Warga melintasi lokasi konstruksi gerbang sensor On Board Unit (OBU) Elektronic Road Pricing (ERP) di Jalan Sudirman, Jakarta (30/5). Sistem jalan berbayar ini akan diuji coba pada bulan Juli mendatang ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan di Jakarta. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan DKI Muhammad Akbar mengatakan sistem Electronic Road Pricing (ERP) akan diterapkan juga terhadap kendaraan-kendaraan yang berasal dari luar Jakarta. Jika masuk area ERP, kendaraan-kendaraan tersebut pun akan kena tilang.
"Kendaraan dari luar Jakarta pun akan kena tilang kalau tak punya OBU (on board unit), sama seperti sistem three in one" kata dia kepada Tempo, Senin, 7 Juli 2014. Karenanya, sistem ERP ini, jika sudah diterapkan penuh, akan juga disosialisasikan kepada pemerintah daerah sekitar Jakarta.
Namun, bagi kendaraan dari luar Jakarta yang sehari-hari melewati area ERP yaitu Jalan Jenderal Sudirman, Akbar meminta agar kendaraan-kendaraan tersebut memasang OBU agar tak ditilang. "Kalau melewati tetap ditilang," kata dia. (Baca: Juni, Jakarta Uji Coba ERP)
Karenanya, Akbar menyarankan agar para pengendara menggunakan kendaraan umum saja. "Kendaraannya diparkir sebelum area ERP, lalu naik angkutan umum," kata dia. Sudah direncanakan, Pemprov DKI akan menyiapkan fasilitas bus tingkat gratis di sekitar kawasan area ERP.
Solusi lainnya, kata Akbar, para pengendara bisa mencari jalur alternatif lain yang tidak melalui area ERP jika tak punya OBU. "Misalnya bisa memutar area di luar ERP," kata dia. Atau yang bisa dilakukan lagi adalah melalui area ERP di luar jam operasi ERP. "ERP kan hanya beroperasi di jam-jam sibuk," ujar dia. (Baca: Perusahaan Norwegia Uji Coba ERP di Kuningan)
Sistem ERP ini merupakan sistem jalan berbayar yang bertujuan untuk mengurangi jumlah kendaraan di ruas jalan tertentu. Kendaraan yang melalui ruas jalan area ERP, akan dikenai tarif tertentu pada jam-jam tertentu. Pertengahan Juli ini, akan dilakukan uji coba penerapan ini.
Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan
20 menit lalu
Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan
Bambang Soesatyo mendorong agar kualitas pendidikan di Indonesia terus ditingkatkan. Baik melalui perbaikan kurikulum ataupun peningkatan kapabilitas pengajar atau guru.
Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024
34 menit lalu
Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024
Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting.