. Hingga kini kondisi air di sekitar Jalan Raya Condet, khususnya dekat makam Habib Muhsin Al Athos (Habib Cililitan), masih padat.

Ia menambahkan, khusus kejadian saat ini, air kiriman dari Bogor cukup besar sehingga luapan banjir berlangsung cukup lama. "Biasanya kalau kecil satu jam pintu air sudah ditutup kembali,"

Antrean ratusan kendaraan roda dua dan roda empat masih berlangsung. "Hampir sekitar 4-5 kilometer macetnya," ujar dia. Tak sedikit motor bebek atau sejenisnya yang memiliki postur kendaraan lebih rendah terpaksa dipapah pemiliknya akibat mati terendam air banjir.

"Businya terkena air, di daerah sini sudah biasa," ujar Rojak, pengguna jalan raya yang akan berangkat ke Cempaka Putih itu. Ia berharap Pemerintah Provinsi Jakarta segera mencari solusi agar banjir di sekitar Condet segera teratasi.

Kepala Unit Patroli Kepolisian Sektor Kramat Djati, Jatimun, mengakui daerah Condet, khususnya sekitar makam Habib Cililitan, kerap terendam banjir saat hujan tiba. "Daerahnya memang dataran rendah. Kebetulan sungai berada di lebih tinggi dari jalan," ujar dia.

JAYADI SUPRIADIN

Berita Lainnya:

Komisaris Novel Sering Mendapat Teror SMS
Pemerintah Klaim E-KTP Jangkau 155 Juta Penduduk
Kisruh Polri-KPK, Apa Kata Djoko Suyanto
Aksi Ambil Untung Warnai Bursa Jakarta
Kevin Vierra Sudah Pacari Puluhan Wanita

Berita terkait

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

19 Januari 2023

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

Jokowi menyebut bendungan Kuwil Kawangkoan ini dibangun sejak 2016, atau dua tahun setelah banjir terjadi di Manado pada 15 Januari 2014.

Baca Selengkapnya

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

23 Januari 2021

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

BMKG memberikan analisa terkait hujan lebat yang menyebabkan bencana banjir Manado dan tanah longsor yang terjadi pada Kamis 21 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

23 Januari 2021

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

Menilik sejarah bagaimana pemerintah Belanda mendesain ulang rumah di Kota Manado pasca-gempa tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

23 Januari 2021

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

BPBD Kota Manado menyatakan bahwa hingga pukul 22.00 WITA pada Jumat 22 Januari 2021 sebanyak delapan kecamatan terdampak banjir Manado

Baca Selengkapnya

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

22 Januari 2021

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

Banjir merendam sejumlah kelurahan di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Jumat sore, 22 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

9 Oktober 2019

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

Kepala UPT Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta, Iwan Ibrahim menyampaikan status Bendung Katulampa telah turun dari 3 ke 4.

Baca Selengkapnya

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

2 Februari 2019

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

Sebanyak 3.284 pelanggan mengalami pemadaman listrik karena banjir dan longsor yang melanda Kota Manado, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

27 Januari 2014

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

Sangat bertolak belakang dengan kondisi banyak warga di posko pengungsian yang hanya makan nasi dengan lauk mie instan.

Baca Selengkapnya

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

22 Januari 2014

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

Udang para petambak di Kabupaten Subang ini merupakan udang


unggul yang didistribusikan ke hotel-hotel di Jakarta dan


Bandung.

Baca Selengkapnya

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

22 Januari 2014

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

PSDA Jateng mencatat wilayah Banyumas dan Cilacap yang kondisinya rawan, meliputi Kali Serayu, Kliwing, dan Ijotipar.

Baca Selengkapnya