TEMPO.CO, Jakarta - Warga Tanah Merah, Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara, bergembira atas keputusan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memberikan kartu tanda penduduk (KTP) serta membentuk rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) bagi mereka. "Kami menyambut baik," kata, Sugiyanto, warga Tanah Merah, di sela-sela kedatangan Jokowi, Selasa, 6 November 2012.
Menurut Sugiyanto, sejak tahun 1986 warga merasa kesulitan setiap membuat dan mengurus masalah administrasi kependudukan, seperti KTP, akta kelahiran, dan kartu keluarga (KK). "Dengan adanya aksi Jokowi, maka perkara itu habis," kata dia.
Di Tanah Merah, kata dia, terdapat 35 ribu jiwa, serta tiga kelurahan, yaitu Tugu Selatan, Rawabadak Selatan, dan Kelapagading Barat. "Selama ini warga membuat KTP dengan menumpang di luar daerah. Itu pun dengan cara menembak KTP," ungkap Sugiyanto.
Warga menyadari bahwa lahan yang ditempati bukanlah tanah mereka, melainkan milik PT. Pertamina. Lagipula, sejak 1998, buffer zone sudah diambil PT Pertamina seluas 14 hektar dan 2,5 hektar. "Di masa Gubernur Fauzi Bowo, Pertamina pernah bilang tidak keberatan dibentuk RT dan RW, karena Pertamina tidak punya masalah dengan warga," ujar Sugiyanto.
Hari ini, usai mengunjungi kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jokowi mendatangi Tanah Merah, Jakarta Utara. Di sana, ia menyatakan akan menerbitkan KTP serta membentuk RT dan RW untuk warga. "Soal sengketa, biar kami yang tangani," kata Jokowi.
ISTMAN MP
Baca juga:
Transportasi Jakarta: Jokowi Masih Hitung MRT
Transportasi Jakarta: MRT Jakarta dan Negara Lain
Pencuri Sepatu di Masjid Dipukuli Massa
Transportasi Jakarta: Ada 12 Jalan Layang Baru
Trasportasi Jakarta: Ruwetnya Mau Punya MRT
Berita terkait
CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella
10 menit lalu
CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaSiapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?
1 jam lalu
Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?
Baca SelengkapnyaRagam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran
13 jam lalu
Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.
Baca SelengkapnyaSwasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
14 jam lalu
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit
15 jam lalu
Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.
Baca SelengkapnyaWarga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan
15 jam lalu
Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024
16 jam lalu
Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaTunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution
17 jam lalu
Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.
Baca SelengkapnyaJokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik
18 jam lalu
Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.
Baca SelengkapnyaCEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T
19 jam lalu
Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.
Baca Selengkapnya