TEMPO.CO, Jakarta- Kementerian Pekerjaan Umum kembali membebaskan sepuluh bidang lahan warga untuk proyek pembangunan Jakarta Outer Ring Road (JORR) West 2 ruas Kebon Jeruk-Ulujami. Kesepuluh bidang tersebut tersebar di wilayah RT 01 dan RT 17, RW 04, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Ketua Tim Pengadaan Tanah Kementerian Pekerjaan Umum, Ambardi Effendy, mengatakan total lahan yang dibebaskan 5.156 meter persegi dengan nilai Rp18.407.380.591. "Jadi, tinggal bersisa delapan bidang lagi," ujar Ambardi di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin, 12 November 2012.
Ia berharap delapan bidang sisanya sudah selesai pekan depan. Ambardi menambahkan, delapan bidang sisanya yang belum dibebaskan hanya terkendala persoalan administrasi, seperti belum adanya identitas, keterangan riwayat tanah, dan surat keterangan tidak sengketa. Sehingga untuk pembebasan lahan di wilayah Jakarta Barat relatif sudah selesai. “Target kami tahun depan ruas W2 selesai dikerjakan,” kata dia.
Warga yang lahannya dibebaskan mengaku pasrah. "Mau tidak mau. Mau menolak juga sulit," kata Muhtar Nasan, 56 tahun, warga RT 01 RW 04. Muhtar mendapatkan ganti rugi Rp 528 juta dari lahannya seluas 150 meter persegi. Menurut pedagang sayuran di Pasar Palmerah ini, ganti rugi senilai itu dirasa masih kurang.
Sedangkan Masuro, warga RT 17 RW 04, menerima dengan lapang dada lahannya digusur. "Semoga bisa membantu pemerintah," kata dia. Masuro menyebutkan sebenarnya upaya pembebasan lahan sudah berjalan selama dua tahun, namun baru tahun ini warga menemukan kesepakatan dengan pemerintah.
"Ganti ruginya lebih adil," ucapnya. Sebelumnya, pemerintah menghargai tanah warga sesuai nilai jual obyek pajak sekitar Rp 1,2 juta per meter persegi. Namun warga menolak, akhirnya pemerintah bersedia menghargai tanah lebih dari nilai NJOP. "Tanah saya dihargai Rp 2,8 juta," ucap Masuro. Dari total 1.247 meter persegi luas lahan milik Masuro, ganti rugi yang didapat sebesar Rp 4,5 miliar.
Ruas tol Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR W2) memiliki panjang 7,67 kilometer yang menghubungkan wilayah Kebon Jeruk (Jakarta Barat)-Ulujami (Jakarta Selatan). Pembangunan ruas tol ini direncanakan rampung pada 2013.
ADITYA BUDIMAN