Anjing jenis German Shepherd alias Herder yang biasa digunakan kepolisian sebagai anjing pelacak. TEMPO/Yosep Arkian
TEMPO.CO, Tangerang -- Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta akan mengadakan demonstrasi menggunakan anjing pelacak dalam mengendus narkotika pada Senin 9 Februari 2015.
"Rencananya, Senin baru akan dilakukan demonstrasi," kata Kepala Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Guntur M Thariq kepada Tempo, Sabtu 7 Februari 2015.
Uji cobanya adalah sebanyak dua sampai tiga ekor anjing pintar ini akan ditempatkan di terminal kedatangan domestik maupun internasional. Kemudian, anjing pelacak ini akan ditugaskan mengendus paket narkoba yang disembunyikan suatu tempat.
Guntur menjelaskan penyelundupan narkoba kini menggunakan metode dari bandara ke bandara untuk dikirimkan ke daerah yang ada di Indonesia melalui kurir-kurir lokal. "Celah ini mereka manfaatkan karena peluang di penerbangan domestik masih ada," katanya. Melihat kecendurangan inilah, Polres Bandara berinisiatif mengerahkan anjing pelacak sebagai bagian dari tim pemberantasan narkoba di bandara. "Anjing pelacak ini inisiatif dari Polres Bandara,"kata Guntur.
