Remaja 'Gangster' Penjambret di Depok Diringkus
Editor
Zacharias wuragil brasta k
Sabtu, 5 Juli 2014 02:25 WIB
TEMPO.CO, Depok -Kepolisian Resor Kota Depok berhasil menangkap sejumlah remaja tersangka penjambret yang kerap meresahkan pengguna Jalan Margonda Raya, Depok, dan sekitarnya. Kelompok yang dilabeli sebagai Gangster Margonda ini terdiri dari enam remaja yang seluruhnya putus sekolah.
"Ada 12 yang ditangkap tapi lima orang dilepaskan karena hanya sebagai saksi dan dalam pemeriksaan terbukti tidak terlibat," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kota Depok, Komisaris Agus Salim, di kantornya, Jumat, 4 Juli 2014.
Keenam tersangka itu adalah MNH yang berusia 17 tahun serta RS, MG, ABS, AP, dan MGR yang semuanya berumur 16 tahun. Para remaja ini berkawan di bawah pengaruh Suparman alias Dorman, 22 tahun.
Menurut Agus, geng ini kerap menyasar para remaja pengendara roda dua. "Mereka menjambret barang bawaan korban secara acak," katanya. Hasilnya digunakan untuk membeli minuman keras. "Itu pengakuan mereka."
Penangkapan kelompok ini berawal dari laporan Achyadi Yasin, 30 tahun, pada Selasa 1 Juli 2014. Warga Depok itu mengaku telah menjadi korban penjambretan di bawah jalan layang Universitas Indonesia sekitar Pukul 3. Saat itu, motor yang ditunggangi Achyadi dipepet oleh pengendara dua motor.
Dua hari setelah itu, pada 3 Juli sekitar pukul 24, polisi yang sedang melakukan patroli berpapasan dengan para tersangka di Jalan Margonda. Saat itu mereka sedang mengancam korban yang lain dengan senjata tajam. "Petugas kemudian mengejarnya hingga berhasil diringkus dekat Jembatan Panus," kata Agus.
Agus mengatakan, seluruh tersangka akan dijerat dengan Pasal 365 tentang perampokan dengan ancaman pidana maksimal 9 tahun penjara. Polisi juga masih mengembangkan kasus ini karena diduga masih ada belasan anggota gangster lainnya yang masih berkeliaran.
Seorang tersangka, ABS, 16 tahun, mengungkap dua titik kumpul di Jalan Margonda, yaitu depan Gang Mawar dan Gang Karet. "Kalau mau ngejambret, minimal ada 5 orang, biar aman bagi tugasnya," katanya yang mengaku bahwa mereka adalah warga sekitar gang Mawar dan Karet.
ILHAM TIRTA
Terpopuler
ISIS Bersumpah Hancurkan Kabah Jika Kuasai Mekah
Prabowo Salah Sebut Singkatan PKS
Kenapa Anggota Brimob Rizky Dikeroyok Hingga Tewas
Dua Penggagas Obor Rakyat Jadi Tersangka