Terminal Pulogebang Masih Sepi Penumpang

Reporter

Jumat, 19 Juli 2013 22:07 WIB

Terminal Pulogebang, Jakarta, (7/1). ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Digadang-gadang menjadi terminal terbesar se-Asia Tenggara, terminal Pulogebang belum banyak diminati calon penumpang. Para sopir angkotan kota mengharapkan terminal dua lantai yang memiliki daya tampung 2.997 unit bus ini bisa segera beroperasi untuk bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). "Kalau bus-bus sudah beroperasi pasti banyak penumpang, tetapi saya juga tidak tahu kapan," kata Imam, 40 tahun, salah satu supir KWK (Koperasi Wahana Kalpika) 29, di terminal Pulogebang, Jumat 19 Juli 2013.

Imam mengaku sudah mulai masuk beroperasi di terminal ini sejak Desember 2012. Tetapi lebih dari enam bulan berjalan, pergerakan penambahan penumpang belum menggembirakan hatinya. Terkadang, untuk mendapat penghasilan ia menerima operan dari angkutan kota lainnya.

Salah seorang petugas keamanan terminal Pulogebang, Sahrudin, menyebut sudah ada beberapa trayek angkutan kota yang beroperasi di terminal Pulogebang. Yaitu KWK 01 Jurusan Tanjung Priok-Cilincing, KWK 25 Rawamangun-Pulogebang, KWK 29 Pulogadung yang melewatil kawasan Palad, T 22 jurusan Pulogadung-Pulogebang yang melewati kawasan Rawa Kuning, KWK 32 Pondok Ungu-Pulogebang, dan APB (Angkutan Pengganti Bajaj) 03 Cakung. “KWK 32 baru beroperasi disni (terminal Pulogebang) sekitar dua bulan,” kata Sahrudin.

Selain angkutan kota, Transjakarta Koridor 11 Jurusan Pulogebang-Kp Melayu, juga sudah mulai memasuki terminal Pulogebang. “Tetapi kadang memang memutar di Walikota,” kata Sahrudin.

Dihubungi terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Renny Dwi Astuti menyebut kondisi ini sudah ada perbaikan. Dimulai sejak akhir 2012 lalu, trayek angkutan kota sudah bertambah. Sebelumnya, hanya tiga trayek angkutan dalam kota yang beroperasi masuk ke dalam terminal.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI, Udar Pristono mengatakan terminal Pulogebang akan menjadi terminal terpadu, dengan fasilitas pendukung berupa tempat istirahat dan park and ride. Pembuatan akses menuju terminal Pulogebang akan membuat bus dapat langsung keluar dan masuk tol dengan tanpa memutar. “Terminal Pulogebang untuk mengintegrasikan antara bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), bus regular, dan busway Transjakarta koridor 11 Kampung Melayu-Pulo Gebang,” kata Pris.

Pris menjelaskan, dua lantai yang dibangun di terminal tersebut terdiri dari, lantai basement yang mampu menampung 310 kendaraan dan lantai lain yang mampu menampung 225 kendaraan. “Area parkir yang disediakan untuk kendaraan pribadi seluas 18 ribu meter persegi,” ujar dia.

AFRILIA SURYANIS


Berita terkait:
Belum Rampung, Terminal Pulogebang Diluncurkan


Besok, Terminal Pulogebang Mulai Beroperasi

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

19 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

55 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

21 Februari 2023

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.

Baca Selengkapnya

PSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun

3 Agustus 2022

PSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun

PSI Jakarta mendorong Jamkrida Jakarta memanfaatkan penambahan modal dasar untuk memperbaiki kondisi perusahaan yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

KNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia

25 Juni 2022

KNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia

Sekretaris KNPI DKI Jakarta Muhammad Akbar Supratman, meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut izin usaha Holywings.

Baca Selengkapnya

DKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar

19 Juni 2022

DKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar

DKI Jakarta segera membayarkan tunggakan dana operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) selama enam bulan sejak Januari-Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Catat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta

17 April 2022

Catat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta

Masyarakat yang ingin mudik gratis dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membawa sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Cari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya

17 April 2022

Cari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya

Ketahui apa syarat untuk mengikuti mudik gratis dari beberapa lembaga berikut.

Baca Selengkapnya

Stasiun Jatinegara Sampai Kantor Pusat Garuda Indonesia Jadi Cagar Budaya

8 Januari 2022

Stasiun Jatinegara Sampai Kantor Pusat Garuda Indonesia Jadi Cagar Budaya

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan 14 bangunan cagar budaya baru.

Baca Selengkapnya