Wartawan Tewas di Bojong Gede, Polisi Lacak Ponsel Korban

Reporter

Minggu, 19 Juli 2015 07:37 WIB

Nurbaeti (44), seorang wartawan ditemukan tewas membusuk di rumahnya di Depok, Sabtu 18 Juli 2015. Foto: Instagram.

TEMPO.CO, Depok - Nurbaeti, 44 tahun, ditemukan tewas di rumahnya di Perumahan Gaperi RT1/RW9 Blok CN 6 Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Bojonggede, Sabtu siang, 18 Juli 2015. Polisi saat ini tengah melacak keberadaan telepon seluler korban yang hilang untuk memburu pelaku. Semasa hidupnya, korban bekerja sebagai wartawan lepas.

Kepala Kepolisian Sektor Bojonggede Komisaris Ganet mengatakan telepon seluler milik korban yang hilang masih dalam keadaan aktif. "Kami masih mencari ponselnya yang hilang. Sebab, kadang aktif saat ditelpon," kata Ganet, Ahad, 19 Juli 2015.

Polisi, kata dia, terus melakukan pengembangan dengan sejumlah bukti yang ada. "Polisi baru tahu ada penemuan mayat pukul dua saat informasi itu masuk ke Polsek, dan kami langsung melakukan olah TKP dibantu dengan tim Polres," ucapnya.

Sebelumnya, kakak korban, Ruwaidah Azizah, 46 tahun, mengatakan dia berkunjung ke kediaman adiknya, untuk mengajak halal bihalal lebaran ke Tebet, Jakarta Selatan. Namun, saat diketuk, sang adik tak juga membuka pintu rumah. Bahkan dari rumah tercium bau busuk. "Ditelepon tidak diangkat tapi nyambung," kata Ruwaidah.

Saat itu, Ruwaidah langsung memanggil Joko Riwanto, 52 tahun, tetangga adiknya, untuk membuka pintu rumah. Ruwaidah bersama suaminya dan Joko masuk lewat pintu belakang yang tidak terkunci dan menemukan adiknya sudah tewas dengan tubuh bersimbah darah.

Ruwaidah mengatakan adiknya tinggal sendiri sejak setahun lalu. Awalnya, kata dia, Nurbaeti tinggal bersama ibunya di rumahnya. Tapi, begitu sakit orang tuanya tinggal di rumah kakak tertua Nurbaety, di Tebet, Jakarta Selatan.

Ruwaidah sejak awal curiga dengan keberadaan adiknya. Soalnya, biasanya adiknya memberi kabar kepada keluarga. Terlebih, saat lebaran. "Terakhir saya komunikasi tanggal 15 Juni kemarin. Terus rabu kemarin saya SMS tapi nggak dibales," ucapnya.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

45 menit lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

1 jam lalu

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP

Baca Selengkapnya

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

5 jam lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

5 jam lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

1 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

1 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

1 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

1 hari lalu

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

1 hari lalu

Hotman Paris Sebut Aparat Desa Seharusnya Tahu Keberadaan 3 DPO Pelaku Pembunuhan Vina

Hotman Paris menemui ayah, ibu dan adik korban. Pengacara itu menyebut aparat desa seharusnya tahu keberadaan 3 DPO pelaku pembunuhan Vina.

Baca Selengkapnya