Tolak Serahkan HP, Pelajar Ditusuk di Metro Mini  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Kamis, 11 Desember 2014 12:51 WIB

TEMPO/Machfoed Gembong

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pelajar SMA ditusuk di dalam Metro Mini 52 jurusan Kampung Melayu-Cakung, Rabu (10 Desember 2014) petang. Korban, Faza Candikya Dhanadi, 16 tahun, ditusuk karena tak mau menyerahkan ponselnya kepada penodong di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.

"Ada dua luka tusukan di dada dan dekat ulu hati," kata Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Duren Sawit Komisaris Chalid Thayib kepada Tempo, Kamis, 11 Desember 2014.

Menurut Chalid, korban berdomisili di Jatinegara, Jakarta Timur. Dia naik Metro Mini 52 dari Kampung Melayu ke Buaran. Saat Metro Mini tengah melintasi Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, pelaku naik dan menodongkan senjata tajam kepada korban yang duduk di belakang. "Tak ada saksi yang melihat penusukan karena kejadiannya di belakang," kata Chalid.

Saat itu, hanya ada tiga orang di dalam Metro Mini: sopir, seorang penumpang wanita paruh baya, dan korban. Sopir tak membawa kernet, sedangkan penumpang wanita duduk di bagian depan Metro Mini, tepatnya di belakang kursi sopir. "Tak ada yang curiga saat pelaku naik," kata Chalid.

Adapun waktu penusukan diperkirakan pukul 16.30 saat Metro Mini melintasi jalan di depan Stasiun Buaran, Duren Sawit, Jakarta Timur. Sopir baru tahu korban ditusuk ketika dirinya mendengar suara rintihan. "Korban merintih 'aduh' beberapa kali sehingga sopir memberhentikan Metro Mini dan melihat kondisi korban," katanya.

Korban langsung dibantu keluar dari Metro Mini oleh sopir. Saat itu ada dua petugas Dinas Perhubungan Jakarta Timur, Beni dan Roni, yang sedang bekerja, turut memboyong korban ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Rencananya, hari ini korban dirujuk ke RSCM untuk perawatan lebih lanjut. "Kondisi korban sekarang sudah stabil karena tusukan tak sampai mengenai organ vital," kata Chalid.

Polisi masih menyelidiki kasus ini untuk menangkap pelaku. Korban belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan.

YOLANDA RYAN ARMINDYA

Berita lain:
FPI Ogah Sebut Fahrurrozi Gubernur FPI
Melongok Harta Puluhan Miliar Calon Dirjen Pajak
Busyro: Menteri Susi Adalah Siti Hajar Abad Ke-21

Berita terkait

Penodong 2 Penumpang Bajaj di Tambora Pernah Terseret Kasus Pemerasan

17 Januari 2023

Penodong 2 Penumpang Bajaj di Tambora Pernah Terseret Kasus Pemerasan

Penodong 2 penumpang bajaj di Tambora, Jakarta Barat adalah residivis. Dia pernah terseret kasus pemerasan dan dipenjara.

Baca Selengkapnya

Dua Penumpang Bajaj Jadi Korban Penodongan Residivis di Tambora, Uang Rp 8 Juta Amblas

17 Januari 2023

Dua Penumpang Bajaj Jadi Korban Penodongan Residivis di Tambora, Uang Rp 8 Juta Amblas

Dua korban penodongan itu adalah nelayan yang hendak membeli perlengkapan melaut.

Baca Selengkapnya

Polisi Pastikan Tak Ada Anggotanya yang Lakukan Penodongan Saat Keributan di Keraton Surakarta

25 Desember 2022

Polisi Pastikan Tak Ada Anggotanya yang Lakukan Penodongan Saat Keributan di Keraton Surakarta

Kapolresta Solo membantah kabar adanya penodongan senjata oleh anggota Polri dalam peristiwa keributan yang terjadi di Keraton Surakarta.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Penodongan Pengendara Mobil Pakai Air Soft Gun

9 September 2022

Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Penodongan Pengendara Mobil Pakai Air Soft Gun

Modus kelompok penodongan bersenjata air soft gun ini adalah pura-pura tertabrak dan minta ganti rugi kepada korbannya.

Baca Selengkapnya

Viral Pengendara Motor Acungkan Senjata, Kapolsek Cakung Pastikan Penodong Pistol Adalah Polisi

11 Juli 2022

Viral Pengendara Motor Acungkan Senjata, Kapolsek Cakung Pastikan Penodong Pistol Adalah Polisi

Pengendara motor yang melawan arus itu tak terima ditegur Aipda P, yang juga sedang naik motor, bahkan mengeluarkan pisau hendak melawan.

Baca Selengkapnya

Polisi: Penodong Pistol Air Soft Gun Kerap Dipanggil sebagai Kombes S

16 Juni 2022

Polisi: Penodong Pistol Air Soft Gun Kerap Dipanggil sebagai Kombes S

Komisaris Besar Budhi Herdi Susianto menyatakan, pelaku penodong pistol di kafe Vol Bottle Shop & Bar, Senopati, bukanlah anggota kepolisian.

Baca Selengkapnya

Polisi Investigasi Keributan dan Penodongan Pistol di Kafe Kawasan Senopati

15 Juni 2022

Polisi Investigasi Keributan dan Penodongan Pistol di Kafe Kawasan Senopati

Polres Metro Jakarta Selatan membenarkan adanya keributan antarpengunjung di salah satu kafe di kawasan Senopati, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Polsek Tambora Tangkap 2 Begal yang Bacok Karyawan MRT Asal Jepang

14 Juni 2022

Polsek Tambora Tangkap 2 Begal yang Bacok Karyawan MRT Asal Jepang

Dua begal tersebut menodong korban yang baru pulang kerja dan hendak balik ke apartemen. Korban melawan lalu dibacok pelaku.

Baca Selengkapnya

Viral Pencuri Todongkan Pistol di Minimarket Setu Bekasi, Polisi: Senjata Palsu

15 April 2022

Viral Pencuri Todongkan Pistol di Minimarket Setu Bekasi, Polisi: Senjata Palsu

Kedua pencuri hanya mengambil uang hasil penjualan Rp1,3 juta dari laci kasir, sedangkan barang berharga karyawan tidak diambil.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Penodongan Pistol di Pondok Indah, Satpol PP Bagikan Hibah Rp313 M

16 Februari 2022

Top 3 Metro: Penodongan Pistol di Pondok Indah, Satpol PP Bagikan Hibah Rp313 M

Polisi menangkap pelaku penodongan pistol ke kuli bangunan di Pondok Indah yang viral di media sosial. Pelakunya tetangga yang terganggu.

Baca Selengkapnya