TEMPO.CO, Jakarta - Model Vitalia Sesha terbukti menggunakan narkoba jenis ekstasi. Ia ditangkap anggota Kepolisian Sektor Metro Pademangan, Jakarta Utara."Dari hasil uji tes urine, dia positif menggunakan narkoba," kata Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Susetio Cahyadi, Selasa, 14 Juli 2015.
Vitalia resmi menjadi tersangka karena terbukti menyalahgunakan narkoba. Perempuan bernama asli Andi Novitalia ini ditangkap pada 11 Juli 2015 sekitar pukul 15.30. Ia ditangkap di Hotel Mercure, Pademangan, Jakarta Utara.
Penangkapan bermula saat polisi mendapatkan laporan bahwa akan ada pesta narkoba di kamar nomor 657 hotel itu. "Kami bekerja sama dengan manajemen hotel. Saat tahu informasi itu terbukti valid, tim langsung bergerak," kata Susetio. Saat melakukan penggeledahan, polisi menemukan tujuh orang di dalam kamar tersebut.
Polisi mendapatkan narkoba dari tangan empat tersangka berinisial PF, DC, MF, dan YWSK. Namun polisi tidak menemukan barang bukti dari tangan Vitalia dan dua tersangka lain berinisial CK dan SR. "Yang empat langsung ditahan, yang tiga dilakukan tes urine. Setelah hasil tes terbukti positif, langsung dikembangkan," ucap Susetio.
Model majalah dewasa ini pernah berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi. Perempuan kelahiran 15 November 1986 ini menerima hadiah sedan Honda Jazz bernomor polisi sesuai dengan namanya, B-15-VTA, yang merupakan hasil korupsi. Dia juga mendapatkan hadiah sejumlah uang dan jam tangan mewah dari tersangka kasus suap impor daging sapi, Ahmad Fathanah.
DINI PRAMITA
Berita terkait
Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024
18 jam lalu
Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap
1 hari lalu
Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan
2 hari lalu
Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.
Baca SelengkapnyaRio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali
2 hari lalu
Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaKurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta
3 hari lalu
GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto
3 hari lalu
Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.
Baca SelengkapnyaBahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat
4 hari lalu
Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini
6 hari lalu
Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu
6 hari lalu
Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?
Baca SelengkapnyaPolres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen
6 hari lalu
Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.
Baca Selengkapnya