Lihat Jasad Akseyna UI, Sus Mardoto Bawa 'Perbekalan' Ini  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 17 Juni 2015 05:04 WIB

Polisi mengevakuasi mayat Akseyna Ahad Dori dari Danau Kenanga, Universitas Indonesia, Depok, 26 Maret 2015. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kasus tewasnya Akseyna Ahad Dori, mahasiswa Biologi Fakultas MIPA Universitas Indonesia, masih menjadi misteri. Dalam wawancara dengan Tempo pada Rabu, 10 Juni 2015, ayah Akseyna, Kolonel Sus Mardoto, tak menduga kalau yang mengambang di danau Kenanga UI adalah putranya.

Mardoto mengatakan adiknya yang pertama kali memberi kabar ada jasad remaja lelaki di danau UI. Mardoto kemudian diminta untuk segera ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur guna mengecek jenazah tersebut. Mardoto mengikuti arahan ini karena sudah beberapa hari tak bisa berkomunikasi dengan Akseyna.

Tanpa pikir panjang, Mardoto langsung ke RS Polri. Sampai di sana, ia menuju ke kamar jenazah dan bertemu dengan petugas untuk mengecek kondisi jenazah tersebut. “Sambil berjaga-jaga, saya membawa foto Akseyna dan fotokopi KTP-nya," kata Mardoto menyampaikan perbekalannya.

Sayangnya, kondisi jenazah yang terbujur kaku itu sulit dikenali. Jenazah ditutupi kain hijau mulai dari bagian leher hingga paha. Praktis hanya leher ke atas serta paha hingga kaki yang bisa dilihat oleh Mardoto. Mardoto sama sekali tak mengenali jenazah tersebut.

Musababnya, kondisi wajah jenazah sudah sulit dikenali akibat luka dan lebam. Mardoto juga melihat ada luka bekas jeratan di leher jenazah tersebut. Lantaran tak bisa mengenali jasad itu, Mardoto ragu kalau itu adalah tubuh Akseyna.

Mardoto kemudian menuju Kantor Kepolisian Sektor Beji, Depok, yang paling dekat dengan wilayah Universitas Indonesia. Di kantor Polsek Beji, petugas meminta Mardoto memperlihatkan foto serta identitas Akseyna.

Setelah dicek, polisi mengatakan identitas Akseyna dengan jenazah yang ditemukan di Danau UI tak ada tanda-tanda kemiripan, sehingga Mardoto tak perlu mengecek lebih lanjut dengan melihat barang-barang yang ditemukan saat evakuasi korban.

“Katanya foto dengan wajah jenazah tidak cocok. Saya diminta untuk meninggalkan fotokopi KTP,” ujar dia.

MUHAMMAD RIFQY FADIL (YOGYAKARTA)

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

7 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

7 jam lalu

Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

Sebelumnya ledakan serupa terjadi sekitar 18.40 waktu Indonesia tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

19 jam lalu

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

20 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

21 jam lalu

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP

Baca Selengkapnya

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

1 hari lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

1 hari lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

1 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

1 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

1 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya