Kapolda Bantah Motif Judi Dibalik Kasus Polsek Makasar

Reporter

Editor

Senin, 28 Juli 2003 14:22 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepala Polda Metro Jaya Irjen Pol Makbul Padmanegara membantah kabar yang menyebutkan motif bentrokan anggota TNI Angkatan Udara dan polisi di kantor Polsek Makasar, Jakarta Timur, berkaitan rebutan lahan perjudian. Kata siapa? Saya tidak tahu, ujarnya. Makbul yang ditemui wartawan usai acara penghijauan di Gelora Senayan, Sabtu (8/3), tidak bersedia menduga motif penyerangan oleh anggota TNI pekan lalu, yang menewaskan anak buahnya. Ia khawatir dugaan-dugaan tersebut mempengaruhi penyelidikan yang saat ini dilakukan Puspom TNI. Kalau saya sampaikan, itu sama saja saya mempengaruhi mereka. Itu tidak boleh, katanya. Makbul menyarankan wartawan menanyakan soal itu Puspom. Makbul yakin Puspom TNI akan menuntaskan kasus tersebut. Kami tidak khawatir Puspom TNI tak transparan. Kita jangan puya pemikiran yang jelek, ujarnya. Apalagi Makbul sudah mendapat laporan bahwa Puspom telah menetapkan 14 anggota TNI dari kesatuan Bengkel Material Lanud Halim Perdanakusumah sebagai tersangka dan 31 anggota lainnya sedang diperiksa intensif. (Retno Sulistyowati Tempo News Room)

Berita terkait

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

12 menit lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

13 menit lalu

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

Langkah Rinov / Pitha harus terhenti pada babak semifinal Thailand Open 2024 di Stadion Nimibutr, Bangkok, Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

13 menit lalu

Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

World Water Forum ke-10 Bali pada 18-25 Mei 2024 berfokus pada empat hal.

Baca Selengkapnya

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

14 menit lalu

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

Aliansi Pendidikan Gratis Riau mencatat, lebih dari 50 calon mahasiswa Unri masuk kelompok UKT tidak sesuai kemampuan ekonomi orang tua mereka.

Baca Selengkapnya

Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI, Terancam Ledakan Pabrik hingga Polusi tanpa Kompensasi

19 menit lalu

Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI, Terancam Ledakan Pabrik hingga Polusi tanpa Kompensasi

Warga sekitar smelter nikel PT Kalimantan Ferro Industry (PT KFI) merasa terteror karena pabrik kerap meledak dan terpapar polusi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Manajer West Ham David Moyes Tidak Akan Bantu Manchester City dan Arsenal Berburu Gelar Liga Inggris

21 menit lalu

Manajer West Ham David Moyes Tidak Akan Bantu Manchester City dan Arsenal Berburu Gelar Liga Inggris

West Ham United punya pengaruh besar dalam perebutan gelar juara Liga Inggris pekan ini. Bagaimana pengaruhnya?

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

23 menit lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Motorola Edge 50 Fusion Resmi Dirilis di India, Ini Spesifikasinya

27 menit lalu

Motorola Edge 50 Fusion Resmi Dirilis di India, Ini Spesifikasinya

Motorola Edge 50 Fusion menampilkan layar pOLED melengkung 6,7 inci beresolusi FHD+ dengan dukungan refresh rate 144Hz.

Baca Selengkapnya

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

28 menit lalu

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

46 menit lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya