TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Resor Jakarta Barat Komisaris Besar Fadil Imran mengatakan bakal menindak tegas anggotanya yang tertangkap membawa narkoba. Dia menegaskan tidak akan segan-segan memberikan sanksi kepada anggotanya yang tertangkap Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya. “Kami tidak akan pandang bulu dalam kasus ini,” ujar dia saat dihubungi, Sabtu, 17 Januari 2015. (Baca: Karyawan TV Swasta Pesta Sabu Bersama Polisi)
Fadil pun membenarkan jika Brigadir Kepala Sudirman sehari-hari bertugas di Polres Jakarta Barat. Namun dia mengatakan tidak akan melindungi anggotanya yang terbukti terlibat dalam tindak pidana kasus narkoba. Sebab, dia sudah berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba di Jakarta Barat.(Baca: Dalam 3 Hari, Lima Polisi Tertangkap Bawa Narkoba)
Bahkan, dia mengatakan bakal memecat Sudirman jika proses hukumnya sudah selesai. Saat ini kasus tersebut masih ditangani oleh Polda Metro Jaya. Selain itu, anggota Satuan Reserse Narkoba itu juga akan diproses secara hukum di tingkat Polres. “Nanti akan diproses di Polres setelah selesai di Polda, akan saya pecat dari Polres Jakarta Barat dan pangkatnya dicopot,” ujar Fadil.(Baca: Tak Ada Perintah Penyamaran Polisi Bawa Narkoba)
DIMAS SIREGAR
Berita lainnya:
Tunda Budi, Jokowi Hindari 3 Masalah Besar
Jokowi Pilih Budi Gunawan, Ahok: Orang Salah Paham
Abdee Slank Bicara Soal Artis dan Keputusan Jokowi
Jokowi Tunda Budi Gunawan, Ini Drama di Istana
Berita terkait
Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024
4 jam lalu
Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap
12 jam lalu
Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan
1 hari lalu
Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.
Baca SelengkapnyaRio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali
2 hari lalu
Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaKurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta
3 hari lalu
GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto
3 hari lalu
Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.
Baca SelengkapnyaBahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat
3 hari lalu
Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini
5 hari lalu
Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu
5 hari lalu
Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?
Baca SelengkapnyaPolres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen
5 hari lalu
Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.
Baca Selengkapnya