Geger Jin Botak: Terkuak ,Kenapa Kakak Bunuh Adik Perempuan

Reporter

Senin, 29 Juni 2015 06:09 WIB

Ilustrasi. freedommag.org

TEMPO.CO , Tangerang: Kepolisian Metro Tangerang menetapkan MR sebagai tersangka pembunuhan adiknya sendiri, Putri Mariska Sakinah, pada awal Juni di rumah kontrakan orang tua mereka di Kampung Dukuh, Sudimara. Anak 13 tahun itu ditemukan tetangga tewas dengan leher hampir putus.



Para tetangga mengetahui Putri tewas setelah diberi tahu oleh MR, 17 tahun, yang mengabarkan kematian itu dengan luka tusuk di leher. Ia dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi sekarat. “Bukti-bukti dan pengakuannya sendiri mengarahkan dia sebagai pelaku tunggal,” kata Kepala Polres Komisaris Besar Agus Pranoto pada Sabtu lalu.



Menurut Agus, peran MR dalam pembunuhan ini dibuktikan oleh hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri. Salah satu yang diperiksa adalah pisau dapur yang ditemukan berlumur darah di samping jasad Putri. Pisau ini sehari-hari digunakan oleh pasangan Mas Riwan Silaban-Rachmawati, orang tua MR dan Putri.



Pada pisau itu ditemukan jejak darah dan sidik jari. Berdasarkan pemeriksaan laboratorium, kata Agus, darah Putri terdapat pada lapisan pertama mata pisau hingga pangkal. Sedangkan darah MR melumuri lapisan kedua dari ujung sampai sepertiga mata pisau. Sidik jari dan jejak keringat ditemukan di pangkal pegangan pisau. Dari tes deoxyribonucleic acid (DNA) dipastikan keringat dan sidik jari itu milik MR. “Dari sini terlihat jika yang memegang pisau terakhir adalah MR,” kata Agus.



Pada awal kejadian, polisi kesulitan melacak pelaku karena tetangga yang menolong MR tak melihat orang asing di permukiman padat yang hanya dihubungkan gang sempit itu. Ketika siuman di rumah sakit, MR mengatakan pembunuhnya seorang bertubuh tinggi-besar dan botak. Teka-teki sosok besar itu tak kunjung terungkap hingga MR sadar dan diperiksa. Rupanya, orang botak itu adalah jin.



Advertising
Advertising

Kepada polisi, MR mengaku jin itulah yang membisikinya agar membunuh Putri. Setelah pembunuhan itu, jin ini lalu meminta MR menusuk lehernya sendiri. “Dia bilang jin itu mengancam akan membunuh seluruh keluarganya jika ia menolak perintah itu,” kata Ajun Komisaris Sutarmo, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Tangerang.



Sutarmo menegaskan tidak ada kekerasan seksual dalam pembunuhan ini. Cairan yang ditemukan di pangkal paha Putri dipastikan bukan sperma, melainkan cairan dari vagina. “Selaput dara utuh, kemaluannya tidak rusak, jadi tidak ada penetrasi," kata Sutarmo.



Rahmawati, ibu keduanya, pasrah atas penetapan anak sulungnya sebagai tersangka itu. “Saya ikhlaskan. Bagaimanapun dia anak saya. Dia sudah mengakui perbuatannya,” katanya.



Beberapa bulan sebelum pembunuhan, menurut Rahmawati, anaknya itu belajar silat dan ilmu hitam. “Dia pernah bilang sendiri kepada bapaknya,” kata dia. Sejak mempelajari ilmu hitam inilah sikap MR banyak berubah, gampang tersinggung dan kerap marah.



JONIANSYAH | SUSENO



Berita terkait

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

1 menit lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

13 menit lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

26 menit lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

59 menit lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

2 jam lalu

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

8 jam lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

22 jam lalu

Bareskrim Turunkan Tim Ikut Memburu 3 Tersangka Pembunuh Vina

Bareskrim akan membantu Polda Jawa Barat untuk memburu tiga tersangka pembunuh Vina yang hingga kini belum tertangkap.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

1 hari lalu

Pembunuhan Ibu Kandung di Sukabumi, Hasil Autopsi Temukan 10 Luka Tusuk di Tubuh Korban

Tim dokter telah melakukan autopsi terhadap tubuh Inas, korban pembunuhan oleh Rahmat yang merupakan anak kandungnya.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.

Baca Selengkapnya

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

1 hari lalu

Polisi Bebaskan Korban Begal yang Jadi Tersangka karena Bunuh Pelaku

Polisi membebaskan pria berinisial FH, seorang korban begal yang sempat dijadikan tersangka karena membunuh pelaku begal berinisial E.

Baca Selengkapnya