TEMPO.CO, Jakarta - Mulai Selasa, 22 Januari 2013, Badan Layanan Umum Transjakarta mengintegrasikan kopaja AC dengan jalur busway. Ada dua rute kopaja, yaitu P20 (Lebak Bulus-Senen) dan S13 (Ragunan-Grogol) yang diintegrasikan. Tujuannya, untuk menarik masyarakat menggunakan transportasi umum.
Lantas, seperti apa pelaksanaannya di hari pertama? Tempo menemukan integrasi ini masih setengah-setengah. Belum sepenuhnya bus masuk ke jalur busway. Padahal, seharusnya Kopaja akan masuk jalur busway yang bersinggungan dengan rute.
"Tadi cuma berhenti dua kali di halte. Selebihnya kami memilih keluar karena penumpang masih menunggu di pinggir jalan," kata salah seorang kernet bus Kopaja P20 kepada Tempo pada Rabu, 23 Januari 2013.
Kopaja P20 Lebak Bulus-Senen bersinggungan dengan koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas). Seharusnya Kopaja ini masuk ke jalur busway sepanjang Jalan Warung Buncit hingga HR Rasuna Said.
Selain itu, ia mengatakan, situasi jalan juga tidak sedang macet sehingga supir bus memilih lewat jalur biasa. Baru kalau macet akan masuk jalur. "Kasihan juga penumpang yang menunggu di luar (bukan di halte)," ujarnya.
Tempo yang memantau lalu-lalang bus khusus tersebut di sepanjang Jalan Rasuna Said menemukan kondisi serupa. Menunggu sekitar 2 jam di halte GOR Sumantri, tidak ada satu pun bus Kopaja dari arah Mampang menuju Kuningan yang lewat jalur busway. Tiga buah bus Kopaja khusus ini malah melintas, bahkan menaikkan penumpang di luar jalur busway.
Salah seorang penumpang bus yang Tempo temui, Tinuk, 45 tahun, membenarkan. Sesaat setelah keluar dari terminal Lebak Bulus, bus sempat masuk ke jalur Transjakarta. "Tapi ya cuma dua kali mengangkat penumpang dari halte," ujarnya. Selebihnya seperti Kopaja biasa.
Ia sendiri mengaku baru tahu bahwa bus yang biasa ditumpanginya untuk menuju kantornya di Gondangdia ini boleh lewat jalur Transjakarta. Namun, Tinuk sepakat dengan terobosan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tersebut. "Jadi, enggak kena macet," ujarnya. Ia menambahkan, akan lebih baik jika terobosan ini disosialisasikan terus.
Dari pantauan Tempo, sisi dinding badan sebelah kanan bus memang sudah berubah digantikan dua panel automatic door. Selain itu, enam kursi yang menghadap ke depan menjadi empat kursi disusun dua-dua menghadap samping.
SYAILENDRA
Berita terkait
Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan
45 hari lalu
MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.
Baca SelengkapnyaBos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit
52 hari lalu
Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.
Baca SelengkapnyaUji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?
53 hari lalu
Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?
Baca Selengkapnya6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing
20 Februari 2024
Ada banyak pilihan transportasi di Jakarta bagi turis asing. Mulai dari MRT, KRL, LRT, hingga bajaj. Berikut jadwal dan harga tiketnya.
Baca SelengkapnyaSidang Korupsi Bansos Beras Covid-19, Eks Dirut Transjakarta Kuncoro Wibowo Didakwa Rugikan Negara Rp 127 Miliar
1 Februari 2024
Kuncoro Wibowo sebagai Direktur utama PT Bhanda Ghara Reksa ditugasi menyalurkan bansos beras untuk mengurangi dampak Covid-19
Baca SelengkapnyaJam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend
27 Januari 2024
TransJakarta merupakan moda transportasi yang memudahkan mobilitas masyarakat setiap harinya. Berikut jam busway TransJakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAPK di Jalur Transjakarta Timpa Pengendara Motor, Bawaslu Jakbar Tunggu Laporan Panwascam
22 Januari 2024
Alat peraga kampanye atau APK yang terpasang di jalur Transjakarta menimpa pengendara motor di Kebon Jeruk.
Baca SelengkapnyaDukung Perekonomian Jakarta, Transjakarta Sediakan 30 Persen Ruangan Halte untuk UMKM
22 Januari 2024
Divisi Komersial TransJakarta membuka peluang bagi pelaku UMKM yang tertarik membuka usaha di halte bus milik BUMD DKI itu.
Baca SelengkapnyaNama Halte Transjakarta Diganti tanpa Sosialisasi, Prasetyo Edi Bakal Panggil Direksi
18 Januari 2024
PT Transportasi Jakarta sebut perubahan nama halte Transjakarta ini sebagai langkah awal untuk melanjutkan program naming rights.
Baca SelengkapnyaKetua DPRD DKI Tak Persoalkan Stiker Heru Budi di Halte Transjakarta
17 Januari 2024
Ketua DPRD DKI Jakarta tak mempermasalahkan stiker Pj Gubernur DKI Heru Budi yang terpampang di halte Transjakarta.
Baca Selengkapnya