Ini Kata Ahok Soal Ganti Rugi Tol Priok

Reporter

Editor

Irfan Budiman

Minggu, 24 Agustus 2014 06:39 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bakal menaati putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara soal besaran nilai ganti rugi kepada warga terkait dengan pembangunan tol akses Pelabuhan Tanjung Priok.

Dalam putusan itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus membayar Rp 35 juta per meter persegi kepada warga yang terkena dampak pembangunan tol tersebut. Nilai itu meningkat tiga kali lipat dibandingkan ketetapan Kementerian Pekerjaan Umum yang hanya membayar ganti rugi sebesar Rp 12 juta per meter persegi.

"Kalau sudah putusan pengadilan seperti itu, kami taat saja," kata Ahok seusai menghadiri acara "Saratoga's 3rd Annual CXO Network" di Hotel Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu, 23 Agustus 2014.

Ahok mengatakan pemerintah bakal membayar ganti rugi sesuai putusan pengadilan jika uangnya tersedia. "Kalau ada uang, kami bayar saja," ucap Ahok.

Namun Ahok akan mengajukan banding terkait dengan perkara tersebut. Bila perlu, kata Ahok, banding tidak hanya di pengadilan tinggi, tapi sampai Mahkamah Agung. "Kami mau cari cara gugat lagi, bahkan sampai pusat," ucap Ahok.

Pembangunan tol akses Tanjung Priok sampai saat ini tak kunjung selesai. Pembangunan terhambat karena pembebasan lahan di Jalan Jampea, Jalan Sulawesi, dan sebagian Jalan Yos Sudarso yang tak kunjung selesai.

Warga meminta besaran ganti rugi pembebasan lahan sebesar Rp 35 juta per meter persegi. Namun pemerintah berkukuh nilai besaran ganti rugi maksimal Rp 12 juta per meter persegi karena nilai jual obyek pajak di daerah tersebut hanya Rp 6 juta per meter persegi. Warga pun mengadukan hal tersebut ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan putusan pengadilan memenangkan aduan warga.

ERWAN HERMAWAN















TERPOPULER:
Prabowo Terus Menggugat, Siapa Paling Diuntungkan?
Jokowi Disarankan 'Pegang' SBY ketimbang Ical
Prabowo Curhat di Facebook, Hatta di Twitter


Advertising
Advertising
















Berita terkait

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

7 jam lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

PN Seirampah Sita Aset Negara Seluas 121 Hektar Milik PTPN 4 dari Penggarap

1 hari lalu

PN Seirampah Sita Aset Negara Seluas 121 Hektar Milik PTPN 4 dari Penggarap

Pengadilan Negeri Seirampah mengeksekusi lahan seluas 121 hektar milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 4 Regional 2 dari tangan penggarap

Baca Selengkapnya

Ketahui Soal PHI untuk Perselisihan Hubungan Industrial, Apa Lagi Selain Tangani Perkara PHK?

1 hari lalu

Ketahui Soal PHI untuk Perselisihan Hubungan Industrial, Apa Lagi Selain Tangani Perkara PHK?

Pada 2005 Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) mulai berlaku di Indonesia menangani perselisihan hubungan industrial, seperti PHK.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

2 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

2 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

4 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

4 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

5 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

7 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya